01.aku kembali

2 0 0
                                    

gadis cantik dengan koper dan tas gendongnya itu berjalan meninggalkan bandara

saat inilah ia menatap kota yang indah di penuhi oleh lampu kemerlap kemerlip di malam hari

bandung,tempat yang penuh dengan kenangan sudah bertahun tahun kakinya tidak menggijakan ke kota asalnya

ia tersenyum menatapnya,hatinya sangat gembira saat ini,bagaimana tidak dirinya akan bertemu dengan seseorang yang sangat dirinya rindukan

dua langkah berjalan maju memasuki kota tanpa disangka sangka langit yang sendari tadi indah sudah menjadi gumpalan awan hitam yang akan siap menjatuhkan air

hujan turun dengan sangat lebat membuat ia berlari lari untuk menepi

brug.

kakinya tersandung kerikil membuat tubuhnya lunglay tak karuan dan akhirnya ia tersungkur

ia memegangi kakinya yang sakit akibat terjatuh,tubuhnya sudah dipenuhi oleh hujan

tiba tiba saja ia tidak lagi merasakan tamparan keras dari air yang datang secara deras,ia mendongak  memastikan apakah hujan sudah berhenti

nyatanya seseorang mencegah hujan yang sudah membasahi dirinya dengan payung hitam siapakah pemilik payung itu?dia tidak bisa melihatnya karna wajahnya yang tertutup oleh payung

seseorang itu menatap gadis dihadapanya dengan khawatir saat inilah ia bisa menatap jelas wajahnya yang tampan dengan rambut yang sedikit basah rahang yang kokoh tak lupa mata nya yang sangat tajam

lelaki itu mentatih gadis malang  menuju tepian jalanan,mereka duduk di kursi panjang yang berada tak jauh dari jalanan

gadis itu menatap hujan yang bertambah lebat,ia mengeluarkan ponselnya dan menelpon seseorang

nomor yang anda tuju tidak aktif

sudah hampir tiga kali,seorang lelaki itu mendengar perkataan operator, ia bingung mengapa gadis di sampingnya sangat bersih keras untuk menelpon nomor yang jelas jelas sudah tidak aktif

"butuh bantuan?"tanya lelaki itu menatap gadis itu yang sedang berkutik dengan ponselnya

"saya akan menemui seseorang"Jawab gadis itu tanpa menatapnya ia masih saja sibuk dengan ponselnya

"apakah harus sekarang"ucap lelaki itu yang melihat kondisinya yang basah dan hujan yang semakin lebat

"terimakasih sudah menolong,saya bisa sendiri disini"gadis itu menatapnya dengan tersenyum,ia tak mau lagi lagi merepotkan seseorang

"sudah malam,dimanah rumah lo?tanya lelaki itu yang tak tega meninggalkan gadis itu sendirian

"gue baru sampe di kota ini"jawab gadis itu menatapnya sambil meletakan kembali ponselnya di sakunya

"sepesial itu orang yang ingin lo temuin?"

"dia kembaranku"gadis itu tersenyum menatap pria di sampingnya,perasaanya kembali bahagia saat ia membayangkan orang yang sangat dirinya rindukan

lelaki itu menganguk mengerti mengapa gadis ini sangat bersih keras untuk menemuinya

lelaki itu memberhentikan taksi itu dan menyuruh gadis itu untuk memasukinya

mereka sudah berada di mobil,sunyi itulah yang terjadi saat itu setelah melewati hujan yang bertambah kencang akhirnya mereka sampai dengan selamat

gadis itu menatap kos kosan yang cukup besar,seorang yang sudah berumur menyambutnya dengan senyuman hangatnya

"siapa ini aduh kok basahan gini"Ucap wanita yang sudah berumur dengan khawatir

"saya azzura"Azzura menatap wanita berumur itu dengan tersenyum

siapa sebenarnya?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang