Juyeon mengerjapkan mata nya yang terasa silau karna terkena paparan sinar matahari yang menerobos melalui celah jendela. Juyeon mencoba untuk menggerakkan badan nya tetapi sulit "shhh...gila badan gue kaya di injek gajah sakit banget"
"Uhhmmm..."
Juyeon melirik sekilas ke samping ternyata ada hyunjae yang sedang tertidur damai dengan memeluk lengan nya, dia ulurkan tangan nya untuk menyisir helain rambut hyunjae kebelakang agar tidak menutupi dahi nya.
"Cantik banget sih pacar aku"gumam juyeon
Ah juyeon jadi inget kenapa dia bisa ada disini kalau tidak salah tadi malam dia pingsan saat berbicara dengan sangyeon dan sunwoo.
Hyunjae yang merasakan banyak pergerakan di samping nya perlahan membuka mata nya "eungg..juyeon udah bangun?"tanya hyunjae
"U-udah.."jawab juyeon gagu.yah gimana dia belum siap buat ketemu hyunjae lagi setelah insiden malam itu
Hyunjae melepaskan pelukan nya pada lengan juyeon lalu bangun dari tidur nya.hyunjae menyandar kan tubuh nya pada kepala ranjang terlebih dahulu sebelum benar-benar bangkit dari sana.
"Haahh.. ayo gue bantu ke kamar lo"
Juyeon terdiam sebentar sebelum menyadari bahwa yah mungkin hyunjae masih menyimpan kecewa jadi setidaknya dia harus sedikit sadar diri dan tidak meminta lebih.
"Gapapa aku bisa sendiri lagian yang luka cuma tangan sama muka aku,kaki aku masih berfungsi dengan baik"juyeon memaksakan tubuh nya untuk bergerak,dia tahan semua rasa sakit nya mati-matian. cukup sampe disini dia nyusahin hyunjae dia gamau nanggung rasa salah yang lebih besar karna membebani hyunjae akan dirinya dan kondisi nya
"Yaudah kalo gitu"
juyeon mengangguk lalu beranjak dari tempat tidur,berjalan ke luar dari kamar hyunjae secara perlahan.hyunjae tau kalau kondisi fisik juyeon pasti sakit,hyunjae tau kalau juyeon berbohong dengan mengatakan kaki nya berfungsi dengan baik toh ia bisa melihat sendiri bagaimana juyeon berjalan kesulitan.
"Maaf ju sekali ini biarin gue egois juga"
Hyunjae menghempas kan tubuh nya ke atas tempat tidur lalu meraih benda persegi itu.
Hyunjae terlihat sedang menghubungi seseorang "kita ketemu jam empat sore "ucap hyunjae dan mematikan sambungan telpon nya
"Gue harus cari tau sendiri kenapa juyeon nyembunyiin semua nya dari gue".
♡♡♡♡♡
Tok..tok...tok..
"Masuk aja"
"Ju ayo kebawah lo harus sarapan terus minum obat"
"Chan bisa di bawa kesini aja ga makanan nya,gue ga ada tenaga buat naik turun tangga"
Chanhee menghela nafas nya dia beneran sedih liat kondisi juyeon yang kaya begini chanhee ga bisa berbuat apa-apa sekarang karna masalah juyeon sama hyunjae harus mereka berdua yang selesaiin.
"Yaudah makanan nya gue bawa kesini yah"
Chanhee pergi dari kamar juyeon
Di meja makan semua orang sudah berkumpul untuk sarapan pagi karna hari ini mereka punya jadwal untuk pergi entah nongkrong ataupun kegiatan kerja kelompok.
"Loh chan juyeon nya mana"tanya sangyeon
"Juyeon mau makan di kamar aja,katanya kalau harus naik turun tangga dia masih ga kuat"jawab chanhee sambil ngambilin nasi plus lauk nya buat juyeon
"Je lo ga mau tau kenapa juyeon bisa begitu?"tanya younghoon dengan hati-hati
Hyunjae hanya menggedikkan bahu nya tanda tak peduli "ga.makasih" hadeh padahal tadi malem lu nangis-nangis gara-gara juyeon
KAMU SEDANG MEMBACA
The Play (Jumil With Others Ship)
Fanfiction"kesimpulannya lo ga akan cinta sama gue kalo lo ga ketemu gue kan? yaudah anggap aja lo ga pernah ketemu sama gue" "Sumpah lu beneran nyuruh gue nganggep lo gak ada?" "Anjing lah semua cowo sama aja!" "Lu juga cowo goblok!" Disini gue kasih warning...
