01#Raisa

15 3 2
                                    

Pagi yang cerah sinar matahari menyingsing menembus jendela kamar seorang gadis yang manis dan masih menggeliat di tempat tidurnya.

"Sshh" dia berdesis dan berusaha membuka matanya yang perih akibat terkena sinar matahari.

Akhirnya mata gadis itu terbuka sempurna dengan mata cantiknya itu dia melirik ke arah jendela.

"Pagi yang cerah... semoga hari hari ku juga cerah" kata Gadis itu dengan perasaan yang senang memandang langit yang cerah.

Ia segera beranjak dari single bednya itu dengan mata yang sayu dan rambut yang berantakan dan menuju kamar mandi.

DZZTT...suara shower terbuka yang segera mengguyur badan gadis mungil itu

"SO I'M GONNA LOVE YOU LIKE I'M GONNA LOSE YOU" gadis itu bernyanyi ria tanpa memperdulikan sekitarnya, suaranya benar benar hancur.

TOK TOK TOK .... Suara ketokan pintu yang membuat gadis itu seketika membeku dan segera menyelesaikan mandinya.

Dia berlari menggunakan baju handuk yang ia kenakan dan GUBRAK...dia terpeleset tepat depan pintu apartnya, ia langsung beranjak dari tempat jatuhnya "SSSHH" ia meringis kesakitan sambil membuka pintu apartnya.

"Paket atas nama RAISA VIOLETTA ALBERT" yah itulah nama gadis cantik nan manis itu ia kerap di panggil Sasa.

"Oh iya itu saya" ujarnya dan segera Sasa mengambil paket tersebut "udah di tf yah" ucapnya sambil mundur perlahan dan segera menutup pintu apartnya.

Ia menutup pintunya dan langsung buru buru bergegas mencari pakaiannya karena jam sudah menujukan pukul 07.40 dan kelas Sasa di mulai tepat jam 07.50.

Sesampainya ia di kampus "PERMISI GUE TELATTT..." GUBRAK...dia menabrak seseorang.

"Aduhh" keluh Sasa sambil berusaha berdiri

"Bangun cepat." Ujar laki laki yang di tabrak oleh Sasa

"Aduh... sorry ya gue buru buru" Setelah Sasa berdiri dia langsung saja melanjutkan larinya tanpa tahu siapa yang ia tabrak.

Laki laki tersebut berdiri dan ia berdecak kesal dengan mengeluarkan aura pesikopet:v.

"Ck! Nyusahin aja" ujarnya dengan kesal

Lelaki tersebut langsung berjalan menuju ruangannya dengan keadaan yang kesal.

Kelas pun selesai Sasa langsung mengambil langkah cepat menuju ke kantin dan saat dia melihat temannya duduk di seblah mana tanpa pikir panjang dia langsung ingin gabung bersama teman temannya itu.

"HEY EVERYBODY PRINCES KLEAN DATANGG"teriaknya yang mengundang banyak perhatian.

"Astaga sa! Lo ribut banget anjir" ucap katrine dengan kesal

"Ya sowry" ujarnya sambil membulatkan kedua matanya yang membuat katrine tekekeh geli.

"Eh guys kalian merasa gak sih?" sambung gabriela

"Ngerasa paan?" Tanya katrine
"Itu noh si asdos kita ngeliatin sasa mulu anjir"
"Jan ngadi ngadi lo" ucap katrine seolah gak percaya denga gabriela
"Makanya kalo punya mata tuh di gunain baek baek jan cuman jadi pajangan" ketus gabriela
"Santai aja bambang" sambung katrine
"Eh dia jalan kesini kampret" ujar gabriela dengan nada yang kaget

"HEH! Lo" tegur laki laki itu pada sasa yang sedang menikmati makanannya.

"Hmm ya? Ada ap-" belum sempat ia menyelesaikan ucapannya ia terdiam melihat seorang asdos yang terkenal dingin dan tegas sekarang berada di depannya.

"Ke ruangan saya pas jam pulang kampus." Perintah laki laki tersebut dan segera meninggalkan kantin tersebut.

"HEH lo kok di panggil ke ruangannya lo habis buat masalah apa bambang?!" Tanya gabriela dengan nada ngegas.
"Gue gak ngap-" sekali lagi sasa terhenti berbicara karena mengingat salah satu kejadian yang dia alami tadi pagi.
"ASTAGA JANGAN JANGAN YANG GUE TABRAK TADI ITU KAK ASDOS YANG TADI!" Teriaknya sambil berdiri dari tempat duduknya dan melihat ke arah teman temannya itu.
"Aduh sa!lo ceroboh banget sih!" Ujar gabriela
"Gue cuman bisa bantu doa" sahut katrine
"Kampret lo pada" sambung Sasa yang segera beranjak dari tempat duduknya dan meninggalkan kantin.

C O M I N G  S O O N ! !

Sorry kalo ga jelas masih pemula:)!
HAPPY READING:)!

ENJOY!

Si cantik dan asisten dosen yang cuekTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang