1.1K 81 2
                                        

💭N⭐
JUSEO ☺️

🖤🤍🖤

Hari selanjutnya di villa penginapan dengan view pantai, desiran ombak semakin besar menyambut pagi di hari yang cerah

Cahaya matahari memasuki fentilasi kamar Karina dan giselle, Karina mengerjakan matanya, cahaya matahari membuatnya terbangun

Karina mengikat rambut panjangnya acak, dan mencoba membangunkan giselle asal dan melangkahkan kakinya menuju kamar mandi

Giselle membuka matanya, pandangannya ke luar jendela dengan view gelombang pantai dengan air yang jernih biru

Rasanya tidur kali ini sangat nyenyak bagi giselle, setelah bercerita semalam hingga larut akhirnya keduanya terlelap dalam mimpi

Bisa giselle kira Karina sudah berada di kamar mandi mendengar gemercik air dari dalam

Giselle mendudukkan dirinya dan mengikat rambutnya acak setelahnya sedikit merenggangkan badannya

Ia mengambil ponselnya

📱 Giselle massage

Pacarnya aku 💕

Sayangg
Gud moarning ganteng
Kamu sudah bangun?

Setelahnya giselle pergi ke kamar mandi untuk ritual paginya setelah Karina keluar dari sana

Karina keluar dari kamar berniat membuatkan sarapan untuk mereka, begitupun Jeno keluar dari kamarnya bersama jaemin yang bisa di pastikan baru saja bangun dari mimpi nya

"Naa yaampun kamu belum ke kamar mandi?" Tanya Karina melihat jaemin yang masih kusut

Jeno berjalan mengambil segelas air putih untuknya, seperti sudah menjadi rutinitas Jeno

"Hmmm? Belum" ucap jaemin
"Sana cuci muka dulu dong" ucap Karina, jaemin menurut dan melangkah ke kamar mandi

Jeno mendudukkan dirinya di bangku meja makan melihat Karina yang sedang membuat sandwich untuk mereka

Sepeninggalan jaemin

"Moarning Jen"
"Hmm" jawab Jeno

"Btw Jen, pacar gue ga rusuh kan ya tidurnya??"
"Engga ko"

"Jen,,"
"Hmmm?"

Karina menghentikan pergerakannya yang selesai membuatkan sandwich

"Jujur gue ga tega ke giselle" lihir Karina
"Maksud?"

"Setelah liburan ini Jen, besok,,, gue ga sanggup denger semua keputusan sepihak Lo" ucap Karina

Jeno sedikit terdiam mendengar kata demi kata yang dikeluarkan oleh Karina

Jeno tau betul arah pembicaraan teman masa kecilnya ini

"Lo yang bilang,, di perlambat juga akhirnya akan giselle yang pergi bukan?" Ucap Jeno

"Kalo gitu Jen,,Untuk hari ini dan besok,,
gausah kasih momen yang terlalu berkesan buat giselle,,

Gue ga tega" tutur Karina

Di samping itu, tanpa di sadari kedua manusia yang sedang serius dalam pembicaraan nya

Giselle menghentikan genggaman tangannya dari gagang pintu yang sudah sedikit ia buka

Jarak pintu kamar ke ruang tengah begitu dekat , jadi Giselle mendengat betul setiap kata yang diucapkan keduanya

Giselle tersenyum misris menjatuhkan pandangannya menatap jemari kakinya

IS THE LOVE? S¹Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang