Part -9

1.6K 42 0
                                    

back to Kaidan.

"mana ya si Rachel? jangan - jangan dia balik lagi gara - gara ngambek sama gua" Kaidam melirik kesana - kesini untuk mencari Rachel berada, sampai akhirnya ia melihat nya.

Kaidan menghampiri Rachel yang sedang duduk dengan wajahnya yang bete, Kaidan berdiri dihadapannya lalu ia berjongkok dihadapan Rachel dan menatap wajah nya.

Kaidan menghampiri Rachel yang sedang duduk dengan wajahnya yang bete, Kaidan berdiri dihadapannya lalu ia berjongkok dihadapan Rachel dan menatap wajah nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*ilustrasi

"kenapa? kok bete gitu mukanya, ngambek ya?" Kaidan berbicara sambil menatap wajah nya.

"siapa yang ngambek? ga ada." jawab dengan singkat.

"ada, namanya Rachelle Carollyn Crisiant"

"siapa dia? gue ga kenal"

"ahahaha, kalo bukan ngambek apa? cemburu?"

"apa si dan, ngga!"

"are you jealous?"

"ga!"

"i ask again, are you jealous?"

"yes.. i'm jealous"

"disana aja ya ngomongin nya, yuk" Kaidan menahan senyum nya lalu kembali berdiri dan mengajak Rachel.

Rachel tidak menggubris perkataan Kaidan, ia langsung berjalan menuju ruangan bebas rokok dan meninggalkan Kaidan.

Kaidan mengikuti langkah Rachel dari belakang, sampai akhirnya mereka masuk kedalam ruangan bebas rokok dan duduk dikursi yang mereka tempati tadi.

"kenapa bisa cemburu sama gua?" tanya nya.

"ga tau"

"kok bisa ga tau? lo punya rasa sama gua?"

"ngga"

"terus kenapa bisa cemburu kalo ga ada rasa?"

"ya gue ga tau, udah lah lupain bahas yang lain" kesel.

"yaudah, mau bahas apa?"

"siapa cewe tadi?"

"bukan siapa - siapa"

"terus tadi kenapa dia nangis pas keluar dari sini?" tanya nya yang buat ia penasaran sedari tadi.

"karna gua bilang sama dia kalo gua sama lo bakal nikah" ucap nya penuh harapan.

"WHATT?!! kenapa lo bilang gitu sama dia?!" kaget sekaligus marah.

"dia ngikutin kita sedari tadi, dia juga ngeliat kita ke butik jadi dia berpikir kita bakal nikah"

"ya terus kenapa lo malah bilang kita yang mau nikah Kaidannn?"

"gua ga mau ngasih harapan ke dia hel gua ga suka sama dia kalo misal gua bilang yang nikah bukan kita dia bakal terus ngejar - ngejar gua"

StepBrother Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang