𝐀𝐋𝐈𝐙𝐀 𝐆𝐑𝐀𝐁𝐄𝐋𝐈𝐀

bertemu

Hampir telat, Untung saja gerbang belum di tutup.

Ketika sampai di parkiran, Aliza segara turun dari dari mobil dan menyalimi Abang Abang nya,
" Liza duluan ya bang" pamit Liza sambil mencium kedua tangan Abang nya
" Iya" jawab mereka kompak.
Karena sebentar lagi upacara, Aliza berlari ke kelas nya untuk menyimpan tas nya
" JANGAN LARI LARI DEK!!" teriak Aksa
" IYA SAYANG!!" jawab Aliza sambil mengangkat tangan nya ke atas mengacungkan jempol nya tanpa melihat ke belakang.

Raven hanya tersenyum tipis melihat kelakuan kedua adik nya

"Udah, ayok" ajak Raven sambil merangkul adek nya ini yang sedang senyum senyum ga jelas.
"BUNDA AKUU BAPERR" teriak Aksa karena di panggil sayang oleh adek nya tadi, "padahal tiap hari juga gitu, bocah aneh"  bantin Raven
Mereka melanjutkan langkahnya menuju kls mereka.

Ketika sedang berlari, Aliza tidak sengaja menabrak seseorang
" SORRY GUE GA SENGAJA!!"  teriak Aliza kepada pemuda tamvan yang tidak sengaja di tabrak nya.
Cowo itu melirik Aliza yang sedang berlari itu dengan tajam "cewe aneh" batin cowo itu.

"Widih berani juga tu cwe nabrak Lo, mana minta maaf nya sambil lari lari" kata temen cwo itu yang bernama ERVAN ABRAHAM

"Santai aja kali mata Lo ngeliatin nya, Lo suka Ama dia ya? Segitu banget ngeliat nya" celetuk Ervan

"Ga, b aja"

"Halah ngaku aja kali"

"Lo bicara lagi, gua robek mulut Lo"

"Becanda kali"

"Boleh juga tuh bro" timpal teman satunya lagi yang bernama Gilang Mahendra

"Gw patahin leher Lo"

"Santai kali, Gilang ga akan nikung Lo kok, ya ga?" Jawab Alvaro

"Yoi bro" Jawab Gilang sambil merangkul cowo yang tidak sengaja di tabrak oleh Aliza

shit.

●

Semua murid Alexander school sudah berbaris rapi untuk melaksanakan upacara, sedangkan seorang gadis sibuk mencari teman teman nya yg sudah berbaris di depan.

"Ini temen gw pada kemana sih" gerutu gadis itu

"Baris di belakang aja lah gw, yang penting udah baris daripada di hukum" guman Liza
Ya, gadis itu adalah Aliza

Upacara pun dimulai, tapi tiba-tiba Aliza merasakan ada seseorang yang berbaris di belakang nya, saat menoleh kebelakang mata nya membulat sempurna
" mati gue" batin Liza

Aliza tersenyum kpda laki laki yang ber baris di belakang nya, orang yang tidak sengaja ditabrak nya di koridor tdi, dan juga ada beberapa teman cwo itu yang tersenyum kpda Aliza.
"Ini cwe aneh tdi bukan si??" Bantin cowo itu

" Lo tadi yang nabrak gue kan?" Tanya cowo itu dengan nada dingin, dan matanya menatap Aliza tajam

"Ah i-iya kak" jawab Liza gugup
"Tapi ngga sengaja kok, sumpah" mengangkat tangan nya dan membentuk ✌️
"Maafin ya hehe"

"Ga" jawab nya singkat

"Yah kok gitu sih, kan udah minta maaf, ya udah sekarang Kaka minta apa? Mau uang? Atau mau saya pijitin, siapa tau ada yg sakit abis saya tabrak tadi, ohhh atau mau saya beliin air di kantin sekarang, emmm atau—"