HAPPY READING DI ENDING INI GUYS
SEDIH BANGET DEH HARUS PISAH SAMA KALIAN YANG SETIA MEMBACA CERITA INI
OKE KITA TUNTAS KAN SEKARANG JUGA
•••
Dorr
"WOY!"
Semua orang mengalihkan fokusnya ke arah pemuda bertopeng yang berada tepat dibelakang devin sembari memegang pistol yang mengarah ke arah devin. Betrand tersenyum kemenangan kearah devin yang terlihat jelas raut wajahnya yang menegang
"Lepasin anneth kalo lo semua mau ketua lo hidup" ujar pemuda tersebut dengan suara lantang
"Oh masih belum mau lepas juga?"
Kedua pria berbadan besar yang menyekap anneth langsung melepaskan sekapan nya dan betrand langsung mengambil alih anneth. Pemuda bertopeng itu membuka topeng nya dan sesuai dugaan betrand ia adalah, angga wijaya, mantan ketua herperos yang menyerahkan kekuasaannya dengan terpaksa
"LO BERKHIANAT SAMA GENG YANG LO BUAT SENDIRI?!!"
"Gue tau gue brengsek karena udah mihak ke musuh, tapi gue udah muak sama kelakuan lo yang sok sok an itu"
Devin menggeram dan maju untuk memberikan bogeman kearah angga, tetapi dirinya terdiam kala melihat rekaman cctv yang ada di hp genggaman angga
Disana menunjukan ibu dari seorang devin dan deven yang diberikan serangan secara tiba tiba dari arah belakang kala ibu devin dan deven tengah menyapu lantai dapur, orang berbaju hitam direkaman itu pun menusukan pisau tepat kearah dada dari seorang ibu devin deven. Ibunya tergeletak tak sadarkan diri dan datang om nya yang langsung menolong ibunya
Devin terdiam kala melihat kebenarannya ada didepan mata, om nya tidak salah, keluarga nasution tidak salah melainkan itu sudah takdir yang telah diberikan oleh Tuhan kepada ibunya sendiri
Ia menyesali perbuatannya karena telah membuat salah menuduh orang terdekatnya
Betrand melangkah maju mendekati Devin yang terdiam dan membogem wajah jahatnya itu "Gue udah bilang jangan kasih kesimpulan sendiri"
Deven maju selangkah untuk ikut membogem wajah abang nya itu "Kalo mau nuduh harus punya bukti dulu bang, jangan asal main tuduh aja yang akhirnya hampir bikin orang celaka!"
Anneth tersadar dari pingsannya dan mengedarkan pandangannya ke sekeliling dan yang pertama kali ia lihat adalah wajah sedih devin
"D-devin?"
Semua yang disana mengalihkan pandangannya kearah anneth yang sudah sadarkan diri, devin mendekat kearah anneth dan anneth langsung menjauh karena ia masih trauma dengan kejadian dahulu dimana anneth di siksa dikamar mandi dengan menenggelamkan kepalanya ke bathub.
"Neth gue minta maaf, gue nyesel sama semua perilaku gue ke lo dimasa lalu" anneth menggeleng
"Lo bohong, lo mau bunuh gue kan?" Devin menggeleng dan semakin mendekat ke arah anneth, betrand yang melihat itu langsung mendekap anneth kedalam pelukannya untuk menghilangkan rasa ketakutan yang ada didiri anneth, apalagi mengingat dimana ada calon anaknya didalam
"PERGI!" Anneth berteriak "GUE BILANG PERGI, JANGAN NAMPAKIN DIRI KE GUE LAGI"
"tap–"
Dorr
"Angkat tangan!" Sekumpulan polisi mengerubungi devin dan memborgol lengan nya, devin memberontak
"LEPAS!, LEPAS BAJINGAN!"
Devin terus memberontak hingga ia dibekap dengan kain yang telah di tetesi obat tidur
"Terima kasih atas bantuan anda pak betrand" betrand mengangguk
KAMU SEDANG MEMBACA
BAHAGIA YANG NYATA
Teen Fiction"Mungkin ketidaksempurnaan kita yang membuat kita begitu sempurna satu sama lain."