3.Ragu

0 0 0
                                    



[ SELALU HARGAI PENULIS. BERIKAN VOTE & KOMEN KALIAN. ]

Ramaikan setiap paragraf dengan emoji kesukaan kamu ya!

Thank u all <3 !!

Happy reading!!

***
Aska pun mengurungkan niat nya untuk mengirim pesan ke nara.
ia pun duduk di tepi ranjang, tiba tiba ada suara notifikasi dari atas nakas yang ada di samping nya ia pun membuka notifikasi itu ternyata pesan dari teman nya Alan.

"bos mau ngumpul nih ikut gak"
" otw "

setelah membalas pesan itu ia pun langsung pergi ke tempat dimana teman teman nya yang sedang berkumpul di markas.

berapa menit pun berlalu, kini aska pun sampai di markas.
"wih pak bos kita udah dateng" ucap seseorang dengan suara tengil
kini aska duduk di kursinya sambil memainkan ponsel nya
"murung aja bos kenapa nih"
"lagi mikirin murid baru itu ya" ucap hito

"iya" jawab aska yang sedang tidak fokus

mereka semua yang ada di sana pun ikut kaget mendengar balasan dari teman nya itu.
"

serius sa" tanya alan dengan nada kaget
"iya bener"
"gak tau kenapa di kepala gua isi nya dia semua" aska berbicara dengan mata tertutup dan mengacak ngacakan rambut nya

"kalo gitu gua gak berani deketin dia lagi" balas hito yang mengangkat kedua tangan nya.

***

pukul 06:00 pagi
aska yang tengah mempersiapkan diri untuk berangkat sekolah, ia sedang memakai baju seragam nya

"aska cepat turun kita sarapan dulu" ucap seseorang paru baya yang sedang mempersiapkan hidangan sarapan, ia adalah ibu dari seorang Aska kalingga. Devara
"iya mah bentar lagi"

aska pun turun menuruni anak tangga dan bergegas ke meja makan.

setelah sarapan nya selesai aska pun berpamitan kepada orang tua nya.
"mah pah, asa pamit dulu"
"iya hati hati kamu ya nak" respon sang ibu
di lain sisi ada seorang lelaki paru baya yang sedang membaca koran dengan segelas kopi.ialah papah nya aska . Jonathan Kalingga
"hati hati bawa motor nya jangan ngebut"

tanpa menjawab nya aska bergegas keluar dari rumah itu dan segera pergi menuju sekolah.

***

di lain sisi ada nara yang juga sedang bersiap untuk kesekolah, tetapi ada keributan kecil yang ada di kamar nya

"bun, ibun ngeliat handphone aku nggak?" tanya nya kepada sang bunda. Kiara aurora ialah bunda nya nara
"loh bunda gak tau, kan kamu yang naro nya sembarangan" gerutu nara
"sebentar bunda telfon dulu" "tuttt....."
nara dan bundanya kaget mendengar suara itu ternyata ponsel nya yang berbunyi

"ternyata disini" nara menemukan ponsel nya yang sedang di charger di atas meja riasnya.

bunda nya pun hanya menggelengkan kepala nya melihat kelakuan putrinya itu.

"bun aku pamit, ini udah mau telat babayyy"
"iya hati hati, jangan lupa bekal nya di atas meja" teriak sang bunda

"ayah ayo kita berangkat nanti aku telat"
"ayahh ayah dimana" cari nara yang sedang mencari sang ayah.
"tinnn" suara klakson mobil, ya benar ayahnya sudah berada di dalam mobil.
"ayo naik nanti ayah telat juga" jawab sang ayah yang ingin berangkat ngantor. Erlan wijasono

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 06, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Nasa and the WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang