Keesokan harinya di pagi hari chika terbangun lebih dulu dan melihat ke pinggangnya ada tangan melingkar sempurna, chika tersenyum ia pun bangun dan melihat kearah lulu, chika mencium pipi kanan dan kiri lulu di akhiri kening lulu
Chika berajak dari kasur ia membuka gorden, cahaya menyinari kamar mereka berdua, lulu terusik karna sinar matahari ia pun membuka matanya dan melihat ke arah chika dan tersenyum
"Pagi ka chika" Lulu
"Pagi juga sayang" Chika
"Siniii aku mau peluk ka chika" Lulu
Chika menaiki kasur dan memeluk lulu sambil mengusap usap kepala sang kekasihnya itu.
"Udah ya aku mau masak buat anak anak hari ini kan dia sekolah" Chika
"Iya masak yang enak ya ka" Lulu
"Iyaa, minta tolong juga bangunin anak anak ya" Chika
"Siap bos" Lulu
Chika pun ke dapur dan lulu mencuci muka dan berkumur" Setelah itu ia pergi ke kamar zee ,karna kamar lebih dekat
Tok tok too 3X
"Sebentar, ganggu aja" Zee
Zee pun membuka pintu dan melihat lulu di depan pintu nya berdiri dengan senyuman
"Ada apa pi" Zee
"Ga inget ini hari apa?" Lulu
"EH iya ini kan hari senin upacara" Zee
"Nanti abis mandi kebawah ya" Lulu
"Siap pi, makasih udah bangunin zizi" Zee
"Sama sama zee" Lulu
Lulu pun pergi menuju kamar adel
Tok tok tok
"Huaaa apa" Adel
"Bangun" Lulu
"Iyaa, makasih papi lulu udah bangunin" Adel
"Sumpah ni ye del gw aga geli lo panggil papi jadi panggil pilu aja" Lulu
"Hahah pilu? Apaan pemilu?" Adel
"Pemalu itumah" Lulu
"Iya dah iya pipilu"
"Terserah lo lah oy ya habis siap siap turun kebawah makan" Lulu
"Yaiyalah kebawah kalau ke atas kan bahaya" Adel
Lulu tidak peduli dengan anak itu ia pergi meninggalkan adel dan menuju kamar Christy
Tok tok tok 2X
"Huaaamm papi"
"Siap siap sana trus makan kebawah nanti papi anter ke sekolah, jangan lama lama hari ini upacara" Lulu
"Iya papi" Christy
Setelah misi lulu selesai ia turun kebawah mendatangi chika yang sedang masak, begitu terkejutnya chika saat ada tangan melingkar di perutnya, ia mematikan kompor dan berbalik kearah lulu
"Kamu kenapa mukanya cemberut gitu" Chika
"Morning kiss" Lulu
Chika terkekeh melihat kekasih nya yang mengemaskan ini, chika mencium bibir lulu, lulu menahan kepala chika agar tidak melepas pautan bibir mereka, chika dan lulu saling melumat tanpa mereka sadari ada 3 anak yang tercengo melihat kelakuan orangtuanya yang tidak kenal tempat asal nyosor aja kerjaannya
"Aaaa mata toya engga suci lagi" Christy
"Uhuyy enak banget tuh kayanya" Adel
"Zoya galiat zoya merem" Zee
Mereka berdua kaget saat mendengan suara anaknya
"Astaga kalian udah dari tadi di sini?" Chika
"Udah 15 menit yang lalu mi" Adel
"Eemm m-mending kalian duduk dulu makan nanti telat loh ayo duduk" Lulu
Semua pun duduk dan menyantap masakan chika, chika dan lulu tidak berani membuka percakapan karna malu
"Oh iya mi adel minggu depan mau ke Australia"adel
" Ngapain ka" Christy
"Kepo lo bocil" Adel
"Adel mau ngapain ke Australia?" Chika
"Adel kangen sama opa dan oma jadi adel mau kesana" Adel
"Ka ikutt zoya juga mau ketemu oma" Zee
"Kamu sekolah sayang nanti kalau ada libur panjang baru kita kesana bareng bareng" Zee
"Boleh ga mi adel kesana" Adel
"Boleh tapi sama siapa?" Chika
"Ka oniel ama ka ara mi" Adel
"Yaudah pergi aja asal hati hati jangan bikin oma opa pusing' chika
" Ashiap santui mi"adel
Setelah makanan semuanya habis meraka pun keluar ke depan rumah dan berpamitan
"Mi toya sekolah dulu ya papai" Christy
"Mi zoya sekolah dulu ya" Zee
"Iya hati hati lulu bawa mobilnya gausah cepet cepet ya" Chika
"Siap non chika, ayo non christy dan non zee masuk"lulu
" Haha udah kaya supir lo lu"adel
"Gasopan adel" Chika
"Eh iya maaf mi, maaf juga pipilu" Adel
Christy zee dan lulu pun sudah pergi dari kawasan rumah itu
"Mi adel pamit ya, mungkin adel pulang aga malam gapapa kan mi?" Adel
"Gapapa kamu hati hati jangan nakal loh ya" Chika
"Siap mami sayang" Adel
Chika mencium kening dan pipi kanan kiri adel, adel pun pergi, chika masuk kedalam rumahnya dan melihat kesekitar
"Sepi banget kalau mereka pada pergi" Chika
Maaf ya kalau gabagus
