[BL] FUDANSHI TRANSMIGRATION

01| ELVANO ALARIC

Selamat membaca jangan lupa vote dan komennya!

☘

"Makin gue baca makin gak bosen gue sama ni novel!" Evano memeluk erat buku bersampul biru itu, ini ke-99 kalinya ia membaca buku itu. Gila? Benar dan dia tidak bosan walau telah membacanya sebanyak itu, malah ia ketagihan dan sampai lupa waktu untuk terus menerus membaca buku tebal itu.

"Arkan bener-bener uke idaman dah!" Ia memuji salah satu karakter dalam novel. Mencium buku ia lalu meletakan buku novel itu di samping ranjangnya.

Ia bangkit untuk keluar mencari makanan, kebetulan ia lupa tidak makan kemarin malam, dan sekarang ia sangat lapar.

Mengenakan topinya, Evano memakai kaos oversize nya, celana selutut dan sandal jepit. Biasanya ia akan memesan makanan melalui online, namun karena ia sudah terlalu lama terkurung di rumahnya ia mencoba untuk mencari udara segar di sore hari.

Ia berjalan di trotoar sembari mencek ponselnya. Setelah berjalan cukup jauh ia akhirnya berhenti di sebuah rumah makan atau biasa disebut dengan warteg.

Memesan lauk yang disukainya ia makan disana.
Setelah selesai ia lalu kembali ke rumah sederhana nya, tak lupa ia juga membeli lauk untuk nanti ia makan malam.

Evano Narendra adalah seorang penulis web novel BL, ia sekarang berumur 27 tahun. Ia tak melanjutkan kuliahnya, dikarenakan masalah ekonomi. Ia sendiri, ia tak memiliki kerabat ataupun teman di sisinya. Kedua orangtuanya meninggal karena kecelakaan tepat setelah ia lulus Sekolah Menengah Atas. Ia sedih tentu saja, apalagi ia adalah tipe orang yang sulit berkomunikasi dengan orang lain, sebagai seseorang yang baru saja menginjak usia 17-an ia harus berjuang untuk bertahan hidup sendiri, untungnya ayahnya memiliki cukup warisan untuk diberikan padanya. Evano mendapatkan pekerjaan saat usia 18 tahun, ia bekerja di sebuah pabrik kain.

Dan saat usia 20 tahun ia mulai mengenal sebuah cerita-cerita yang tak masuk akal, dan ia terjerumus kedalam nya. Ini sebuah cinta terlarang antara pria dan pria. Yah tentu saja Evano hanya menyukainya tidak berarti ia salah satu dari kaum LGBT. Karena teracuni dengan 'BL' ia mulai membeli banyak sekali buku buku yang berhubungan dengan itu. Selain itu ia juga mulai menjadi penulis novel BL, dan tulisannya laku dipasaran banyak yang mau menerbitkannya, dan dimulai dari sinilah penghasilan yang ia dapat ialah dari menulis.

Evano menonton TV diruang tengah dan tanpa sadar tertidur. Dan ketika ia bangun wajahnya terlihat kebingungan.

.
.
.

"?"

Evano baru saja bangun dan ia dikejutkan dengan pemandangan yang ia lihat sekarang. Sebuah ruangan yang bisa dibilang kamar yang besar, bersih dan mungkin bisa dibilang tidak sederhana.

Dan sekarang Evano berada dalam ruangan itu. "Gue dimana anjir?" Ia melihat meneliti dengan hati-hati ruangan itu, dan wajahnya tampak lesu.

Mendengar suara pesan masuk Evano bergegas mencari asal suara, ia melihat ponsel yang tergeletak disebuah meja, ia segera mengambilnya.

Ponsel itu tak dikunci jadi Evano tak perlu bersusah payah, ia menekan pesan masuk lalu dikejutkan dengan tulisan yang berada disana.

'Halo pembaca! Selamat karena anda adalah orang pertama yang membaca sampai 99 kali! Saya selaku penulis dari 'Hate To Love' memberi anda sebuah hadiah, saya harap anda menikmati hadiah yang saya berikan!'

"Hah????"

Evano penuh tanda tanya ia lalu membalas pesan itu dengan tanda tanya.