sesal..

23 2 8
                                    

nama nya serin, ia adalah seorang anak perempuan yang duduk di bangku kelas 3 SMA. dia berumur 17 tahun, yang dimana seharusnya di umur segitu remaja sedang menikmati masa remajanya. tapi tidak dengan serin, dia harus menghidupi adiknya yang duduk di kelas 6 sd yang bernama sesil, karena orang tua mereka telah tiada di saat serin masih duduk di bangku kelas 1 SMA dan sesil masih TK, penyebab orang tua mereka meninggal adalah karena kecelakaan, saat sehari sebelum ulang tahun serin, serin dan keluarga ingin merayakan nya di salah satu restoran terkenal, ntah mengapa orang tua nya sangat kekeh ingin sekali merayakan ulang tahun serin sehari sebelum hari h. tetapi siapa yang menyangka? hal yang tidak di harapkan terjadi malah terjadi, serin dan sekeluarga terkena musibah kecelakaan yang menyebab kan orang tua nya meninggal, kini sisa serin dan sesil, esoknya serin kini tau mengapa orang tua nya ingin sekali merayakan hari spesial serin, di satu hari sebelum hari spesial nya, mungkin kedua orang tua nya sudah mempunyai firasat kalau mereka akan pergi jauh.

selama 2 bulan serin izin untuk tidak masuk sekolah karena harus mengurus adik nya yang masih kecil. ia mulai sekolah lagi kelas 1 SMA semester 2, karena adik nya semakin besar semakin banyak keperluan, ia memutuskan untuk mencari kerja sampingan, tak lama dari itu serin merasa tidak bisa membagi waktunya antara sekolah, mengerjakan tugas, bekerja, dan belum lagi mengurus adiknya, serin memutuskan untuk berhenti dari pekerjaan tersebut karena serin merasa tidak kuat.

pamannya merasa kasihan melihat mereka hidup berdua, ia memutuskan untuk mentransfer uang setiap 1 bulan sekali untuk kebutuhan mereka..

2 tahun kemudian.. tak terasa kini serin sudah kelas 3 SMA dan sesil kelas 6 sd, karena serin merasa dirinya sudah dewasa, ia memutuskan untuk mencari kerja kembali dan tidak ketergantungan lagi pada pamannya. tak lupa ia ucapkan terimakasih banyak kepada pamannya..

kini serin bekerja di salah satu toko kelontong, ia di percayai sebagai kasir, tapi sayangnya Tuhan hanya memberikan rezeki itu dalam waktu 4 bulan, ia diberhentikan oleh atasannya karena ada kesalah pahaman yang diperbuat oleh salah satu karyawan di sana yang terlihat iri pada serin.. tapi serin ikhlas menerima itu, ia tak bisa membela diri nya sendiri karena ia tak punya bukti apapun.

3 hari kedepan adalah hari spesial untuk adiknya, serin sudah menyisihkan sebagian uang nya untuk membeli kue ulang tahun sesil. tapi siapa yang menduga? saat serin sedang kesana kemari mencari lowongan kerja, tiba tiba ada seseorang yang mencopet nya, ya serin kecopetan. serin lari mengejar seorang bajingan itu, tapi lari orang itu begitu cepat, serin malah terserempet motor. serin di bantu warga sekitar untuk mengejar copet itu, tapi percuma pencopet itu lolos dari kejaran mereka.

Serin pulang dengan keadaan luka di sikut nya, tetapi ia berusaha menyembunyikan luka itu terhadap sesil.
"kak, sebentar lagi aku ulang tahun, boleh kah aku minta satu permintaan dari Kaka? aku ingin membeli kue seperti teman temanku"
Serin terdiam, ia hanya tersenyum dan mengiyakan permintaan adik nya sesil.

Serin bingung, ia tak tau harus apa, ia ingin sekali membeli kue untuk adiknya, tetapi uang serin kurang. serin memegang cincinnya, "apa aku jual saja?" ucap serin dalam hati, serin langsung bergegas pergi ke toko emas yang bisa menjual emas, berat rasanya, karena ini adalah cincin pemberian dari alm orang tuanya, tapi demi sesil serin rela menjual cincin tersebut.

besok, besok adalah ulang tahun sesil, serin memutuskan untuk membeli kue sehari sebelum hari h, karena ia merencanakan akan memberi kejutan di jam 00.00. serin pergi membeli kue dan tak lupa dengan catatan pesan :
"selamat ulang tahun adikku!! Kaka sayang kamu, selalu :b"

di perjalanan pulang serin melihat seorang anak kecil yang sedang menangis di pinggir jalan, serin bertanya "mengapa kamu menangis?"
"bolaku disebrang, sedangkan aku tidak bisa menyebrang" jawab anak tersebut, serin langsung segera membantu anak itu, serin menyebrang dengan hati hati, tetapi percuma.. dari sebelah kanan ada
satu motor yang melaju sangat cepat, serin pun tertabrak oleh motor itu, warga berdatangan, darah bercucuran dimana mana, serin pun di nyatakan meninggal di tempat pada jam 16.01.sesil belum mengetahui hal itu tetapi ia sudah merasakan feeling buruk terhadap kakaknya tersebut.

"tok tok tok, permisi, saya warga desa sebelah, apakah benar ini dengan saudara sesil?"
"iya benar, ada apa ya pa?"
"maaf, saudara serin sudah tiada, ia kecelakaan tadi siang di jalan Marga Keramat Surya. dan ini ada barang yang di bawa oleh saudara yang di titipkan anak kecil"
badan sesil bergetar, ia menangis lemas, ia segera membuka kantong plastik yang berisikan kue ulang tahun untuk sesil. sesil membaca surat itu sambil menangis tersedu sedu.. selama proses pemakaman, sesil tidak berhenti menangis, semua keluarganya berdatangan untuk menemani sesil.
besok adalah ulang tahun ia, tapi di satu hari sebelum ulang tahun dia, kakanya malah pergi meninggalkannya...

tepat pada jam 00.00 seluruh keluarga sesil memberi kejutan pada sesil, mereka semua menangis melihat sesil yang sedang menatap foto serin sambil menangis.
"selamat ulang tahun sesil.." ucap seluruh keluarga
sesil hanya bisa tersenyum lalu menangis, seluruh keluarga sesil memeluk sesil dengan pelukan hangat mereka. "terimakasih" ucap sesil..

karena kasihan melihat sesil yang sudah kecapean, seluruh keluarga sesil memutuskan untuk meninggalkan sesil sendiri kembali di kamar. "sesil, selamat beristirahat" ucap paman sesil.

sesil terus menatap foto kakaknya, sesekali ia memeluk nya, lalu berkata "kalau saja aku tidak minta untuk dibelikan kue ulang tahun itu, pasti sekarang kakak disini sedang memeluk ku" ia benar benar menyesal sudah meminta kue ulang tahun.

belum sehari kepergian kakanya, ia memutuskan untuk menyusul kakanya, karena di pikiran nya hanya "untuk apa aku hidup? kalo kaka ku tidak ada disini" ia mengambil serpihan cermin rias lalu menggoreskan nya pada tangannya. tepat pada jam 01.05 sesil tiada.

keesokan hari nya pamannya mengetuk pintu kamar sesil
"selamat pagi sesil, ayok turun, kita sarapan" karena tidak ada jawaban, pamannya khawatir ia langsung mendobrak pintu kamar sesil, kaget, lemas, gemetar pamannya melihat sesil yang sudah tergeletak di bawah bersama darah yang berceceran dan serpihan kaca di lantai.

"astaghfirullah tolong, nak bangun nak" seluruh keluarga nya langsung bergegas untuk naik ke atas melihat keadaan di kamar, semua histeris tangis karena melihat keadaan sesil yang sudah tergeletak, ia segera di larikan ke rumah sakit terdekat, sesampainya di sana dokter sangat berat hati mengatakan kalau sesil sudah tiada sejak itu juga, penyebab utamanya adalah karena sesil terlalu banyak mengeluarkan darah sampai sampai ia kekurangan darah. keluarga diam membisu, lemas. mereka segera mengurus pemakaman sesil, sesil di makamkan di samping kakaknya, serin.

tepat hari ini sesil di lahir kan, dan tepat hari juga sesil di istirahat kan.

sehari sebelum hari spesial ku.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang