YURIKO!!

⁵

YURIKO!!

WEE!!! x OC

Crossover Jujutsu Kaisen
Gojo Satoru little sister

WEE!!! By : Amoeba.uwu
Jujutsu Kaisen By : Gege Akutami

YURIKO!! By : Milqi_Ran

________________________________________

Ctak

DUAARR

"Yosh! Untuk malem ini cukup, gue lanjut di malem seterusnya aja. Kadang suka mikir,,, kok kutukan tingkat tinggi munculnya selalu dibawah jam 9, ya?? Kan gua mau tidur bah!" Gumamnya sambil melihat ke genangan darah kutukan yang baru saja ia ledakkan dengan sekali petikan jari.

Terkadang ada beberapa kutukan yang muncul di Indonesia. Walau tak sebanyak dan sesering di Jepang, kutukan di Indonesia termasuk ke dalam kutukan tingkat sedang sampai ke tingkat tertinggi.

Selama ini, Yuriko belum pernah sama sekali bertemu dengan kutukan tingkat rendah, yang paling sering ia jumpai adalah kutukan tingkat menengah dan seterusnya.

Ia sempat berpikir, mungkin karena di Indonesia yang terkenal dengan setan setan yang tidak ia ketahui asal usulnya, kutukan tingkat rendah jadi tersingkirkan dari posisinya karena para setan yang sering mengganggu mereka (kutukan tingkat rendah).

Bahkan saat itu ia juga pernah melihat sesosok setan yang sedang mengganggu kutukan tingkat tinggi. Bukan maen kali itu setan, berasa jadi tuan rumah makannya sombong.

Yuriko mendongak ke atas menatap langit malam yang indah dengan pandangan kosong tanpa senyuman yang biasa ia tampilkan. Kacamata hitam yang biasanya selalu bertengger manis dimatanya kini ia lepas, memperlihatkan manik biru ocean nya yang tampak memudar dan kosong tanpa adanya cahaya disana.

Kegelapan adalah hal yang selama ini menemaninya. Sekalipun ia melepaskan kacamatanya, itu sama sekali tidak akan berfungsi karena ia sudah ditakdirkan untuk menjadi buta. Tidak ada seorangpun yang mengetahui fakta itu selain dirinya.

Setelah insiden itu, ia hampir kehilangan semua yang berharga baginya.

Ia sudah kehilangan emosinya, dua dari kelima indra nya sudah tidak berfungsi lagi. Ia sudah tidak bisa merasakan rasa sakit lagi, ia sudah terbiasa seolah-olah rasa sakit sudah menjadi temannya sejak kecil.

Hidup hanya dengan mengandalkan ke-tiga indra nya bukanlah hal yang tidak mudah untuk dijalani bagi seseorang yang belum terbiasa.

"Hmmm,, udah jam setengah empat, ya?" Gumamnya sambil meraba jam tangannya. Walaupun ia tidak bisa melihat, tapi Yuriko adalah orang yang sangat sangat peka terhadap lingkungan sekitarnya. Hanya dengan sekali sentuh saja, ia bisa langsung mengetahui semua tata letak di daerah sekitarnya sejauh 3 km.

'Kebutaanku emang bisa disembuhin, tapi masih butuh beberapa proses lagi untuk bisa disembuhkan. Jari Sukuna, aku butuh itu. Tapi.......

Yuriko kembali menutup matanya dengan kacamata hitam yang biasa ia gunakan.

Apakah aku pantas untuk mendapatkan penglihatanku kembali? Mata ku terlalu bahaya, jadi, pantaskah?'