Calon menantu keluarga Genendra

122 5 0
                                    

Seseorang sedang bicara di telepon

Apa kau suka tau siapa pembunuh adik ku?

Belum pelakunya sangat pintar menghapus semua jejak jadi aku agak ke sulit an menemukan siapa pembunuh adik mu itu

Ya sudah terus selidiki sampai terungkap siapa dalang pembunuhan adik ku

Baik tuan

Laura sangat cantik mengunakan make up tipis dan rambut di sangul dan menyisakan sedikit anak rambut di depan Laura terlihat elegan dan cocok memakai gaun itu

Tok tok tok

Laura bergegas membuka kan pintu benar saja Aiden sudah menjemput nya ketika Laura membuka pintu Aiden begitu takjub dengan perubahan Laura dia sangat cantik

"Kau cantik"gumam Aiden pelan

"Kau bilang apa aku tidak dengar"ujar Laura

"Tidak ada Ayo kita berangkat nanti terlambat"

"Baik lah ayo"

Mereka pun menuju ke Mension nenek Aiden saat perjalanan Aiden selalu melirik ke arah Laura yang asik memain kan ponsel nya dia tidak bisa berpaling dari Laura dia benar benar cantik meskipun hanya sedikit polesan make up dia terlihat elegan

"Dia benar benar cantik tidak seperti biasa nya yang berdandan tomboy"batin Aiden

Aiden dan Laura pun sampai di Mension nenek Aiden Mension itu sangat mewah dan di depan Mension terdapat taman bunga yang cantik

"Kau ingat harus ekting dengan sebagus mungkin sebagai kekasih ku di depan nenek"

"Baik lah"

Mereka di sambut oleh keluarga besar di situ juga ada Daniel ayah Aiden beserta putri dan istrinya

"Selamat datang cucu kesayangan ku"

"Apa kabar nenek"

"Ya akhir akhir ini kesehatan ku mulai menurun"nyonya bianka beralih menatap Laura "kau siapa nak sangat cantik sekali"

"Saya Laura nyonya"ucap Laura memberi senyum hangat

"Kenapa kau bawa wanita ini Aiden"ujar Daniel

"Kenapa dia kekasih ku"

"Apa apa an kenapa Laura bisa menjadi kekasih kak Aiden aku tidak Sudi memiliki kakak ipar seperti dia"batin Ralista

"Kau sangat bodoh Aiden bisa bisa nya menjadikan wanita dari kelas bawah kekasih mu"ujar clarista

"Kalian ini apa apa an Aiden bebas memilih siapa pendamping hidup nya mau dia dari kalangan bawah atau pun dari mana pun"ujar Bianka dia memang tidak pernah memandang kasta dia hanya memandang bagaimana orang itu berperilaku sopan atau tidak

"Aiden kenapa kau berselingkuh dibelakang ku"ujar Viana yang Munjul di belakang Ralista Viana datang Karna dia ingin melihat siapa wanita yang dipilih Aiden dia tidak menyangka jika Laura yang terpilih

"Kau bukan kekasih ku jadi aku tidak berselingkuh dari mu"jawab Aiden datar

"Jahat sekali kau Aiden"ujar Viana lalu berlari ke arah papah nya"lihat pah Aiden jahat padalah kita sudah dekat dari kecil dia malah memilih wanita jalang itu"

"Siapa yang kau panggil jalang"ujar Aiden keras

"Wanita itu lah siapa lagi"ujar clarista

"Kalian ini apa apa an malah ribut"ujar nyonya Bianka

"Maaf nyonya putri ku sudah membuat keributan"ujar tuan Elios ayah Viana

"Ayo masuk Aiden kita makan malam"ujar nyonya Bianka

Gadis Kecil Milik Tuan MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang