DADDY LEE 🔞 [nomin]

[seventeen] guanren momen 🔞

Sesosok pria berjaket putih disertai topi hitam itu baru saja menginjak kan kakinya diseoul

Lelaki itu berasa dari china ia barusaja sampai diseoul mengingat kekasihnya berada diseoul

"Renjunnaaa"teriak pria diseberang sana

Pria yang bernama lengkap Huang renjun itu pun lantas menoleh ketika mendapat kan sosok yang ia rindukan bertahun tahun

Guan Lin

Dengan cepat renjun berlari kearah Guan Lin dan memeluk nya erat

"Aku kangen kamu alin"oh lihatlah renjun mulai meneteskan air mata rindunya

"Aku juga merindukan mu babe"guanlin mengusap lembut rambut renjun

"Ayo pulang kerumah sayang"ajak guanlin

"Ayo,aku sudah kangen dengan rumah kita"

Setelah nya kedua lelaki itu pergi dari sana
Tak lupa guanlin membawa koper milik renjun
Yang dibawanya dari China

Sekitar 1 jam lebih mereka berdua sampai didepan rumah mereka

"Banyak sekali perubahan dirumah ini"renjun kagum melihat perubahan rumah mereka"apakah kau yang merubah semua ini alin"tanya renjun

"Iya babe aku yang merubah semua ini"guanlin menepuk pundak renjun

"Bagus sekali"puji renjun

"Ayo masuk"ajak guanlin

"Hmm ayo"

⚠️🔞⚠️

Selang beberapa lama berkeliling halaman rumah milik mereka,renjun pun hendak pergi kekamar mereka

Renjun membuka pintu kamar,namun belum sempat masuk kedalam,renjun sudah disambut oleh guanlin yang hanya memakai celana dalam saja

"Yaaa dimana celanamu alin sudah kubilang jangan memakai pakaian pendek seperti ini"bentak renjun

"Babe,aku hanya ingin bermain dengan mu"guanlin menunduk

"Haisss,jika mau bermain ayo bermain diluar kenapa harus dikamar?"renjun sedikit membentak

"Ishhh bukan main itu Lo babe"

"Terus?"

"Main yang bisa mengeluarkan cairan put-"

plak

Belum sempat melanjutkan perkataannya dengan cepat renjun menampar pipi sang kekasih

"Ya kenapa kau menampar ku"guanlin sedikit membentak

"Kau yang kenapa,mengapa mengucapkan kata kotor seperti itu,aku tak suka"renjun membentak

"Aku hanya ingin bermain apa salahnya"guanlin terlihat sudah emosi

"Pergi lah ketaman apa susahnya?"ketus renjun

"Bukan itu"

"Terus yang seperti ap--- emhhhh"belum sempat melanjutkan kata selanjutnya dengan cepat guanlin mencium bibir renjun

"Ya"pekik renjun

"Aku hanya ingin bermain babe, kamu tidak kasihan kepada ku,aku sudah lama menunggu mu dan sekarang aku hanya ingin melepaskan rinduku dengan bermain dengan mu"guanlin sedikit memelankan nadanya

"Huftt,apakah harus ini"

"Mengapa kau tak suka"tanya guanlin

"Tidak"

"Lalu"

"Huft"renjun menghela nafas kasar"baiklah ayo bermain tapi hanya 1 ronde"ucapnya pasrah

"Serius"guanlin kaget tak percaya