M A G I C

Frekuensi pertama

Sudah 3 bulan zed bergabung di STARA. Artinya sudah 1 semester zed sekolah di SMA Hiasan Bangsa. Tinggal menunggu waktu untuk ulangan. Seperti bias zed selalu santai menghadapi ujian. Pasalnya semua guru yang pernah menjelaskan materi dan semua teman yang pernah melakukan presentasi tersimpan dengan rapi di memori zed. Dikelas nya zed bersama Miska, fadil, ilman. Ia menunggu waktu istirahat zed termenung. Ia merasa bosan, hari harinya berjalan seperti roda yang berjalan pada poros nya. Tak ada sesuatu yang menarik. Awalnya zed harap akan ada siswa sekolah lain yang akan menyerang. Atau sma ia menyerang sekolah lain persis seperti yang sering terjadi di film dan novel novel yang pernah ia baca.

"Zed diem mulu kek abis batre" ucap miska. Disebelahnya. Zed terdiam. Ia merasa sangat bosan.
"Gw ngantuk asli" keluh ilman yang berada di sebelah fadil.
"Yee lu mah dugem tiap hari. Giliran sekolah ngantuk" celetus fadil.
"Yee hong itu kebutuhan namanya" jawab fadil malas. Zed terdiam memikirkan sesuatu yang menarik.
Apa gw haru jalan jalan ? Batin zed.
Kali kali ah. Gaada yang tau ini. Zed tersenyum mesum saat menemukan ide gilanya.
Plak
Miska mengeplak kepal zed
"Senyum lu tuh ya. Lu pasti ngebayangin ka ulfa ya ? Parah lu. Gw tau ulfa bodinya menggoda tapi lu jan gitu zed. Tau sendiri bu ulfa kek indihe" cetus miska
"Indihome kali ah" balas fadil yang sedang fokus push rank.
"Ahh gw ngantuk juga tidur bentaran. Bangunin ya pas gw istirahat." Zed mulai memejamkan mata nya tapi jiwa zed keluar dari tubuhnya. Ia melihat dirinya yang sedang tertidur bersama ilman. dan melihat miska juga fadil yang memiringkan hp nya. Zed berjalan keluar kelas. Zed bingung mau kemana. Akhirnya zed memutuskan berkeliling. Setiap kelas. Zed mulai dari kelas argion. Dari auranya, Sudah terasa bahwa Argion sangat menyeramkan. Ia seperti memiliki dominan tersendiri. Zed melihat Argion fokus kepada bukunya. Zed tidak menyangka bahwa ketuanya merupakan anak yang rajin. Tapi saat milihat bukunya. Tampak argion sedang melihat YouTube yang membuat zed memasang wajah yang datar

Terlalu baik sangkaan gw

Zed kembali keluar tapi zed melihat Ilham yang duduk di sebelah laze sedang asik menonton film biru, zed memikirkan sesuatu yang nyeleneh. Zed tersenyum nakal dan mendekati ilham. Lalu zed membuat ilham menaikan volume hpnya.

Ahh fuck fuck
Oh yea baby

Terdengar jelas ke seluruh ruangan. Semua orang mencari sumber suara yang ternyata ada di bangku ilham. Laze yang mendengarnya ikut panik. laze menatap ilham seperti mengatakan -lu ngapain ajig. Laze sontak. Langsung menjaga jarak dari ilham. Ia tidak ingin ikut terseret masalah. Argion yang awalnya sedang fokus, langsung melihat kearah Ilham dengan tatapan penuh pertanyaan. Tak lama dari itu semua orang tertawa. Bukan, maksudnya menertawakan Ilham. Ilham yang berlagak sok polos pun ikut tertawa. Meski ia panik karena hpnya tidak mau mati.

"SUDAH CUKUP" Teriak bu devi.
"Siapa itu ?!" Lanjutnya dan melirik semua teman nya. Seketika hening lalu

Oh yeaa baby push me ahhh

Terdengar memecahkan keheningan. Semua siswa menahan tawanya. Tapi mereka tak tahan sehingga tawa pun kembali pecah.

"IBU BILANG UDAH DIEM." Semua kembali terdiam.
"ILHAM SINI KAMU" tunjuk bu devi. Mau tak mau ilham mengikuti nya.
"Ngapain kamu ?" Tanya bu devi dengan Tajam. Ilham hanya menunduk. Ia bingung akan mengatakan apa. Tapi semua teman nya malah tambah menertawakan Ilham. Karena 'adiknya Ilham' bangun dari Singgana nya.
"ASTAGFIRULLAH ILHAMM BENERIN ADIK KAMU IHH" Bu devi menutup matanya.
"UNTUK APA KAMU PAMER PAMERIN DI DEPAN IBU. YANG SUAMI IBU LEBIH GEDE DARI YANG KAMU." Reflek jawab bu devi. Yang sontak bu devi menutup mulutnya. Seluruh siswa bingung, mereka ingin tertawa tapi itu bu devi. Jadi mereka lebih baik tertunduk.
"Segede terong ada ga bu ?" Celetuk argion. Yang sontak para murid malah jadi tertawa
"GION GA SOPAN YA KAMU." Teriak bu devi
"Ya bu saya cuman menanggapi cerita ibu" jawab argion polos.
Bu devi terlihat sudah sangat pusing oleh tingkat mereka. Lu bu devi menyuruh ilham berlari lapangan karena tidak memperhatikan gurunya. Argion mengacungkan tangan
"Bu kalo alesan nya karena ga merhatiin saya ikut lari bu." Jawab argion dayang meninggalkan tempatnya. Tapi bu devi menahannya.
"Ehh kamu emang ngapain aja tadi ?!," Tanya bu devi
"Ini bu nonton ini" argion menunjukkan hpnya disana tertulis - pertarungan full match kala jengking vs ular king cobra. Budevi tambah pusing dibuatnya.
"SIAPA LAGI YANG GA MERHATIIN ?" Lalu laze mengacungkan tangannya bung bu devi semakin pusing dibuatnya.
" Saya dari tadi buat rap bu" jawab laze polos dan menunjukkan catatan nya. Bu devi memegang keningnya
"Dah kalian keluar, pusing ibu." Jawab bu devi yang tidak ditanggapi.