'15

146 16 1
                                    

"Minggu telah tiba, minggu telah tiba hati ku gembira~~"
"Eh itu libur ya, tapi minggu kan juga libur"-jungwon

"Ada apa nih anak mama udah rapi aja, nyanyi-nyanyi juga"-ji won

"Jung mau kemana tumben bangun pagi, udah rapi segala"
"Beuhh wanginya, mandi parfum jung?"-heeseung

"Mau jalan-jalan kak, mumpung libur hehe"
"Ma ijung berangkat dulu ya"

"Anak mama mau jalan sama pacarnya yaaa?"-goda ji won

"Ih mama apaan sih, ngga ma, masih belum"-jawab jungwon malu-malu

"Hahaha yaudah sana hati-hati ya"

"Siapp ma"

Jungwon keluar dari rumahnya, menunggu hieya disana

Namun sebuah mobil berhenti didepannya

"Lo ikut gw"-paksa jay sambil menarik tangan jungwon

"Mau kemana sih kak?"-tolak jungwon

"Udahh ikut aja, semasih gw ngomong baik-baik"

"Tapi gw ada janji kak"

"Lo ga mau nurut sama gw hah? udah ikut aja jangan ngelawan"

Akhirnya jungwon ikut naik mobil bersama jay, entah kemana jay membawa jungwon

"Kak mau kemana? penting banget kah?"-tanya jungwon

"Klo boleh jujur sebenernya ga penting wkwk, cuma gw pengen pergi aja sama lo"

"Ya kemana? kakak yang jelas dong"-jungwon mulai kesal

"Kenapa, lo ga suka?"

"Iya lah ga suka, kakak maksa saya buat ikut padahal ga tau mau kemana"
"Ini tuh namanya penculikan tau ga"-jelas jungwon

"Ya emang niat gw nyulik lo"
"Cuma lo masih nurut jadi gw ajak baik-baik aja"-jawab jay santai

"Dihh ga jelas banget"
"Yaudah saya mau turun disini"

"Ga bisa, kan belum sampe sayang"

"Sayang-sayang geli kak"

Dibalas kekehan oleh jay

"Kak seriusan saya ada janji hari ini, saya bisa turun sekarang ga? klo mau pergi jangan hari ini bisa? lain kali deh saya yang traktir makan sekalian"-ucap jungwon memelas

"Lo kok polos banget sih, ga bolehh"-ucap jay tertawa

"Gw sengaja culik lo biar lo ga bisa jalan sama hieya"-jay

"Eh? jadi kakak tau rencana saya sama kak hieya?"-jungwon kaget

"Tau"

"Tau dari mana?"

"Sumedang"

"ITU TAHUUU"-kesal jungwon

"Serius kakak tau dari mana ih"-ucap jungwon gemas

"Ga penting gw tau darimana, yang penting rencana lo jalan sama hieya gagal hahaha"-jay ketawa jahat

"Kakak kok jahat"
"Oh ya kakak siapa sih? mana aku lupa nama kakak hiks"-ucap jungwon serasa ingin menangis

"Gw jay"

"Oh.. kak jay, JAHAT!"-teriak jungwon di akhir

"Gw pengen ajak lo nonton mau?"

"Ga mau"

"Makan?"

"Ga mau"

"Tidur? eh"

"GA MAUUUU"

"Dasar bocil, jadi maunya apaa?"-kesal jay

"Ijung mau pulang, mamaaaa"-ucap jungwon mulai menangis

"Duhh bocil jangan nangis dong"-bujuk jay
"Nanti gw beliin permen"

"Ga mau"

"Gulali?"

"Ga mauu"

"Es krim?"

"Hm.. ga"

"Gw beliin eskrim yang banyak"

"Mau"-ucap jungwon berhenti menangis

"Hadehh gw berasa ngurusin bocil"-gumam jay

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hadehh gw berasa ngurusin bocil"-gumam jay

.

Hieya sedang menunggu di tempat dimana ia janjian dengan jungwon, karena saat melewati rumah jungwon, ia tidak melihat adek kelasnya itu.. hampir 1 jam ia menunggu namun jungwon masih belum tiba juga, kesalahannya adalah dia tidak memiliki nomor jungwon, sehingga tidak bisa menelepon untuk sekedar menanyakan dimana keberadaannya.

.
.

Have a nice weekend🌷

ADEK KELAS - YANG JUNGWON [END✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang