SAVAGE

12

Selamat Membca 💜💜💜

Seri POV

Oppa...Yoongi Oppaa...

Terdengar suara seorang gadis, kami melihat ke arah pintu dan tidak dapat aku pungkiri dia sangat cantik, dia soloist yang sedang naik daun sekarang, dia memanggil yoongi dan berjalan ke arah yoongi.

Sempat berfikir apakah mereka berdua memiliki hubungan khusus karena aku mendengar gosip mereka berpacaran dan para fans menjodoh jodohkan mereka karena lagu duet mereka yang juga hits , katanya mereka pasangan yang cocok dan soloits itu mempunyai selera musik yang bagus sesuai kriteria cewek idaman yoongi banget kan ? Arkhh aku muak sekali membayangkanya.

Dan yang lebih memuakkan lagi dia adalah gadis yang pernah aku temui di jamuan makan malam yang dibuat ayahku dengan calon istrinya Kang hyejin, ya dia adalah Kang yeri , sial sial sial dalam hatiku berkata kenapa dunia sesempit ini sih.

"Yoongii oppa selamat atas kemenangan grub mu" Yeri menjabat tangan yoongi, dan dapat dilihat wajah yoongi seperti tidak suka ada yeri disini, yoongi sempat melirikku sebentar lalu dia mau tidak mau menanggapi obrolan yeri.

" Oppa..., Kau acara setelah ini" yeri terang terangan menanyakan hal itu pada yoongi.

Disini sebagian member sudah persipan kembali ke Hotel sisa Seokjin dan Jimin saja yang masih malas malasan dengan ponsel mereka.

" Sepertinya langsung kembali ke hotel, adaapa ?" Sahut yoongi dan seri masih bisa mendengar percakapan mereka.

" Aku mau mengajakmu dinner " Yerri

"What theee...dinner .....?????" Batin seri

Tanpa berfikir panjang yoongi menjawab " Oke, dimana "

Yoongi sempat melirik Seri yang memungguni mereka, yoongi yakin seri masih bisa mendengarnya, lalu  setelah itu seri melangkah keluar dengan barang barang ditanganya.

" Di hotel Oppa saja, aku dengar roofftop disaana pemandanganya bagus"

" Oke , aku tunggu di Hotel"

" Baiklah oppa aku pergi dulu, nanti aku akan menghubungimu ketika sampai disana " yeri melangkah dengan senyum mengembang diwajahnya, pasalnya yoongi mau diajak dinner untuk pertama kalinya karena sebelum sebelumnya yoongi hanya memberikan alasan yang menurut yeri itu sebulah penolakan secara halus.

" Hyung apa kau sakit?" Itu suara jimin yang masih disana bersama seokjin.

" Aku sehat wae "?"

" Lalu kenapa kau terima ajakan mak lampir itu "

" Yaaa.. jiminnnaa jangan seperti itu dia bukan mak lampir , dia kuntilanak" itu seokjin dan mereka berdua tertawa kecuali yoongi tentunya

" Aishhh kalian berdua " Yoongi

" Bukankah benar dia seperti hantu selalu datang dan pergi tiba tiba, tanpa berpamitan lagi dengan kita dipikir kita nyamuk hyung" jimin

" Yoongi aa jimin benar kenapa kau terima ajakkanya bukanya selama ini kau selalu menolaknya" jin

" Sesekali tidak apa kan hyung " jawab yoongi acuh

" Sekali kau beri kesempatan dia akan terus memanfaatkan keadaan itu yoongii "

" Aku bisa mengatasinya hyung" Yoongi

" Terserah padamu kami sudah memperingatkanmu" Seokjin.

" Lalu bagimana , aku sudah terlanjur menerima ajakkanya"
" Ahhh siall sialll padahal aku sebenarnya hanya ingin membuat seri cemburu dan ternyata reaksinya biasa saja, malah dapat omel jin hyung" . Bicara yoongi dalam hati.