WildStories

Delivery

*Tingg* bunyi notif hp gracia
((Sayang flashdisk aku ketinggalan dikamar bisa tolong anter nggak?)) chat shani pada gracia

"Hemm jam berapa sih.. Ohh jam 10" ucap gracia

((Okee bisa.. Butuh cepat atau nggak? Kalo nggak sekalian aja ntar aku sambil bawain makan siang)) chat gracia

((Butuh cepet sayang udah ditunggu client)) balas shani

((Oke oke aku berangkat sekarang)) chat gracia lagi langsung beranjak dari sofa depan tv

*cekrek* suara hp gracia memotret
((Yang ini flashdisknya?)) chat tanya gracia

((Iyaa udh cepetan kesini)) balas shani

"Wahduh penting banget nih kayaknya" ujar gracia langsung mengganti baju dan berangkat ke kantor shani

((Udah gaada lagi nih yang ketinggalan?)) chat gracia memastikan

((Iya udh kamu buruan kesini aja)) jawab shani lagi

((Iya ini 15 menit lagi sampai)) chat gracia sambil menyetir

*Tingg tung ting tungg* nada dering gracia ditelepon shani

"Haloo kenapa sayang?" tanya gracia

"Belikan teh atau boba terserah aku haus banget" jawab shani lewat telepon

"Okeh okeh apalagi? Mau makanan sekalian?" tanya gracia lagi

"Nggak usah.. Kamu buruan kesiniii udh" jawab shani sambil merengek

"Lahh kmu yang telepon aku.." jawab gracia mulai kesal

"Yaudah yaudah cepetan" bawel shani

*Truuuluukk* suara telepon diakhiri

"Kenapa sih dia pasti ada apa apa nih" gerutu gracia sambil memanyunkan muka

*Timeskip gracia sudah diparkiran.. membawa barang pesanan shani menuju kedalam gedung kantornya

"Ehh bu gracia.. ada apa ya bu? Tumben kesini" orang resepsionis menyapa

"Ini flashdisk bu shani ketinggalan ditunggu klient katanya" jawab gracia

"Klient?" bisik resepsionis sambil melirik teman sebelahnya

Gracia agak bingung kenapa reaksinya seperti itu

"Kenapa mas?" tanya gracia

"Engg.. Harusnya bu shani nggak ada jadwal meeting sih, Tapi silahkan bu langsung ke atas saja temui bu shani nya" ujar orang resepsionis sambil mempersilahkan gracia

"Mari bu saya antar ke lift" ujar orang tersebut

"Hemm maunya apa sih nih orang" bisik gracia menggurutu

*klingg* suara lift terbuka

"Silahkan bu.. Sudah mengerti ruangan bu shani kan?"

"Iya sudah.. Terima kasih ya" balas gracia sambil memencet lantai menuju ruangan shani

*Klingg* suara pintu lift terbuka

"Nahhh ini cepet cepet sini" ternyata shani sudah menunggu didepan lift

Melihat gracia ia langsung menarik tangannya menuju ke ruangannya, pegawai pegawai shani disekitar melihat kearah gracia semuanya

"Pagi semuaa" teriak gracia menyapa

"Haloo pagi jugaa bu gree...!!" jawab mereka bersamaan

*Jeglek ckrekk* suara shani menutup dan mengunci pintu ruangannya

"Kamu lama banget sih" bawel shani sambil mendekapkan tangan seperti bos yang memarahi pegawainya

Gracia tanpa bergeming langsung mendekatkan wajahnya ke shani dan menatap matanya dengan sinis agak begitu lama, tanpa sepatah kata ia ucap gracia memalingkan tubuhnya dan duduk dikursi milik shani