Hari ini, seperti biasa salah satu murid dari Xian Zun---Tuan Abadi---mengantarkan makanan. Akan tetapi, makanan itu tidak disentuh sedikitpun oleh Tuannya.
"Xian Zun, tolong makan makanannya, jika tidak, Anda akan sakit," pinta si murid.
"Kakak Senior---Chu Ye---juga tidak ingin Xian Zun seperti ini," bujuk si murid kembali.
Makanan itu hanya dilirik, Xian Zun tidak berniat untuk memakannya.
"Kau bawa saja makanan itu, lagi pula Tuan ini tidak membutuhkannya," ucap Tuannya.
Murid itu hanya menghela nafas. "Baiklah, Xian Zun."
Ditinggal sendirian, Xian Zun terus mengingat murid kesayangannya.
"Ah Ye, jika saat itu kau tidak melepaskan tangan Shifu, saat ini kita pasti sudah bepergian melihat dunia."
Xian Zun hanya duduk terdiam, mengenang setiap hari yang ia lalui dengan muridnya.
"Host, pemeran utama pria masih hidup," ungkap Zero---sistem umpan meriam.
Mendengar kabar itu, Xian Zun berdiri dan tersenyum senang.
"Ah Ye, masih hidup. Dia masih hidup."
***
Aula Pertemuan Sekte di Shang Xinzong
Sekte yang menerima undangan dari sekte Shang Xinzong, mengirimkan wakilnya dalam pertemuan tersebut. Setiap sekte membawa 2 wakil dan 30 murid. Total yang hadir dalam pertemuan itu ada 3 sekte besar dan 10 sekte kecil.
Pertemuan ini diadakan karena adanya berita penyerangan ke sekte-sekte kecil dan berkaitan dengan kebangkitan Iblis.
"Bagaimana bisa begini, jika terus didiamkan, sekte besar seperti kita juga akan dihabisinya," ujar Ketua Sekte Taihua.
Xian Zun yang duduk di kursi kebesaran hanya melihat mereka berdebat.
"Hai, Zero. Jika itu benar Ah Ye yang melakukan, bukankah misiku gagal?"
"Host, selama dunia ini belum hancur, maka Host harus optimis. Ingat, tujuan utama Host ada di sini adalah mencegah pemeran utama pria menghancurkan dunia ini," ucap Zero dengan semangat.
Mendengar ucapan dari sistemnya, Xian Zun menatap ketiga ketua sekte yang menghancurkan rencananya di tebing "Dewa Kematian" saat itu.
"Jika bukan karena mereka, saat ini aku bisa kembali ke duniaku dan membaca novel-novel kuda jantan---novel penuh dengan harem---lainnya," gumam Xian Zun.
Terdengar suara pintu terbuka, terlihat 3 orang masuk ke dalam aula pertemuan. Seseorang yang berpakaian serba hitam serta memakai topeng dan di dampingi dua wakil di samping kiri dan kanan yang mengenakan pakaian merah.
"Maaf, kami dari Sekte Wuchen---berisikan semua wanita---datang terlambat. Ini adalah Ketua baru kami," ucap pendamping kiri.
Semua mata tertuju ke arah pintu masuk, mereka heran dan bertanya-tanya, sejak kapan Ketua Sekte Wuchen berganti. Dan yang makin membuat tercengang adalah ketua saat ini adalah laki-laki.
"Eh, bagaimana bisa ketua mereka menjadi laki-laki? Bukankah anggota sekte mereka semuanya wanita?" bisik-bisik terdengar di antara para ketua sekte.
Xian Zun tidak mendengarkan ocehan para ketua sekte. Matanya hanya tertuju ke seseorang yang mengenakan topeng.
Tatapan mata itu mengingatkannya dengan Ah Ye.
Mereka---Xianzun dan Ketua Sekte Wuchen---saling bertatapan.
"Kau,"---Xianzun berdiri, bergegas menghampiri dan memeluk Ketua Sekte Wuchen---"Ah Ye."
~TBC~
Jangan lupa kasih bintang dan save di perpustakaan yah...
Thx to Tsukinosuki
Chap berikutnya akan ditulis oleh shizun19
KAMU SEDANG MEMBACA
Accident Love (END)✓
FanfictionMemasuki dunia novel membuat Yu Ling Feng harus bekerja keras agar ia tidak menjadi umpan meriam dan mati mengenaskan. Dia harus menjadi seorang Xian Zun untuk murid iblisnya/pemeran utama pria. Akan tetapi, bagaimana ternyata jika pemeran utama p...
