Mencari rumah yang memiliki rasa nyaman itu perlu memilah dan memilih.
Tidak hanya melihat dari sisi luarnya saja, tentu sisi dalam pun perlu di telaah.
Tergesa-gesa memanglah salah satu sifat manusia, seperti halnya menciptakan suatu rasa, begitu cepat dan singkat.
Hingga pada akhirnya, singgah menjadi tempat sementara. Nyaman yang hanya sebagai pengobat rasa lelah. Tidak sungguh-sungguh untuk menjadi tempat teduh yang sebenarnya.
Terkadang, rasa penasaran terlalu membuat diri terjebak dan jatuh. Seringkali meninggikan ekspektasi hingga lupa akan adanya sebuah realita.
Lalu, dimana kah tempat singgah yang sesungguhnya?
Terlalu lelah untuk terus menemukan kesalahan, yang sudah seringkali dijadikan proses pembelajaran.
Kapan kiranya menemukan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Sepasang Jas Hujan
Poesía"Tumbuh untuk berkembang, menemukan tidak untuk memiliki" Sudah menjadi hal lumrah ketika kita bertemu dengan seseorang, hanya saja bukan berarti pertemuan itu menjadi salah satu bukti ia dapat menjadi milik kita. Rentetan kisah yang terbalut dalam...
