friendzone berkedok bestie

part 9~saran dari bestie~

                             °°°°°
SMA pelita harapan sudah dipenuhi oleh seantero siswa SMA pelita harapan.

"Gov gue gak nyangka banget lo ama si agam itu." Ucap   ifanka.

"Sama gue juga fan kecurigaan gue selama ini udah terbukti." Balas govinda.

"Kecurigaan lo sama gue benar fan ya emang si, si agam tu ganteng pake banget malah tapi sayangnya dia cowok brengsek." Ucap ifanka.

"Udahlah gak udah dibahas lagi fan." Ucap govinda.

Mereka berdua terus mengobrol mengenai soal kemarin disepanjang koridor sekolah.

"Ok oh ya gov gue mau tanya ama lu." Ucap ifanka.

"Tanya apa, tinggal tanya aja kok." Ucap govinda.

"Lo kenapa akhir akhir ini lo kok ditekuk mulu muka lo terus kemarin alex liat lo nangis diparkiran sebenarnya lo kenapa cerita dong."

"Duh gimana ni masak iya sih gue cerita keifanka kalo gue suka ama zian terus gue cemburu liat dia dan zian barengan masak iya gue harus bilang gitu." Batin govinda kebingungan.

"Gov govinda lu kok malah berhenti sih kenapa ayok jalan lagi ntar lagi bell masuk berbunyi loh." Ucap ifanka.

"G gue ya gue gapapa kok cuma ya akhir akhir ini gue cuma lagi kayak rada gak mood aja gitu." Ucap govinda.

"Yaudah ayok masuk kelas." Ucap govinda meninggalkan ifanka.

"Ya ya kok gue ditinggal sih, eh gov govinda tungguin dong." Teriak ifanka.

Mereka berdua langsung masuk kelas dan tak berselang lama kemudian jam pelajaran pertama sudah dimulai.
Sebenarnya govinda tidak tahan melihat ifanka dan xian terus berdekatan apalagi mereka sekarang sebangku, tapi govinda harus terbiasa dengan itu semua.

"Emang bener ya apa kata kak Tia kalo dia mencintai yang lain bearti kita harus mundur, tapi masak iya sih gue mundur kan belum tentu kalo zian suka ama ifanka pokoknya gue harus maju." Batin govinda.

                            😇😇😇

"Eh gov kak Tia udah tau belum sih kalo si agam itu brengsek." Tanya ifanka sambil menyedot es yang ada ditangannya.

"Belum sih. "Jawab govinda santay sambil memakan French fries.

Ifanka yang mendengar itu langsung cepat cepat menaruh es cappucinonya.

" What the fuck apa lo bilang gov lo belum ngasih tau ke kak Tia kalo si agam itu sebenarnya brengsek."ucap ifanka.

"Iya belum ifanka soalnya gue liat kak Tia itu lagi gembira banget dan gue gak mau ngerusak senyumnya kak Tia setelah ngelihat rekaman itu." Ucap govinda lirih.

Ya mereka sekarang tengah berada diblue cafe yang mereka janjikan tadi saat dikantin sekolah, kalo mereka pulang sekolah ingin nongkrong dulu di blue cafe.
Setelah pulang sekolah tadi ifanka dan govinda langsung menuju blue cafe.

"Bearti lu belum kasih lihat rekaman itu ke kak Tia gitu." Ucap ifanka.

"Ya belum lah gue masih nunggu waktu yang tepat aja." Ucap govinda.

"Yaampunn govinda astaghfirullah, gini ya govinda bestiku yang paling cantik, baik, dan pintar lo itu harus cepet nunjukin rekaman itu ke kak Tia mau nunggu waktu yang tepat kapan lagi, ya ini udah waktu yang tepat govinda." Ucap ifanka panjang lebar.

"Gitu yaa, tapi gue gak mau lihat kak Tia sedih." Ucap govinda.

"Iya lebih cepat lebih baik govinda gak usah nunggu waktu yang tepat lagi." Ucap ifanka.