06

4.5K 244 1
                                    


"Dia baik dan juga lebih cantik"







.
.


Pertunangan telah di laksanakan malam kemarin hubungan mereka menjadi sedikit lebih dekat terkadang sifat Mark perhatian, cuek sebaliknya haechan acuh, jadi jika ada masalah mereka malah diam tidak ada yang mau mengalah.

Suatu hari dimana munculnya orang baru lebih dekat dengan Mark daripada tunangannya sendiri. Haechan diam tidak peduli juga tapi kenapa hatinya berdenyut sakit?, Cuma karena adanya orang baru ini haechan tersakiti tidak mungkin.

Orang baru yang dimaksud adalah teman lama Mark dan Jeno teman masa kecil mereka selalu bertiga jika bermain malahan lebih dekat. Huang renjun pria kecil berwajah cantik lebih pendek darinya, haechan akui dia memang lebih cantik daripada ia sudah gendut dekil jadi sadar diri aja.

Posisi sekarang haechan menemani Mark bermain bersama renjun mengajak anak itu ke suatu tempat hiburan, haechan menjadi nyamuk disana ingin sekali beranjak langsung berlari entah kemana.

"Markeu kita kesana yuk!" Ucap renjun terlihat wajah yang senang itu

Mark hanya mengangguk saja lalu pergi meninggalkan haechan sendirian. Apa Mark emang lupa jika dia disini juga apa memang Mark sudah acuh begini, haechan berperang pikiran pening di kepala menjalarinya.

Mark masih asik bermain dengan renjun sangat cocok pikir haechan. Lalu ia beranjak dari salah satu cafe kek toilet umum mencuci muka dulu tidak masalah bukan? Kali aja bisa fresh lagi pikiran.

-

Sudah sampai sejam haechan menunggu tapi Mark tidak lantas kembali masih sibuk sama sahabat lamanya, haechan mulai kesal meremat tangan menjadi kepalan akhirnya ia pergi tanpa kabar sudah lelah melihat sepasang yang dimabuk cinta lama.

Haechan memesan taksi online di sekitar dekat halte bus, sekitar 8 menit mobil yang haechan pesan datang tidak memikirkan dua orang itu lagi sakit haechan kalo liat.

-

Renjun sangat senang sampai melupakan teman Mark satunya lagi, "markeu teman mu kemana?" Tanya renjun memakan gulalinya yang sempat ia beli.

Mark langsung tersadar karena kesenangan sama sahabat lama dari China ini.

"E-eh iya sebentar aku telpon dulu"

Renjun mengangguk saja masih asik makanin gulali berwarna pink ditangan mungilnya.

Mark menghubungi haechan lama juga haechan mengangkat telpon Mark.

"Halo?"

"Lo dimana Chan?"

Masih inget kirain engga.

"Mau balik pala gw pusing dah ya"

Tut!

Saluran terputus sepihak Mark mengeryit kan dahinya kenapa haechan bicara nya singkat gitu, tepukan bahu dari tangan mungil renjun menyadarkan Mark bengong.

Plak!

"Kenapa kok bengong gitu?"

"Itu katanya dia pusing jadi balik duluan"

Renjun tersenyum kecil ia merengek minta melanjutkan permainan selanjutnya tapi Mark mau nolak juga gimana kasian renjun udah lama banget gak seseneng ini, Akhirnya Mark setuju aja renjun memeluk tangan Mark lalu berlari kecil menghabiskan waktu liburan nya.

-

Di kediaman seo pemuda manis itu pulang langsung merebahkan dirinya ke kasur kesayangan, memejamkan matanya tadinya mau mandi tapi males banget terus inget kedekatan Mark sama renjun haechan jadi sakit hati, gak tau kenapa gak adil banget perasaan kenapa haechan kebawa baper sih?.

Bad Love [Markhyuk]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang