-duabelas-

220 35 0
                                    


...

Pagi ini matahari bersinar dengan terang, sinarnya pun masuk kekamar karina membuat karina terbangun karna silau dan mendengar ada suara yang memanggilnya.

"El sayang bangun" yoona memanggil karina dari luar
"Ia mi el udah bangun kok"
"Yaudah kamu mandi habis itu turun kita sarapan"
"Ia mi"

Saat ingin melangkah menuju kekamar mandi pandangan karina kabur dan kepalanya masih terasa sedikit berat membuat ia terduduk kembali dikasurnya. Ia mengusap wajahnya kasar, kemudian ia bangun lagi menuju kekamar mandi.

Selesai mandi dan memakai seragam karina turun untuk sarapan. Dimeja makan hanya terlihat mami dan kakaknya saja membuat ia bertanya kepada maminya.

"Mi papi mana?"
"Papi udah berangkat" yang ngejawab bukan yoona melainkan kakaknya krystal
"Tumben banget papi berangkat pagi"
"Papi ada tender yang harus ditanda tangani sayang makanya berangkat pagi" ujar yoona
"Udah kamu makan, habis itu berangkat sekolah ntar keburu telat"
"Ia mi" karina memakan sarapannya, menyalami mami nya dan berangkat kesekolah dengan mobil kesayangannya.

Ditengah jalan karina kembali merasakan sakit kepalanya, dia terpaksa meminggirkan mobilnya sebentar dan bergumam 'aduh tolong jangan kambuh sekarang'

Setelah merasa sakit kepalanya berkurang, Ia kembali melanjutkan perjalanannya menuju sekolah, sesampainya disekolah ia memakirkan mobilnya lalu turun dan menuju kelas.

dikelas karina langsung ketempat duduknya kemudian mencoba memejamkan mata sebentar sampai bel masuk berbunyi.




...





Dikelas 10 IPA 1..

Winter dan ningning baru saja masuk kekelas, mereka berdua bertemu digerbang sekolah.

"Eh apaan nih ribut-ribut" ujar ryujin yang baru masuk
"Itu mereka lagi bahas lomba yang bakal diadaain waktu ulang tahun sekolah nanti" ujar ningning
"Lomba apa aja tuh?" Sambung yujin
"Lomba nyanyi, dance, basket dll, tunggu aja pengumuman digrup kelas"
"Tapi kok lo bisa tau duluan ning" tanya ryujin lagi
"Ehh jin teko lo lupa kalo pacar ni anak sekretaris osis" jelas yujin
"Oh ia lupa gue"
"Emangnya sekretaris osis siapa yujin?" Tanya winter tak tahu menahu tentang struktur osis

"Ya elah win, jadi ngapain aja lo selama sekolah disini" ryujin memotong yujin yang ingin menjawab tanya winter
"Heh anak dugong, dia tu anak pindahan makanya ga tau" kesal ningning
"Yee selow aja ngapa sih nyai, galak amat" ucap ryujin ketus
"Udah-udah ah, ini kapan mau gue ngejelasinnya ke winter" yujin menimpali

"Win lo tutup aja telinga lo yak, ni anak dua emang ribut mulu" ujar yujin ke winter
"Hehe ia gapapa jin"

Ningning dan ryujin masih saja adu congor membuat yujin menutup telinganya karna suara mereka berdua memenuhi kelas.

"Gini win, eh tapi lo udah tau kan ketos sekolah ini siapa?" Tanya yujin
"Ia tau kak el, eh maksud aku kak karina"
"Ia deh kak el lo, kalau waketos lo tau siapa?"
"Ga tau"
"Ok gue jelasin dari waketos aja ya, nah waketo-"

"Selamat pagi anak-anak"

Omongan yujin terpotong begitu saja karna masuknya buk sana kedalam kelas.




...





Pulang sekolah..

"Rin lo beneran gapapa?" Tanya giselle khawatir melihat wajah karina yang sedikit pucat
"Ia gue gapapa gi"
"Apa nya yang gapapa coba, lo aja lemes gini"
"Kita habis ini ada rapat lagi loh rin sampe malem, dikelas aja tadi lo ga bisa fokus gimana rapat nanti" giselle yang dari kelas selalu memperhatikan karina, karna dia tahu kalau karina lagi sakit

first meeting i already like it [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang