D. family [LawLu]

03

"Luffy kau kenapa? dari perjalanan dan sudah sampai kau selalu mual mual, badan mu juga panas, apa perlu cek ke dokter?"
tanya Ace yang sedang menggendong Luffy di belakang.

sabo melirik Luffy yang sedang terpapar lemah.
sabo membawa barang barang seperti tas dan koper.
sedangkan Ace menggendong Luffy yang sedang sakit itu.

mereka sudah sampai di stasiun kereta, dan sedang ada di Amerika di mana tempat ayah Luffy berada dan berkerja.

"ikuti aku, aku sudah pernah ke sini untuk ke 5 kali nya haha"
tawa sabo melirik ejek Ace yang belum pernah ke Amerika.

"nyeeh, untuk sekarang kita bawa dia ke rumah sakit dulu"

"iya Ace, aku tau kok kalau adik kecil kita butuh di obat haha"

kedua Abang itu tertawa mengejek Luffy.
mereka saling bercanda satu sama lain.
walupun bukan sedarah daging tetapi mereka seperti keluarga yang sangat dekat.

Luffy sangat di sayangi Abang Abang nya. begitu beruntung mempunyai kedua Abang yang sangat perhatian.

mereka menitip kan koper dan tas di taxi untuk deluan di antar ke rumah ayah Luffy.
taxi tersebut kiriman ayah Luffy juga, jadi aman mereka menitip kan nya.

sesampainya di rumah sakit.
kedua Abang tersebut langsung memanggil dokter, dan Luffy di bawa ke ruangan periksa.
sayang nya kedua Abang tersebut di larang masuk oleh dokter nya.

setelah beberapa menit berlalu.
dokter itu keluar dari ruangan.
sedangkan Ace tertidur karena kecapean, dan sabo Masi terjaga.

"Luffy!"
sabo langsung melirik Luffy yang tertidur di kasur.
sabo heran dengan dokter itu.

"kenapa? kenapa kau tersenyum?"
tanya sabo dengan kerut wajah heran.

"sangat menakjubkan, ini momen sangat langkah"
ucap dokter itu dengan semangat

"bisa ke inti nya?"
jawab tegas sabo menatap tajam ke arah dokter tersebut.

"pria ini, hamil"
senyum dokter dengan lebar.

perkataan dokter membuat sabo terkejut heran, rasa nya ia ingin pingsan mendengar perkataan tersebut.
ia menepuk pundak dokter tersebut dengan wajah syok berkeringat.

"apa? apa maksud mu? adek saya lelaki bagaimana mungkin!"
teriak Sabo yang membuat Ace terbangun dan mengucek matanya

"ha.. kenapa? Luffy sudah selesai? bagaimna tes nya?"

"ACE! Luffy! Luffy! Hamill"

"APAA??? GILAA LO MANA MUNGKIN"

Ace langsung berdiri dan mendorong sabo dan dokter yang berada di depan ruangan.
ia langsung melihat Luffy dan membuka baju nya.

telinga nya ia deketin ke perut Luffy untuk memastikan.
wajah nya bener bener syok seperti sabo sebelum nya.

"haha jika butuh apa apa silakan hubungi saya, dan sekali lagi selamat atas kehamilannya"

dokter itu memberikan sekertas yang bertuliskan nomor, dan pergi meninggalkan kedua Abang tersebut.

"em.. Ace.. sabo? di mana ini"
perlahan mata Luffy terbuka dan melihat wajah syok Abang nya itu.

"Ace? sabo? kenapa? eh ini di rumah sakit, apa kita sudah sampai di Amerika?"

perkataan Luffy di anggukin kedua Abang yang masi terdiam syok.
Luffy memperlihatkan wajah heran nya melihat tingkah Abang bang nya.

"kalian kenapa?"

"Luffy.. kau hamil!"
jawab Ace dengan gugup, dan di anggukin sabo.

"hamil? bukan kah itu untuk perempuan? aku kan lelaki"