4

1.5K 123 2
                                    

Setelah acara mengambek ambekan bersama haechan, hendery gengsi mau minta maaf, masa dia terus aja liat Mark Ama Haechan keluar dia kaya ga di anggap

Bilang aja hendery cemburu liat adiknya Ama sodara nya yang lain

"Channie..," haechan menoleh tak luput dri room chat nya bersama jeno

"Hyung minta maaf~~~" hendery memeluk haechan lalu menyembunyikan wajahnya di dada sang adik

"Ehhh? Knp minta maaf sih" hendery menggeleng

"Kamu cuekin Hyung terus" haechan tersenyum tipis mengelus kepala sang kakak

"Ngapain minta maaf ih? Channie cman sama Mark Hyung  aja"

"Now! Hyung tdak Suka"

Haechan terkekeh mengelus kepala hendery dengan sayang,

Kejadian dimana jeno mendapatkan nomor haechan sangatlah menyusahkan jaemin, pada saat itu jeno mengajak haechan duduk di taman belakang sekolahnya

"Chan ayo bertemu di luar, seperti di cafe mau tdak? Asal Lo free aja" haecahn menimang perkataan jeno

"Yodh iya gue mau" jeno mengangguk lalu mengajak haechan masuk karna beda fakultasi jadi jeno nganterin haechan dlu ke fakultasiny baru ke fakultasi hukum ketara sekali jaemin kalah dri Jeno dia tidak akan menyerah untuk yang kedua jaemin akan memenangkan nya dia janji

Back to story

Ting!

Haechan mendapatkan pesan masuk dri jeno tentunya

Jeno

Chan ada waktu ga?
Mau ketemu di cafe Biasa?
Kalo Lo free aja

Gue bisa ko
Tenang aja jamber?

Kaya biasa aja jam 3 sore
Ya

Ok
Read

"Asik banget chat Ama siapa tuh" haechan menoleh ke arah kakak nya

"Cuman temen kok" hendery menaik turunkan alisnya

"Temen apa temen"

"Temen lah yakali pacar" hendery terkekeh adiknya sangat menggemaskan
















15.00 KST

Haechan dengan style jeans dengan kemeja hitam lebih casual dibanding berada dirumah

Ten yang melihat itu "bear mau kmn?" Haechan menoleh

"Paa bear akan ke cafe bertemu teman sebentar tak apa?" Ten mengangguk sebagai jawaban

Haechan keluar lalu menaiki mobil putihnya, perlahan haechan keluar dri garasi menuju cafe

Cafe park **

Terlihat jeno sedang duduk anteng sambil meminum kopi manisnya menunggu haechan tiba

Tak lama saat itu juga haechan masuk celingukan mencari jeno, jeno mlihat itu tersenyum lalu mengangkat tangannya ke udara agar haechan melihatnya

Haechan mendapatkan sinyal lalu menghampiri meja jeno

"Maaf buat Lo menunggu lama jeno ya~" jeno tersenyum sabit lalu mengangguk

"Tdak lama sekali sih paling 1 jam saja" haecahn melotot, apah? Satu jam berarti dia..

"Astaga maaf Jen"

"Tdak apa,"

"Jadi apa tujuan Lo ingin kita ketemu?"

"Gpp pengen aja gue, kangen wajah Lo" haechan rasa itu terlalu frontal membuat nya malu setengah mati :b

Jeno terkekeh dengan haechan tangan nya terulur dengan santainya mengelus kepala haechan yng tertunduk karna malu

Deg!

Jantung haechan rasanya mau berhenti tolong selamatkan haecahn pleasee tolong

"Lucu banget sih Lo nya"

"EKHEM boleh gabung?" Jaemin datang dengan tdak sopannya

Jeno memutar bola matanya malas, melihat jaemin menganggu momen saja

Haechan yang mendengar suara jaemin pun mengangkat wajahnya lalu tersenyum lebar

"Boleh nih ada banyak kursi, duduk aja" jaemin merasa menang karna perhatian haechan ada padanya

Jaemin duduk di samping haechan, "jadi tumben sekali kalian Disni"

"Ahh kami hanya sedang bertemu biasa saja iya tdak?" Jeno mengangguk membenarkan jawaban haechan

Lalu jaemin menaruh dagunya di atas telapak tangan nya

"Chan gue nanya Lo siapa nya Mark Hyung?" Jaemin nanya secara the point biar cepet ga nahan dia rasa cemburunya

Haechan yang terasa diperhatikan meneguk ludahnya kasar

"A-ahh itu s-sepupu gue, ga ush natap g-gue begitu!" Jaemin dan jeno terkekeh melihat beruang di depannya ini

"Ohhh sepupu mana, siapa?" Haechan mendengus seperti di interogasi

"Ok gue jelasin, jadi Mark Hyung itu sepupu gue dari ayah, dia dri Canada anak dri om Chanyeol sama Tante Baekhyun jadi ga ush heran kalo kita sering kata di anggap pacaran padahal engga" jaemin dan jeno tdak mendengarkan mereka fokus pada bibir mungil yang sedang berbicara itu

Jika seperti ini gimana mau khilaf -jm

Haechan merasa dia ngomong sendiri memanggil teman nya

"Jeno? Jaemin?," Tdak ada sahutan

"YAK! KALIAN TDAK MENDENGARKAN OCEHAN GUE KAH ?" jeno dan jaemin tersadar lalu gelalapan karna beruang madu di depan mereka mengamuk

"Tdak kami hanya mencerna perkataan mu" jaemin frontal banget guys

"Oh"

"Marah nih ceritanya?"

"G si"

"Yodh yuk ikut kita ke taman kota Lo belum pernah kemana mana kan" haechan mengangguk antusias

"Ayok!!" Jaemin terkekeh, jeno segera membayar pesanan nya tadi dengan jaemin nitip Dajjal memang

Dimana taman kota disitu ada haecahn dengan kedua temannya,

"Chan jangan lari lari nanti Lo kesandung" haechan tdak mengubris perkataan jaemin, jeno? Lagi duduk aja di bangku taman

"Wahhhhh menyenangkan" haechan tidak melihat bola melayang ke arahnya jaemin melihat itu lalu menangkap bola yang hampir mngenai wajah haechan, haechan terkejut lalu menoleh ke arah jaemin wajahnya sangat dekat dengan haechan

Jantung haechan berdetak lebih cepat dri biasanya, berdiskotik akwoakwk

Jaemin menjauhkan wajahnya lalu menyampingkan bola nya ke sisi lengannya

Terkekeh melihat wajah haechan yang memerah sampai pada telinga nya

"Maaf tadi Lo ga liat ada bola jadi w tangkep" haechan mengangguk saja

"Tsk modus sekali pantat kuda" jeno mengacuhkan keduanya memeriksa ponselnya takut takut mommy nya menelpon kan biasanya gawat teros 🌚🌚

Hari ini dihabiskan oleh 2 anak Jung dan satu anak SEO,























Hayy gyuss kembali lagi bersama ku istrinya haecahn eaaa

Tinggalkan jejak juseyoooooo baybayyyy

Nnti ku lanjutin lagi yaa see you

Simanis || ft.nohyuck - nahyuck Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang