Pertemuan DiHalte Bus - (NxE)

Awal.

"Nama gw Marvel, gw baru aja pindah dari Singapura
ke Indonesia untuk kuliah."

"Dan Di sini nilah, kisah gw di mulai ..."

                                             ----------•••----------

Drreeeeesss*

"Akhir-akhir ini, sering hujan ya ..."

Tap* Tap* Tap*

"Marvel berlari di tengah derasnya hujan lebat menuju ke
kampusnya, ia buru-buru dan lupa untuk membawa
payung, jadi ia memutuskan untuk menerobos hujan itu
dengan pakaiannya yang basah."

~

"Menjelang beberapa menit, Marvel pun sampai di
kampusnya. Saat Marvel ingin melangkah kan kakinya,
ia dikejutkan dengan bell yang sudah berbunyi."

Krriiiiinngg*

"Dengan tergesa-gesa Marvel berlari di koridor menuju ruang
kelasnya. Saat sampai di depan kelas dengan ragu Marvel
menggenggam ganggang pintu besar itu lalu membukanya."

Krreek*

"Pintu besar itu pun terbuka menampilkan sesosok pria
pendek yang berdiri di ambang pintu, sembari menahan rasa
takutnya. Dalam sekejab semua mata mengarah ke arahnya."

"Marvel langsung menelan ludahnya, ketika ia melihat sessosok
pria tinggi yang menggerutu sembari melipat kan kedua
tangan nya di depan dada."

"Pria tinggi itu menatap Marvel dengan tajam, sembari bertanya."

"Kenapa kamu telat lagi Marvel ?..."

"Dengan ragu Marvel membuka mulut nya ..."

"M-maaf Pak Fred, saya terlambat lagi ..." -Marvel

"Hufh,... sudah berapa kali saya harus bilang Marvel, jika
kamu terlambat lagi kamu akan mendapat hukuman bukan ...?"
-Pak Fred

"A-apa, t-tapi pak-" -Marvel

"MARVEL, Ini karna kelalaian mu sendiri, jadi kamu harus
menanggung resikonya !" -Pak Fred

"Mendengar perkataan itu, Marvel pun terdiam sembari
menundukkan kepalanya menahan kesal dan malu ."

"Karna kamu sudah telat untuk ke kelima kalinya, tugasmu
sekarang harus membersihkan lapangan basket Marvel !"
-Pak Fred

"B-Baik, Pak ..." -Marvel

"Marvel pun langsung berlari menuju lapangan basket."

~

Krriiiiinngg*

"Bell berbunyi untuk ke empat kalinya, menandakan bahwa
anak murid dipersilahkan untuk pulang ke rumah mereka
masing-masing."

Tap* Tap* Tap* Tap*

"Para siswa dan siswi berhamburan keluar kelas, dan Marvel
baru saja membersihkan lapangan basket, karena tidak mudah
baginya untuk melakukan tugas yang sulit itu. Hanya karna
kelalaiannya terlambat masuk sekolah, ia bersumpah untuk
tidak terlambat lagi."

"Hufh, akhirnya selesai juga ..." -Marvel

"Marvel berjalan di Koridor sembari merentang kan kedua
tangan nya. Saat ia ingin menggenggam gangang pintu kaca itu
seseorang memanggilnya dari kejauhan."

"Oit, Vel tunggu !" -Samsul

"Samsul berlari ke arah Marvel sembari berteriak."

"Huh,? ada apa Sul ?" -Marvel