menceritakan kan tentang pernikahan si jevan yg dulu nya dingin datar kejam dann errrr sadis
suatu hari dia menemukan seorang yg memikat hati nya membuat hati nya bergemuruh dan berdetak lebih cepat dan dia berusaha mendapatkan nya sampai lah diman...
pagi ni mereka berdua sudah berbaikan karna di ezo yg tak bisa jauh jauh dari jevan
jevan pun sama
sekrang jevan berada di ruang kerja dia tak kekantor
sungguh ia di buat pusing karna banyak masalah di kantor
dia terus menatap leptop nya dia sekraang sedang fokus banget tiba tiba pintu terbuka menampil kan ezo dengan baju oversize dan celana pendek nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"daddy ezo mau eskrim"
"daddy sedang sibuk nanti aja yah"
"gak mau,mau sekarang" kekeh nya
"gk bisa ezo daddy sibuk" sungguh ia harus sabr menghadapi sikap keras kepala ezo ini
"sibuk terus pokok jya mau sekrang"
"DADDY SEDANG SIBUK EZO APAKAH KAU TULI HA?" bentak jevan sungguh ia sekarang sedang pusing malah ezo membuat jya tanpa pusing
"kau membuat kumenjadi pusing " setalah jevan mengatakan itu ia mengambil kunci mobil dan keluar dari perkarangan rumah jevan melihat kalah ezo tdi meneteskan air mata tapi ia tak peduli.
ia akan menenangkan pikiran nya itu dulu
berbeda dengan ezo yg medengarkan bentakan itu kembali.
ha? kembali? iya cuy dulu semasa mereka pacaran jevan pernah membentak ezo juga yg buat ezo mendiami jevan.yg membuat jevan stres. kembali ke ezo
ezo menangis dalam diam ia tak tau harus melakukan apa apakah salah ia meminta itu? baiklah mungkin ini smua salah nya karna terlalu manja dan kekanak kanakan
ezo pun pergi ke taman belakang dan menumpahkan tangisan nya di sana
di danau yg tenang disitu lah jevan berada ia menjadi bersalah atas ini melihat ezo menangis karna nya
tak seharusnya dirinya membentaj ezo ini masalh kantor kenapa dia lampisaskan ke ezo!!
sekarang ia harus pulang dan meminta maaf bagai mana pun cara nya walau ezo pasti sangat marah.
samapi did epan rumah jevan terburu buru masuk ke dalam kamar tak menemuka istri nya kemana kesayangan nya?
jevan pun mencari seluruh sudut rumah tak menemukan nya jevan pun panik tapi ada satu tempat yg blm dia selusuri.taman belakang!!
sampai di taman belakang jevan baru menemukan ezo nya melihat ezo yg memangis dengan kepala yg di tumpu oleh tangan dan kaki.ngerti gk?
tanpa menunggu lama jevan langsunv memeluk orng itu dengan erat
ezo terkejut yg memeluk nya adalah jevan! ezo pun berdiri dan menjauh dri jevan
"s-sayang kenapa?"
"daddy minta maaf soal tdi daddy tak---"
ucapan nya terpotong
"aku ngantuk mau tdiur" dan meninggal kab jevan sendiri
jevan pun mengejar ezo yg sudah menikan tangga
mereka pas pas an di depan pintu kamar
"ezo sayang daddy minta maa--"sambil berusaha memeluk ezo walau banyak pemberontakan
"lepas ezo mau ke kemar sebalah"
"untuk apa? disini kamar kita baby"
"daddy bilang aku hanya membuat daddy pusing jadi ak pikir ak harus pindah kamar biar daddy tak pusing" ucap ezo sambil berusaha tersenyum mati matian menahan air mata nya ini
"no babh daddy tak bermak---"
ucapan nya terpotong lantaran ezo langsung mendorong jevan dan berlari ke kamar sebelah lalu mengunci nya dri dalam
jevan pun ikut berlari namun kalah cepat dia oun mengetuk ngetuk pintu itu
"ezo sayang plis buka pintu nya"
tok tok tok
"plis biarkan daddy masuk dan menjelaskan"
dan banyak lagi permintaaan jevan untuk membuka pintu
jevan baru teringat jika ada kunci cadangan ia ambild an menbuka nya terlihat ezo bersender di bawah lantai menatap kosong
jevan merasa hati nya tercabik cabik sesak
"babyy mengapa di lantai" dia mengalihkan maata nya terdapat jevan di dlaam kamar nya
"d-dad me-mengapa bisa masuk?"
"daddy memakai kunci cadangan"
ezo pun berdiri dan mengambil kunci tersebut jevan oun berusaha merebut nya tapi terhenti ketika ezo berkata
"bisa kasi ezo waktu?dan juga daddy ousing jika ada aku jdi tolong malam ini ak ingin pisah ranjang dulu"
""tidak syang daddy gk bisa kalau gk meluk kamuu"
"plis maafin daddy ezo dadd--" ezo pun langsung mendorong jevan keluar dan mengunci nya drii dalam kamar
jevan pun meminta maaf dan memihta di bukak kan pintu
dia pun tk ada suara dari dalam kamar ezo pun jevan kembali kekamar mereka dia pastikan dia akan sangat sulit tidur malam ini.