~ Mungkin inilah yang dinamakan
cinta pada pandangan pertama ~Rain Aralia sky Dyandra
"Rain, bangun woyy"
"Hmm, apasih" Saut Rain malas
"Bangun ege, masih pagi juga udah molor" Ujar perempuan itu sambil mengguncang-guncangkan bahu Rain
"Ck, gue masih ngantuk, semalem habis begadang" Saut Rain berdecak
Dia, Rain Aralia Sky Dyandra
Gadis dengan segala kepolosan dan tingkah lakunya, anak bungsu dari pasangan Reno Gumintar seorang pengusaha di bidang tekstil serta Luna Dyandra yang merupakan perancang busana terkemuka."Siapa suruh elo nonton Doraemon sampai jam 2" Saut sinis perempuan tadi. Dena Auriell Pramana
Dena merupakan sahabat Rain sejak SMP bahkan mereka dari dulu selalu satu kelas atau mungkin itu ada sedikit campur tangan dari ayah Dena yang merupakan ketua yayasan SMP dimana Dena dan Rain bersekolah.
"Ya daripada elo vc an sama para ayang- ayang lo yang gak berguna itu" Sinis Keyla
"Ck, bilang aja lo iri sama gue yang punya banyak ayang" Sombong Dena
"Dih dosa kok disombongin, kita mah stay halal ya gak Rain?" Tanya Keyla
"Yoi" Saut Rain mengacungkan jempolnya
"Serah deh, yang waras ngalah"
"Ya makanya, gue sama Keyla yang ngalah, elo kan sembilan sembilan jadi gak mau ngalah" Saut Rain disertai dengan kekehan
"Kampret lo pada" Sinis Dena
Sedangkan Rain dan Keyla hanya terkekeh menanggapi Dena.
Ting...Ting...Ting...
Bel tanda masuk telah berbunyi, saatnya memasuki jam pertama
Ting...Ting...Ting..."Et dah, dari SD sampai sekarang kok belnya itu-itu mulu" Ulas Dena
"Kagak kreatif amat tuh guru" Saut Sarga teman sekelas Rain
"Kalian baru sebulan disini jangan berulah deh" Saut Elden selaku ketua kelas
"Mending kalian mikir mau ikut ekskul apa" Lanjutnya
"Iya-iya, btw elo mau ikut ekskul apa nih pak ketu" Ucap Dena memandang intens Elden sambil memangku wajahnya dengan telapak tangan
"Kepo lo, mak lampir" Saut Elden dengan melemparkan bolpoin ke wajah Dena
"Kampret ya lo, untung ganteng"
"Huuuuu"
Tok tok tok
"Permisi"
Kini semua mata yang tadinya sibuk sendiri serempak menoleh ke sumber suara.
Masyaallah pangeran ku
Nikmat mana lagi yang kau dustakan
Astaga calon imam gue
KAMU SEDANG MEMBACA
SENJA HUJAN
Teen Fiction~ini adalah sebuah goresan tinta tentang aku dan dirimu~ ~jika engkau ibarat senja, mana aku seperti hujan~ Kisah tentang seorang remaja yang mengagumi sesosok senja dengan segala penghalang yang ada. Akankah kisah ini akan berakhir bahagia? Atau be...