(END) Ikan asin punya anak

6 . 10

novel pinellia

Bab 6

Matikan lampu kecil , sedang dan besar

Bab Sebelumnya: Bab 5

Bab Berikutnya: Bab 7

    Ada orang-orang yang datang dan pergi di rumah sakit, dan semua orang terburu-buru, kecuali sepasang ibu dan anak yang tampak luar biasa ini, yang berdiri kosong di tempat yang sama, tidak selaras dengan lingkungan sekitar.

    Li Zerui mengangkat matanya, dia tidak mengerti mengapa A-Niang datang ke sini, atau apa yang tertulis di selembar kertas itu, tapi dia bisa memahami keterkejutan yang luar biasa di wajah Yu Ning.

    Mungkin ... masalah mengirim diri Anda pergi adalah kecelakaan?

    Dia tidak berani mengeluarkan suara, dia hanya berani meletakkan tangannya yang bebas di kaki celana dan dengan lembut menyeka keringat dingin dari telapak tangannya.

    Butuh waktu lama bagi Yu Ning untuk bereaksi, dia menundukkan kepalanya dan menatap wajah Li Zerui dengan hati-hati. Dia memang sangat mirip dengannya, dan hasil identifikasinya seperti ini, apakah dia benar-benar melahirkan seorang anak? Apakah dia kehilangan ingatannya?

    Yu Ning menarik Li Zerui dalam keadaan kesurupan, datang ke ruang perawat, dan menyerahkan laporan itu kepada perawat:

    "Halo, apa arti laporan ini ..."

    Perawat itu tidak dapat menyembunyikan keterkejutannya:

    "Itu berarti kalian berdua pasti ibu dan anak kandungmu. Hei. Aku sudah bekerja selama sepuluh tahun, dan aku belum pernah melihat seorang wanita datang untuk tes paternitas. Apakah kamu ingat apakah kamu melahirkan atau tidak? "

    Yu Ning membuka mulutnya, tidak tahu harus berkata apa, dan mengubah pertanyaan:

    "Laporan ini tidak akan salah?"

    Perawat:

    "Ngomong-ngomong, saya belum pernah melihat kesalahan dalam sepuluh tahun kerja saya. Hei, Anda benar-benar tidak ingat apakah Anda telah melahirkan anak? Ini terlalu aneh, tapi saya pikir anak ini pasti milik Anda. Lihat alis ini, betapa miripnya mereka, ayah anak itu pasti sangat tampan, saya iri pada Anda, suami dan anak Anda sangat tampan ..."

    Yu Ning berhenti mendengarkan gosip perawat dan mengucapkan terima kasih dengan santai, memegang laporan dengan tangan kirinya dan menarik tangan kanannya. Dengan anak itu, dia berbalik dan pergi.

    Dia memiliki begitu banyak pikiran di dalam hatinya sehingga dia tidak bisa mengetahuinya sampai dia keluar dari rumah sakit.

    apa yang terjadi?"

    Li Zerui terdiam beberapa saat, dan pada saat ini dia akhirnya berani menjabat tangan A-Niang dan bertanya dengan lembut.

    Yu Ning menunduk.

    Matahari bersinar ringan dari celah di antara dedaunan, dan pecahan emas tersebar di pipi bulat anak laki-laki itu. Sepasang mata bunga persik besar menyilaukan, dan ada harapan dan kekhawatiran yang tak tersamar di mata mereka.

    Alis dan matanya benar-benar mirip dengan miliknya, dan bahkan ekspresi antisipasi dan ketakutan ini persis sama.

    Yu Ning ingat bahwa ketika dia berada di panti asuhan, dia selalu menunjukkan tampilan yang sangat mirip dengannya saat ini kepada orang-orang baik hati yang mencari adopsi.