~cuma fiksi
~update semaunya
~typo bertebaran
"Saat kamu masuk kedalam kehidupan orang lain, bersiaplah karena akan banyak tantangan yang menghadang dirimu."
_Farelio Alneeson_
•happy reading •
Kediaman Arshavin Roulyn nampak ramai setelah Weezer dan kedua orangtuanya datang berkunjung, dan hawa tegang begitu terasa di ruang keluarga tempat mereka berkumpul.
Sandra duduk tenang diapit mommy dan daddy nya, sementara Weez duduk sambil memangku Deo dan kedua orangtuanya yang duduk terpisah.
"Jadi, apa sebenarnya yang ingin kalian bicarakan?" tanya Axciel yang masih kebingungan dengan undangan calon besannya.
Semua nampak serius, tapi tidak dengan Weez yang sepertinya tahu apa yang ingin di bicarakan oleh keluarga Casandra.
"Sayang, bisa kamu jelaskan?" tanya Tiffania Roulyn, mommy Casandra.
"Maaf sebelumnya Om Tante maksud Sandra mengundang kalian kemari untuk membicarakan perihal pertunangan saya dan Weez." kata Sandra yang menjeda perkataannya.
Suasana nampak menjadi lebih tegang, apalagi saat Sandra terlihat menarik nafas dalam-dalam.
"Saya ingin membatalkan pertunangan antara saya dan Weez, saya rasa selama dua tahun ini Weez tidak bisa membuka hatinya pada saya. Jadi akan lebih baik jika pertunangan ini dibatalkan saja." lanjut Sandra dengan mantap.
"Apa maksud kamu Sandra, bukanlah selama ini kamu sangat mencintai Weez lalu apa masalahnya sampai-sampai kamu ingin membatalkan pertunangan kalian?" tanya Keyza.
"Tanya saja sendiri pada anak tante, selama ini saya berusaha membuat Weez menyukai saya tapi sepertinya Weez tetap menutup hatinya untuk saya." jawab Sandra, kedua orangtuanya hanya mengangguk.
Sebenarnya mereka tengah menahan sabar, setelah Sandra menceritakan seperti apa perlakuan Weez kepadanya. Apalagi saat mereka melihat lebam di pipi putri satu-satunya mereka.
"Apa yang dikatakan Sandra itu benar Weez?" tanya Keyza yang masih tidak percaya dengan yang dikatakan Sandra.
Mereka menatap Weez yang seakan tidak peduli, Axciel bahkan terlihat menahan emosinya. Bagaimanapun perusahaan milik keluarga Roulyn berpengaruh besar pada bisnisnya dan akan sangat berbahaya jika daddynya Sandra menarik seluruh sahamnya.
"Iya dad, Weez merasa tidak bisa mencintai Sandra jadi batalkan saja pertunangan tersebut." jawab Weez membuat kedua pasang orang tersebut menahan emosi mereka.
Dengan santainya, pemuda tersebut merusak persahabatan antara kedua orangtuanya mereka sekaligus merusak bisnis keluarganya sendiri.
"Maaf sayang, bisakah kamu pikirkan kembali. Weez pasti masih bingung dengan keputusan kamu." ujar Keyza yang mendapat tatapan tidak percaya oleh anaknya.
Weez sendiri tidak bisa berkata-kata karena mendapatkan tatapan tajam dari daddynya.
"Kak Sandra kenapa putus dari bang Ezer, pasti gara-gara cowok yang nolongin kakak waktu itu kan?" tanya Deo dengan polosnya.
Pernyataan Deo berhasil membuat suasana menjadi tambah tegang, bisa-bisanya ia memperkeruh keadaan dengan membawa-bawa nama Joan. Padahal ia sangat tahu bagaimana perlakuan kakaknya pada Sandra.
"Maksud kamu apa baby?" tanya Axciel.
"Itu loh dad, tadi pagi kak Sandra kan buang makanan Tisya terus karena marah bang Ezer nampak kak Sandra, nah kata Tisya ada laki-laki yang nolongin kak Sandra." jelas Deo yang memasang tampang polos dengan meletakkan jari dibawah dagunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PERUSAK ALUR
Teen FictionAku hidup untuk menghancurkan kisah menyedihkan sang antagonis, aku akan memperbaikinya meskipun itu akan merusak alur dan membuat keberadaanku lenyap. Aku hidup menggantikan sebuah jiwa yang pergi tanpa alasan yang jelas, bukan sebagai pemeran utam...
