4

39 5 0
                                    


Lebih baik menggunakan Latar belakang hitam,Dan tulisan Sans Serif.

***
Y/n POV::

'huh,Lama sekali Sean.Emang dia siput?.Dan juga apa apaan ini,Carlo mengajakku.Sial.'

'berapa lama waktu yang harus ku tunggu..'



Cklek-

Cklek-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





"Kau terlambat Lagi Sean,Kami sudah menunggu mu kira kira 5 Menit"-Carlo

"Sebenarnya kita bisa datang lebih malam lagi,agar menghindari kemungkinan adanya pelayan yang belum tidur."-Sean

"cih,Apakah kau takut,Jika kita ketahuan?Tenang saja!kita akan masuk dengan bermartabat menggunakan kunci ini"-Carlo

"Apa yang kau maksud bermartabat Carlo?Jika kita masuk ke pintu yang dikunci dan tengah malam seperti ini?"-Y/n

"Umm,ya.."-Carlo

...

"Bukannya gawat kalo orang lain mengetahuinya?"-Nemo

"haha,Memangnya kenapa?tidak masalah jika ini ada di tangan kita."-Carlo

"Humm,Kalo begitu.Aku tinggal bilang jika kau yang mencuri kuncinya!"-Carlo

"h-hah?!"-Nemo

Kurasa Carlo sedikit menyebalkan,tidak,
Bahkan lebih menyebalkan daripada kalian kira!.

Aku berdiri disamping Sean sedikit ke depan,Dan depanku ada Nemo,paling depan dipimpin oleh Carlo.
Dan,Tebak.Aku tidak membawa penerangan Apapun,Karena aku berpikir tidak akan ada acara mengendap endap seperti ini.

***

cklek-

"Nah,ayo kita temukan yang bagus disini!"-Carlo
Sambil mendorong Nemo ke depan,dan Nemo ber 'aduh'

"Apa tidak ada senapan tua disini!?"-Carlo

"huh?itu mungkin karena Ayahnya Tuan Gwen?'-Y/n

"Apa maksut mu?"-Carlo

"ayahnya Tuan Gwen meninggal,karena Berburu.Maka Keluarga Dimonche memutuskan untuk menghentikan kegiatan Berburu."-Sean

"pantas saja"-Carlo

"Puih,Anggur ini rasanya buruk"-Carlo

"Bagaimana kak Sean dan Y/n tau?"-Nemo

"Itu rahasia/Rahasia heheh"-Sean,Y/n
bisa ku lihat Nemo seperti mengernyitkan Dahinya seolah dia tak paham.

***

"Hei,lihat apa yang kutemukan"-Carlo
"Ini cerutu,Baguslah aku belum pernah mencobanya"-lanjutnya

"Tapi kak,kita masih anak anak dan tidak boleh merokok.."-Nemo

"Dasar anak bodoh!beraninya denganku!"-Carlo

"Tunggu Sebentar,Carlo"-Sean

"Kenapa?"-Carlo

"segel cerutunya harus di potong dahulu"-Sean

"Ternyata kakak tahu banyak ya?"-Nemo

baca sendiri readers kuh,Author mls nulis muehee

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

baca sendiri readers kuh,Author mls nulis muehee

( ͡° ͜ʖ ͡°)



Tergantung author mls nulis jadi author skip ini scene ok.Sekali lagi author bilang cerita ini tidak mirip seperti manhwa nya!

"Jika kita menikah dengan si kembar,urusan nya jadi gampang"-Carlo

"Tapi,Mereka hanya berdua.Bagaimana bisa dibagi menjadi 3"-Sean

"Karena rambutmu berwarna hitam,jadi wanita yang cocok denganmu adalah wanita yang berambut Hitam"-Carlo

Bagaimana bisa dibagi menjadi 3"-Sean"Karena rambutmu berwarna hitam,jadi wanita yang cocok denganmu adalah wanita yang berambut Hitam"-Carlo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

To Be Continue♡︎





De Oglest's|𝗔𝗶𝘀𝗵𝗮 𝗠𝗮𝗻𝗵𝘂𝗮☾︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang