dua

11 1 0
                                    

Junghwan terbangun karna Ia merasa ada yang menggoyangkan tubuhnya. Apakah ada gempa??

"ayo banguun, kamu hari ini sekolah kaan??"

"hah?.. HUAH ANJING PENYUSUP MANE LO BERANI MASUK RUMAH GUA?!" -Junghwan

" hehe.. aku kucing yang semalam kamu bawa pulang" ucap Yoshi sembari menggaruk puncak kepalanya.

"TUH KAN BENER KATA GUA SEMALEM, LO TUH SILUMAN!! tapi kok lucu.." -Junghwan

"anu.. kamu bisa ga jangan teriak, aku takut.." ucap Yoshi sembari menundukkan kepalanya. Yoshi takut ketika Junghwan berteriak sambil menatap nya, karna ia rasa Junghwan memarahinya.

"eh.. gua bikin lo takut ya?? gua minta maaf" Junghwan berlari dan segera memeluk tubuh mungil Yoshi.

'ini perasaan apaan si anjing?! gua deg degan cok, astaghfirullah'

"jangan nangis ya.. gua minta maaf" Yoshi hanya mengangguk sambil mengusap matanya yang mengeluarkan air mata.

"kamu mandi, kalo udah langsung makan. aku udah masak tadi.. maaf yaa aku masak tapi ga izin ke kamu" ucap Yoshi, masih dengan posisi menunduk. Jujur Ia takut jika Junghwan berteriak lagi.

Junghwan bingung, tapi akhir nya Ia menurut. Mandi lalu bergegas menuju meja makan.

"lo ini sebenernya siapa?" -Junghwan

"aku kucing semalam ituuu" -Yoshi

"sebelumnya lo pernah di rawat orang?" -Junghwan

"iyaa, tapi orang tua majikan aku nyuruh majikan aku buat buang aku, karna katanya uang dia habis cuma gara gara beliin aku wishkas" -Yoshi

"oalaaaa, wishkas lo aman sekarang gua beliin se pabriknya kalo gua mampu, hehe.. apa majikan lo tau kalo lo siluman?" -Junghwan

"engga, soalnya aku ga pernah berubah karna aku takut di buang walau ujungnya juga di buang..." -Yoshi

"ngenes.. gua janji ga bakal buang lo" -Junghwan

"nama mu siapa?? dan aku siapa??" -Yoshi

"lah.. lo ga di kasih nama? gua Junghwan, panggil aja wawan dan nama lo yoshi, gua yang ngasi semalem" -Junghwan

"yoshi?? lucu hihi" -Yoshi

Junghwan ikut tersenyum ketika Yoshi tersenyum hingga matanya tertutup dan menampilkan gigi rapi miliknya.

"gua berangkat, lo jaga rumah oke?" ucap Junghwan sembari mengusak rambut yoshi. Entahlah, mungkin mengusak rambut halus milik yoshi akan menjadi kebiasaan Junghwan.

***********

Ini sudah pukul 17:40 tapi mengapa Junghwan tak kunjung pulang?? yoshi bingung ingin melakukan apa. Pasalnya sedari tadi siang ia hanya berubah menjadi kucing berguling guling, bermain dengan ekor nya, memakan wishkas yang Ia siapkan sendiri hingga Ia merasa kekenyangan.

Pintu tiba tiba terbuka, mengejutkan Yoshi yang sedang asik berguling guling di karpet.

"taraaaaa gua bawa tempat tidur khusus lo hehe" -Junghwan

"sini chi, coba tempat tidur nya" -Junghwan

Yoshi bergegas menuju ke tempat tidur yang di belikan Junghwan.

"gimana? lo suka?" -Junghwan

Yoshi tersenyum yang menandakan Ia sangat menyukainya.

"ayo jadi orang, kita cerita cerita bareng" -Junghwan

Yoshi hanya menurut dengan majikan baru nya itu. Yoshi setelah menjadi manusia telinga beserta ekor nya masih tetap ada.

"lah.. kalo gini gimana ngilangin nya?" -Junghwan

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 08, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

my cute catTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang