Happy reading
.
.
."K-kau bercanda kan?" Tanya y/n dengan tubuhnya yang sedikit bergetar dan matanya yang sudah berlinang air mata.
"Untuk apa aku bercanda?" Kata Luffy dengan dirinya yang mulai membuka semua pakaiannya.
Air mata y/n sudah tak bisa ia bendung akhirnya dia meneteskan air matanya karena tak kuat mendengar semua ucapan laki-laki didepannya. Raja Akio adalah ayah kandungnya meskipun dia jahat tapi apakah dia tega menjual anaknya sendiri demi uang yang di hambur-hamburkan dengan para budak pemuas nafsu? Ingin rasanya y/n menghampiri nya lalu menampar pipi pria itu kuat-kuat di depan banyak orang.
Y/n menatap mata Luffy dengan wajahnya yang sudah memerah menahan amarah, y/n mencoba melepaskan tangannya dari genggaman laki-laki itu tapi semakin lama semakin erat pula genggaman laki-laki itu kepada tangannya.
"LEPAS!! BIARKAN AKU PERGI UNTUK MENGHAJAR PRIA ITU!" Teriak y/n tepat di wajah Luffy. Luffy mencengkeram kuat tangan y/n karena y/n sekarang seperti sedang kerasukan sesuatu.
"Oy... Tenanglah dulu" suruh Luffy tapi y/n tak menuruti nya.
"LEPAS SI*LAN! BIARKAN AKU PERGI!" Pergelangan y/n semakin lama semakin memerah mengikuti wajah merahnya akibat di cengkraman yang diberikan Luffy.
"URUSAI!" Luffy memukul kaca di kamar itu dengan kuat hingga kaca itu pecah meninggalkan darah Luffy yang menetes karena tangannya yang terluka.
Y/n menutup matanya rapat-rapat dan menahan nafas karena untuk kedua kalinya dia di bentak oleh laki-laki selain ayahnya. Luffy menarik tangannya yang terluka itu untuk membelai wajah y/n.
"Kau sudah menjadi budakku jadi aku tidak akan melepaskan mu sebelum aku bosan! Soal raja itu aku akan menemanimu untuk menghajar nya jadi jangan khawatir" jantung y/n berdetak sangat cepat menerima hembusan nafas kasarnya.
"Baiklah, aku sudah kau beli jadi sekarang lakukan saja aku sesukamu" pasrah y/n sedangkan Luffy mengeluarkan smriknya. Luffy melepaskan cengkeramannya, dengan segera dia melepas semua pakaiannya hingga tak ada sehelai benang pun yang melekat.
Mata y/n ia pejamkan karena tak ingin melihat semua yang ada di depannya, pahanya sedikit ia rapat kan agar laki-laki itu tidak bisa melihat intimnya.
Tangan kekar Luffy merambat ke bawah hingga ke paha gadis itu, tangannya membuka pelan hingga terlihat milik y/n yang bewarna pink yang mulus dan sangat terawat.
Kedua jari Luffy ia masukkan lalu terdengar lah rintihan y/n yang sangat tak bisa ia tahan akibat sakit. Luffy tak memperdulikan rintihannya malahan dia memaju mundurkan jarinya dengan cepat sampai milik y/n berkedut dan ingin segera mencapai puncaknya.
"Emh... Ah... Pe.. lan..." Y/n tak sanggup berbicara menahan kenikmatan yang tak bisa di utarakan dengan apapun.
Jari Luffy ia maju mundur kan sedangkan matanya melihat ekspresi y/n yang membuat nafsunya ikut naik, saat Luffy merasa y/n akan keluar, dia dengan cepat berhenti dan membuat wajah y/n sedikit kecewa.
KAMU SEDANG MEMBACA
One Girl For Three |Luffy Zoro Sanji 18+
FantasyAda adegan dewasa nya. Kru mugiwara sangat berbeda dengan yang dulu, mereka sudah menjadi salah satu kaisar bajak laut dan dengan harga buronan yang sangat tinggi. Suatu hari mereka bertemu dengan seorang perempuan penari di club ternyata perempuan...