Tahun ketiga: masalah

627 47 0
                                    


Hello semua saya kembali, terima kasih sudah menunggu cerita ini update. Saya berterima kasih karena sudah support saya dengan membaca cerita ini, dan terima kasih sudah memberi vote di cerita ini. Hayo udah kepikiran belum dengan plot yang ada pada wattpad ini?

Seperti biasa, WHO FEEL FIRST? WHO FEEL HARDER?

Selamat membaca ❤️❤️

.

.

.

.

Tahun kedua sudah mereka lewati dan 2 tahun mereka menjalin pasangan dengan tersembunyi. Semakin membuat James dan Net semakin rekat dan semakin manja, tidak hanya itu. Karakter yang mereka bangun 2 tahun lalu sudah berubah menjadi karakter yang selalu dikenal oleh seluruh antero Domundi University. Kini mereka ada di lapangan basket, sama seperti biasa. Namun tetapi kini berbeda, kini mereka tidak bisa duduk berdampingan seperti dahulu. James memilih duduk menyendiri di kursi penonton basket dan melihat Net yang sedang memainkan bola basket bersama geng nya, tak hanya itu. Ia melihat seorang wanita mencuri curi pandang kepada Net, wanita itu nampak nya sangat menyukai Net. Dia adalah Song, seorang mahasiswi jurusan arsitek tahun kedua yang terkenal baik dan ramah serta pintar. Ia adalah incaran para mahasiswa dan mahasiswi teknik, James berfikir apakah dia bisa memikat hati seorang bad boy kesayangan nya tersebut? Jika memang tidak maka permainan mereka akan berlanjut, seperti biasa James sibuk dengan buku nya tanpa menghiraukan orang orang disekitar sana yang sedang melihat sekawanan badboy itu bermain basket. Sekitar 20 menitan James duduk sendiri, tiba tiba kedua kawan nya itu menghampiri nya disana.

Jimmy: Oy curut, disini rupanya kau
Tommy: sayang jangan begitu, nanti dia akan marah

Lagi dan lagi, James harus menghadapi sepasang kekasih ini lagi. James sudah muak sebenarnya, tetapi demi persahabatan nya. Ia berusaha agar tetap tenang ketika dilanda oleh mereka berdua

James: bisa tidak kalian pergi? Aku ingin fokus dengan materi dari pak Poppy
Tommy: James, apakah kamu ingin meminjam buku ku? Di buku ku sudah lengkap beserta pemahaman ringkas
James: tidak Tommy buku ini sudah bisa di fahami, terima kasih
Jimmy: hadeuh udah deh by, kulkas kaya dia itu tidak usah di beri kebaikan
James: jika kau tidak diam, aku akan membunuhmu langsung disini
Tommy: eh sudah sudah, kamu diam ya. Untuk James, aku minta maaf karena perilaku Jimmy
James: tidak apa, kamu tidak salah. Dia saja yang ingin aku bunuh
Jimmy: galak bener, pantesan gak punya pasangan
Tommy: By! -ucapnya sambil memukul tangan Jimmy-
Jimmy: iya iya, maaf sayangg~

James tidak menghiraukan kedua sejoli tersebut, ia sibuk memahami materi yang akan dibahas pada kali ini.

.

Disisi lain~

Net terus memperhatikan James secara diam diam, ia tersenyum ketika kekasihnya tersebut fokus terhadap materi yang diberikan oleh pak Poppy. Tidak berselang lama, ketiga sahabatnya itu menyenggol tangan Net.

Zee: senyum senyum lu dugong, ngeliatin siapa sih?
Net: apaan? Kaga, orang kaga ngeliatin apa apa
Max: boong bener idup lu, orang jelas jelas lu ngeliatin Song ya kan?
Net: kaga beneran dah sumpah
Tutor: heh Net, kalo emang lu suka kenapa kaga lu tembak? Song tuh masih tahun kedua, sedangkan kita udah tahun ketiga
Zee: bener tuh kata Tutor, gas in aja ga sih?
Net: tapi gua beneran kaga suka sama Song
Zee: yaudah serah lu, btw lu deket kan sama James?
Tutor: deket darimane? Lu nih temen nya apa bukan sih? Lu lupa, semenjak gempar dulu Net sama James pacaran. Mereka ke rooftop gitu, dan malah setelah itu nih anak berubah 180 derajat
Zee: iya juga sih, yaudah bentar

.

Kembali kepada James

James kini masih tengah ribut dengan materi hukum yang benar benar membuat ia frustasi, ia melihat sekitar dan melihat Net berbincang dengan teman teman nya. Ia tersenyum tipis dan lanjut membaca materi lagi, beberapa menit kemudian ada yang menyapa James.

Zee: Hai
James: hm?
Zee: jangan cuek cuek napa kak, kan jadi makin jatuh cinta

Seluruh mahasiswa dan mahasiswi yang ada disana seketika tercengang dengan pernyataan Zee, bahkan Jimmy terheran heran mengapa James yang cuek ini bisa disukai oleh wakil ketua dari gang bad boy?

James: bisa diam? -ucapnya sambil menatap tajam Zee-
Zee: aduh takut, jangan natap kaya gitu dong. Kan jadi salting
James: najis

James melihat disebrang sana, ia melihat Net yang dihampiri oleh lelaki pada waktu itu. Ia mulai merasa panas karena ia melihat Net digandeng oleh 'dia', amarah James mulai tersulut. Ia segera mengemasi tas nya dan pergi meninggal Zee yang sedari tadi bingung dengan kelakuan James, Tommy dan Jimmy yang bingung langsung berinisiatif untuk mengejar teman nya tersebut. Tetapi tidak sempat mengejar James, mereka kehilangan arah. James tidak sengaja menyenggol Net yang sedang jalan, Net menyadari ada yang salah dengan James. Ia melepaskan genggaman tangan anak itu dan berlari mengikuti James, James telah sampai di rooftop terlebih dahulu. Ia terduduk di lantai dan tangisan James pecah saat itu, ia memeluk kaki nya dan nangis sangat keras. Tak lama setelah James sampai, Net sampai di rooftop. Net menghampiri James dan memeluk James sambil menenangkan James, James yang mengetahui orang yang memeluk nya adalah Net. Ia langsung melepaskan pelukan itu dan langsung berdiri

Net: babe? Are you okey?
James: okey? Ga, gua ga suka lu deket anak itu
Net: babe kok bahasa kamu gitu?
James: ga peduli
Net: kamu salah faham by, dia itu temen adik sepupu aku
James: terus? Kenapa harus sampe pegangan tangan kaya gitu hah?!
Net: sayang, aku ngikutin arus yang lagi dia mainin
James: hah? Maksudnya?
Net: iya, dia lagi melakukan sesuatu supaya kamu dan aku putus.
James: dia tau?
Net: iya, dia diberi tahu oleh adik aku
James: adik?
Net: adik sepupu ku sayang
James: ouh terus?
Net: yaudah aku ikutin aja alur dia, maaf ya. Aku tidak memberi tahu mu terlebih dahulu
James: no, aku yang minta maaf. Aku tidak menanyakan tentang dia terlebih dahulu sebelum ini
Net: tidak apa apa sayang. Aku boleh ga nih buat meluk?

James memeluk Net dengan erat, Net tersenyum dan membalas pelukan James. Ia mengelus rambut James dan mengecup pipi James, disaat mereka sedang saling berpelukan. Mereka mendengar suara pot jatuh, Net menatap James dan melepaskan pelukan mereka. Net mencoba mendekati sumber suara tersebut, dan menemukan seekor kucing. Net menggendong kucing tersebut dan memberikan kepada James, james yang sangat senang langsung mengambil kucing tersebut dari Net dan mencium pipi kucing itu. Net yang gemas melihat kekasih nya itu mengecup bibir dan pipi James, James yang malu memukul tangan Net dan tersenyum malu. Tak lama dari itu, Net merasa handphone nya memiliki notifikasi. Net membuka handphone nya dan terkejut bukan main, ia seketika melihat disekitar rooftop. James yang bingung ia langsung menatap mata Net dan bertanya dari hati kehati, Net yang mengerti langsung menunjukan foto yang Net dapat dari Instagr*am Domundi University. Sama seperti Net, James juga terkejut bukan main. Ia seketika melepaskan kucing tersebut ke lantai rooftop, ia mengambil tas dan menarik Net untuk pergi dari rooftop secepat mungkin.

.

.

.

Bersambungg...

Hai semua, saya Nana_Hyun. Saya sangat berterima kasih karena sudah membaca cerita yang saya buat ini untuk semuanya. Dan jangan lupa, beri saya vote untuk mendukung saya meneruskan cerita ini sampai end. Jika ada kesalahan atau kekurangan dari apa yang saya tulis, saya mohon juga kritik dan saran nya. Terima kasih banyak semua!!❤️.

Btw siapa ya kira kira yang mengambil foto mereka berdua secara diam diam di rooftop? apakah kalian sudah bisa menebak? atau belum? 

Kita lihat di update selanjutnya, Tunggu di update selanjutnya

And the last, WHO FEEL FIRST? WHO FEEL HARDER?

Nana_Hyun

My (Secret) Boyfriend  {NetJames}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang