10

4K 495 1K
                                    

SEGALA BENTUK PLAGIAT :

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

SEGALA BENTUK PLAGIAT :

MENGIKUTI/ MENGAMBIL ALUR & ADEGAN/ MENDAUR ULANG CERITA INI & PART KARYAKARSA.
BAIK DI WATTPAD, TIKTOK, YOUTUBE, ATAU PLATFORM LAINNYA⛔️

‼️AKAN AKU BAWA KE JALUR HUKUM‼️
_________________________________________

Haii ...

Maaf ya updatenya jam seginii.

Jam 01.02 pagi apa masih ada yang bangun?

Dibaca paginya juga gppa, asal jangan lupa jebolin komennya lagi yaa.

Happy reading! ♡
_________________________________________

Protector
_

"Jungkook's promise."

*****

"Loh, kenapa?" Wajah Emelie terlihat khawatir sekaligus penasaran saat menatap Leo yang kini duduk tepat di depannya. Pria yang tiba-tiba datang saat Emelie sedang menyantap salad hambarnya di cafetaria lantai lima itu tertunduk murung sambil mengaduk makanannya sendiri. "Kau serius akan keluar dari BigHit?" Tubuh Emelie bergerak maju seolah tidak percaya. "Kenapa sih?"

Tatap Leo terangkat. Satu tangannya masih memegang garpu yang bergerak di mangkuknya sendiri. "It's hard," gumamnya. Ada senyum yang terlihat begitu sedih saat menatap dua mata Emelie. "Berat sekali. Scandalku yang terakhir membuat banyak orang membenciku walau aku sudah meminta maaf ratusan kali. I don't know kenapa seseorang bisa sebenci itu pada orang lain yang bahkan dia tidak kenal." Leo terkekeh gamang. "I can't do this anymore. Rasanya hampir gila."

Mimik Emelie melembut, dua bahunya perlahan turun tanda dia sungguh berempati. Reaksinya yang seperti ini selalu membuat banyak orang merasa nyaman bercerita padanya. Dia selalu menyiapkan dua telinganya untuk mendengarkan.

"Kau tidak merasa sayang pada perjuanganmu selama ini?" Emelie sama sekali tidak mau membahas soal scandal yang Leo alami bahkan sebelum dia berhasil debut. Dia hanya fokus pada meyakinkan keputusan pria itu. "Sudah cukup lama, lho. Kau harus memulai banyak hal dari awal lagi kalau kau keluar sekarang."

"Aku akan kehilangan lebih banyak hal kalau meneruskan lebih lama," balas Leo terdengar lirih. Lalu menghela nafas sedalam-dalamnya sebelum memaksakan sebuah senyum. "Kalau agency malah memutuskan mengeluarkanku setelah aku debut karna tanggapan penggemar yang tidak baik, itu malah membuatku membuang lebih banyak waktu." Leo mengambil gelas dari atas meja untuk meminumnya. "Kasihan groupku nanti. Mereka hanya akan kesulitan."

"Ck." Emelie berdecak kesal. Tapi itu bukan untuk Leo, melainkan untuk banyak orang yang membuat teman traineenya merasa seperti itu. "Hal yang paling mudah dilakukan memang cuma membenci. Aku kesal, tapi mau bagaimana lagi. Padahal aku sudah membayangkan kita akan debut bersama."

Sealed With a Kiss | JUNGKOOK - SUDAH TERBITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang