Seorang ketua osis yang menyukai murid langganan BK yang sering bolos dan melakukan hal buruk lainnya namun ia adalah orang yang sangat ceria. Siapa sangka orang seperti nya bisa membuat hati seorang Lee Jeno si ketua osis dingin yang tidak peduli d...
Jeno membuka jas osis nya dan melemparnya ke sofa kamar Jaemin, ia membuka satu persatu seragam yang ia kenakan. Jaemin hanya menatap diam sambil ketakutan, tak menyangka hukuman yang di berikan Jeno adalah ini. Pikiran nya sudah kemana mana, Ketos satu ini memang sulit untuk di lawan kali ini
"Jen.. lo serius?" tanya Jaemin ragu dengan muka yang sudah memerah itu "yes babe, ini kesalahan lo dan lo harus nerima. Ga ada penolakan!"
Jeno membuka satu persatu seragam Jaemin dengan kasar "tunggu- akhh..." Terlambat Jeno sudah melahap nipple pink Jaemin dan menjilatinya, Jaemin merasa geli dan ia malah terangsang enak.
"Slowly.. Jenhh..." tak peduli, Jeno langsung membuka celana Jaemin dan memasukkan satu jarinya ke dalam sana "akhh... Sa-sakithh.." Jaemin menahan itu sambil meremas sprei ranjangnya.
Jeno bermain gila, ia memasukkan lagi satu jarinya kini dua jarinya lolos masuk ke dalam anal si manis. Tak hanya itu ia menggunakan cotton bud untuk memasukkan ke lubang penis Jaemin "Jen... Ke-keluarinhh..." Jaemin menggeram kesakitan. Jeno langsung langsung menggosokkan ujung penisnya.
Ia mengubah posisi Jaemin berada di pangkuan, Jaemin yang ingin cum namun tak bisa keluar karena terhalang cotton bud. Ia meneteskan air matanya, ini pertama kali ia menangis di depan Jeni "hikss... Sa-sakithh Jen.."
Jeno mengusap air matanya Jaemin yang membasahi pipinya "Don't cry, ini kesalahan mu.." Jeno langsung memasukkan penisnya secara perlahan. Jaemin langsung mencakar punggung Jeno "yes babe, cakar aja kalau sakit"
Sekali hentakan akhirnya penis Jeno terancap sempurna di tubuh Jaemin. Sekarang Jeno menggerakkan tubuhnya "akhh.. yahh.." Jeno selalu mengenai sweet spot Jaemin dsn membuat Jaemin ingin keluar.
"Akhh.. Jenn.. cum..." Jaemin tidak tahan ingin keluar itu namun ia tak bisa "barengan!" Jeno mempercepat tempo bergerak dan ia akan segera keluar di dalam anal si manis. Jeno lupa menggunakan pengaman kali ini karena ia lupa membeli nya
AKHH...
Jaemin merasakan sperma hangat yang mengalir di tubuhnya itu membuat ia tumbang dan terjatuh, ia tidak bisa mengatur nafas nya karena kecapekan "Jenhh... Dry.." Jeno yang mendengar itu langsung terkejut karena ia lupa mencabut cotton bud yang masih terancap di lubang penis Jaemin "Shit..." . .
Keesokan harinya Jeno terbangun lebih dulu dan ya mereka tidak bermain hanya satu ronde saja. Jeno melihat jam ternyata ini sudah jam 10 pagi. Mau tak mau Jeno harus izin tidak masuk sekolah hari ini
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*Jeno ganti wallpaper chat
Jeno segera bangun, dan untungnya ia membawa baju ganti kesini di dalam tasnya. Ia langsung mandi karena seluruh badan lengket dan ia segera memasak di dapur.
"Hnhh..." Jaemin yang membuka matanya dan ia malah mendapatkan cahaya matahari yang tembus dari Jendela kamarnya "Fuck.. badan gue merah merah" batin Jaemin melihat dirinya di cermin. Jaemin yang segera bangun dari ranjangnya namun...
