~chapter 4~

1.9K 105 16
                                    

Haloooo guysss

Siapa disini yang kengen sarah hehe

Maafnya sarah jarang up soalnya banyak banget tugas dari sekolah belom lagi kesibukan les dan kegiatan rumah :')

Jujur sarah cape ( TДT)
Kok jadi curhat sih/plak/

Ok lanjut ke cerita

❤~Enjoy~❤

POV halilintar

Aku sedang berjalan menujuh tempat pembagian kamar atau lebih tepatnya tempat pusat informasi

Aku berjalan dengan ketiga teman baru ku yang bernama duri,taufan,blaze mereka adalah teman pertama ku disini

Bisa ku lihat sifat mereka yang tak jauh berbeda sama-sama punya jiwa jahilnya yang membuat ku aja kesal sih tapi yah...sudah lah selagi mereka masih baik pada ku

Setelah 5 menit berjalan akhirnya sampai di tempat infor masih

POV halilintar End

Mereka mengantri untuk mendapatkan bagian kamarnya

"kira-kira satu kamar ada berapa orangnya"tanya duri

"ku dengar-dengar 1 kamar di isi 3 orang"jawab hali

"kalo begituh salah satu dari kita bisa misah dong"ucap taufan

"benar juga"ucap blaze

"kita lihat siapa yang akan kepisah habis ini"ucap hali

Lalu mereka menlanjutkan antriannya sampai pada bagian mereka

"permisi saya di sini ingin mengambil kunci kamar untuk saya"ucap hali dengan sopan

"oh...siapa nama mu?"tanya petugas itu

"nama saya halilintar"jawab hali

"halilintarnya.....bentar...ah ketemu kau berstatus omega kan"ucap petugas itu

"ya benar, hey petugas sialan bisakan bilangnya agak pelan sedikit nanti yang lain dengar gimana"batin hali

"baik..kau sekamar dengan 2 alpha"ucap petugas itu dengan santainya

"h-hah!? D-dua!?..."ucap hali tak percaya

"iya dua kalau kau takut..kau bisa undur diri dari sini"ucap petugas itu dengan tegas

"benar kata kakak mereka disini sangat kejam dan tegas"batin hali

"tidak terimakasih..saya ambil kuncinya"ucap hali dengan mantap

"baik...ini semoga hari mu indah..."ucap petugas itu dengan senyuman yang sulit di mengerti

Hali pun mengambil kunci itu lalu kembali ke 3 teman barunya

"haii..sepertinya kita kepisah"ucap hali

"nya aku tau jadi gimana hali apakau tidak keberatan?"tanya duri dengan tidak senang karena kepisah dengan teman barunya

"tidak apa-apa duri,kalo boleh tau kau sekamar sama siapa"tanya hali

"ohh..aku sekamar bereng mereka"ucap duri sambil memegang ke 2 tangan taufan dan blaze

"ohh..ya sudah semoga hari mu menyenangkan...aku duluannya"ucap hali lalu pergi meninggalkan mereka bertiga di sana dan di balas dengan lambaian tangan dari mereka

kisah hidupku sebagai omega Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang