"lama banget sih kakk" dumel Nahda kepada Akhdan yang baru sampai didepan rumahnya untuk menjemput nya.
"iya maaf tadi tu macet ada pohon tumbang di jalan depan sana" ucap Akhdan agar Nahda tidak marah.
"boong bangett" ucap Nahda yang cemberut.
"bener,kan tadi malem itu hujan deras bangett makanya pohon itu tumbang" bela Akhdan lagi.
"ck serah,mana helm" Nahda mengulurkan tangan meminta helm kepada Akhdan.
Akhdan memberikan helm warna hitam ada kuping nya ,helm itu couple dengan Akhdan.
Nahda menaiki motor dengan posisi miring kesamping, itu memang sudah menjadi kebiasaan Nahda jika membonceng motor.
Saat diperjalanan ,mereka hanya diam tidak ada suara sama sekali , biasanya Nahda sangat lah cerewet,tapi mungkin Nahda masih marah dengan Akhdan.
Motor metic warna hitam milik Akhdan memasuki gerbang SMK NUSA BANGSA. Akhdan memarkirkan motor miliknya di parkiran khusus untuk motor.
Nahda menuruni motor itu,ia melepas helm miliknya dan membenarkan jilbab yang berantakan. Nahda memberikan helm nya kepada Akhdan.
"jangan marah terus dong tuhpai kuu" Akhdan mencubit pipi Nahda gemas.
"ish apaan sih" ucap Nahda menampar tangan Akhdan yang ada di pipinya.
"udah dong jangan marah,nanti aku beliin pop mie" ucap Akhdan.
Mata Nahda langsung berbinar senang,ia lantas tersenyum dengan gembira kala kalimat 'pop mie' disebut.
"oke deh kalo gitu aku gak marah tapi kamu janji beliin aku pop mie diistirahat pertama sama kedua" ucap Nahda ,ia menjulurkan jari kelingking agar Akhdan janji padanya.
Akhdan menautkan jari kelingking nya ke jari kelingking kecil milik Nahda. "iya janji" ujarnya.
Nahda tersenyum sangat lah gembira, melihat Nahda tersenyum seperti itu Akhdan sangat senang ia lantas menepuk puncak kepala Nahda yang tertutup jilbab.
"yaudah yuk kekelas" ajak Akhdan menggandeng tangan Nahda.
***
Istirahat pertama , nahda menghampiri Akhdan untuk membelikan ia pop mie yang sudah di janjikannya tadi.
"kak mana , katanya mau beliin pop mie?""Iya iya , sabar Tuhpai"Akhdan berdiri dari tempat duduk dan menggandeng tangan nahda untuk pergi ke kantin.
"Ihh apaasi , main gandeng tangan aja "ucap nahda yang sedang malu di liatin banyak orang disana , karena Akhdan menggandeng tangan nahda , dan menjadi tontonan bagi adek kelas atau kakak kelas.
Akhdan tidak mempedulikan ucapan nahda dan terus berjalan ke kantin.
"ih...apasi kak"sesampai di kantin wajah nahda keliatan sangat bete."Wajahnya lucu banget kalau kayak gitu" ucap Akhdan yang sedang menggoda nahda yang sedang bete terhadapnya.
"Ck..tau males deh"nahda berdiri dan pergi meninggalkan Akhdan sendiri di kantin.
Akhdan berlari ke arah nahda dan memegang tangan nya "Thupai jangan marahh dong , kan mau di beliin pop mie"Akhdan terus berusaha membujuk nahda agar nahda tidak bete terhadapnya.
"makanya dong jangan main gandeng-gandeng tangan aku kan malu kalo diliatin banyak orang" cetus Nahda sambil melihat kearah lain.
"iya-iya maaf ,jadi gak ini pop mienya?" tanya Akhdan lagi.
"iya lah masa engga kan tadi udah janji" ucap Nahda sambil sok judes.
Author pov: gak usah sok judes Lo gak cocok anjir malah jadinya imut.
Kembali kecerita.....
Akhdan terkekeh melihat ekspresi Nahda,ia menoel hidung Nahda dan langsung mengajak Nahda kembali kekantin.
"kamu duduk sini aku pesenin dulu ya,ouh ya mau rasa apa?" tanya Akhdan setelah mereka berdua sampai dikantin.
"goreng aja kak"ucap Nahda, Akhdan pun memberi isyarat oke dan setelah itu ia pergi untuk memesan pop mie.
Nahda menunggu Akhdan sembari bermain handphone. Ia menscroll tiktok.
Tak perlu lama Akhdan kembali dengan membawa dua pop mie ditangannya.
"ini untuk tuan putri tuhpai ku yang tersayang" ucap Akhdan menaruh pop mie goreng didepan Nahda.
Mata Nahda pun berbinar,ia menaruh handphone nya dimeja. Ia menarik pop mie nya agar lebih dekat dengannya. Ia menghirup aroma yang sangat sedap dari pop mie nya.
Akhdan yang melihat tingkah Nahda pun tersenyum geli.
"janga dimakan dulu nunggu mie nya biar gak panas" ucap Akhdan memberi tau.
"iya tau" ucap Nahda sambil mengaduk mie nya agar lebih merata bumbunya.
Setelah menunggu beberapa menit , akhirnya mie itu sudah tidak panas,dan dengan segera Nahda melahap mie tersebut.
"pelan-pelan kalo makan" peringat Akhdan kepada Nahda karena makan dengan dengan terburu - buru.
"laper kak" ujar Nahda.
"Uhuk...uhukk" Nahda kesedak,dan Akhdan yang melihat itu pun langsung panik dan memberi Nahda minum.
"kan ,makanya jangan buru-buru,waktu istirahat nya juga masih lama tuhpai" ucap Akhdan.
"iya,maaf aku salah" ucap Nahda lalu melanjutkan makannya dengan pelan-pelan.
Akhdan pun tersenyum,ia mengelus puncak kepala Nahda yang tertutup jilbab.
•
•
•
Tidak kerasa sudah sampai akhir, terimakasih sudah membaca cerita MY STORY AND HIM jangan lupa vote dan komen ya terimakasih....
[MY STORY AND HIM]
{MSAH}💎
KAMU SEDANG MEMBACA
MY STORY AND HIM
RandomCerita tentang gadis yang menyukai mata pelajaran di sekolahnya terutama matematika. ada seorang lelaki yang menyukai gadis ini sejak kelas 11 SMK . lelaki ini menyukai gadis cantik ini dikarenakan gadis ini menyukai pelajaran matematika Gadis itu b...