"DIGOOOOO" Teriak liora karna dari tadi pagi belum bangun juga dan hampir terlambat masuk sekolah
"Kenapa teriak teriak riweh bet dh" ucap yasha yang baru datang
"Tuh liat adek kesayangan lo urusin dah" pasrah Liora karna digo tak kunjung bangun
Yaaa liora berkata seperti itu karna yasha yang sering perhatian ke digo jadi tak heran kenapa liora ngomong kek gitu
"Digo bangun udah mau jam masuk nanti kita telat" usik yasha yang sedang membangunkan adiknya itu
"Nti sha 4 menit lagi" jawab digo dengan suara orng bangun tidurnya
"Bangun atau gw siram make aer panas sekalian" ancam yasha
"Iya ee iya kejam bet anceman nya emng jam berapa lah riweh banget" ucap digo yang bangun dn mengumpulkan Nyawanya
"Lu liat sendiri tu kan ditangan lu ada jam"
"Lah ga ada yang bangunin gw apa udh jam segini mah nti telat wei "
"Lu yang dibangunin ga bangun malah nyalahin orang"
"Ya dh gw mau mandi dulu"
"Cepet atau gw tinggal sama yang lain"
"Iya elah sabar napa"
Di ruang keluarga agra
"Gimana ni udh telat loh" oceh thea yanh menahan amarah nya
"Udh tungguin bentar kalo kita duluan dia naek apa" jawab yasha
Thea pun memejamkan matanya menahan emosi nya kepada digo saat ni sangat ingin ia berikan pukulan keras di kepala digo tetapi ia tau ia akan tambah di marahi oleh sha dan tristan
Karna tau thea sedang menahan amarah tristan pun angkat bicara untuk menenangkan thea karna ia tau jika thea tetap seperti ini saat digo datang nanti mereka akan debat lagi
"Udh sabar kita tunggu bentarrrr ja" ucap tristan
"Sabar gw ni ya" ucap liora
"Weee gas berangkat" ucap digo tanpa dosa ia langsung berlari keluar meninggalkan kakak² nya di ruang keluarga
Sudh tak bisa menahan akhirnya thea berlari flash keluar dan langsung berdebat dengan digo
"Heh lo udh bangun kesiangan abis itu kayak ga ada salahnya langsung keluar" ucap thea
"Ya biar ga tambah telat lah" jawab digo santay
Tristn yang melihat itu langsung menarik thea dan duduk dibelakang sementara digo didepan dengannya
DISEKOLAH ( SMA GARUDA 5)
"Darah sucii" ucap yasha yang nafsu dengan menghirup aroma darah suci di tubuh nayla yang ada tidak terlalu jauh denganya
"Tahan sha"ucap liora agar yasha tidk nekat
"Huft iya"
"Gila tu darah emng ga bisa ya kalo ga ngeluarin aroma gituan kan gw jadi napsu" gerutu digo
"Udah kita harus tahan napsu kita inget janji kita sama ayah" tristan angkat bicara
" ya sudah kifa kekelas masing masing" ucap thea
Oke jadi gini ya kelasnya
- XII biologi1 ada tristan dan liora
- XI fisika2 ada thea dan yasha
- X fisika1 ada digo
"Yah gw sendirian gabut lah gua di kelas" ucap digo
"Kasian gua mah" jawab thea sambil mengejek
"Udah udah ke kelas sana nti tambah dimarahin" yasha angkat bicara
XII biologi1
"Tristan lo kapan mau ngambil darah suci di tubuh nayla" liora angkat bicara saat berada di bangku
Ya tempat duduk mereka 1 meja 2 orang ya dan mereka duduk ber2
"Secepatnya karna ayah juga membutuhkanya" jawab tristan
"Lo hati hati karna saat ada di dekat darah suci lo akan merasakan sakit"
"Iya gua tau gua harus buat dia suka atau jatuh cinta sama gua agar gua ga sakit lagi"
"Semangat semoga berhasil"
XI fisika2
"Duh udah ada guru lagi" panik thea
"Udah lo lupa kita bisa lari"jawab yasha
"Oh ya lupa lupa" jawab thea dan yasha pun terkekeh
X fisika1
"Aelah tu guru rajin amat jam segini dh dateng"gerutu digo
"Tu guru yang rajin apa lo yang males" jawab seseorang yang juga terlambat
"Lah lo juga sama" jawab balik digo
" Ya tapi gua nyadar"
Tanpa disadari sedari tadi digo sangat tak tahan dengan aroma darah suci yang saat ni tepat ada di depanya ya pasti nayla
"Lo kenapa" tanya nayla
"Gua gu_gue gapapa" jawab digo terbata. bata karna menahan nafsu nya
"Gw harus tahan" batin digo
"Ni orang kenapa dari tadi gw liatin aura nya beda apa ni anak tau gw manusia serigala" batin nayla
"Udahlah gw mau ke kantin aja"ucap digo
"Heh lo mau bolos ya gua bilangin sama sodara sodara pucet lo nanti" ucap nayla yang tau kalau digp akan ke kantin untuk menunggu bel istirahat
"Ya lu maenya cepuan anying" jawab digo kesal
"Udah g peduli gw mau ke kantin paling kalo lo bilang juga gw cuma diocehin" jawab digo santay
Dan tak lama galang menghampiri digo dan nayla yang sedang berdebat
"We anak konda lu mau apa ke nayla" ucap galang
"Dih ganteng gini dibilang anak konda" jawab digo dengan PD
"Ganteng bokap gua dari pada lu Hahah"ejek galang
" bokap lo tu balseman" ejek balik digo tak mau kalah
Dan bel istirahat berbunyi
"Nah dah istirahat mending kantin" ucap digo
Namun pergerakanua di tahan oleh galang
"Masalah kita belom selesai"ucap galang
"Masalah paan" jawab digo dengan polos
"Eh ya ya masalah apa" jawab balik oleh galang yang masih memegang tas digo dari belakang
Dan tiba tiba tristan dan 3 adiknya datang menghampiri merrka
"We lo mau apain adek gua"ucap yasha
"Weist ga apa apain" jawab galang
"Awas lo" ancam yasha dan merangkul digo
"Ceilah satu keliarga muka pucet semua kek abis dianiaya" ejek galang
"Yang penting cakep ga kayak lo burik" jawab rtristan dan langsung pergi meninggalkan nayla dan galang berdua
"Nay lo ada rasa aneh ga sama mereka"tanya gilang
"Kamu nanyiak"jawab bercanda
" yailah gw serius jugak " gerutu galang
"Iya iya , gw gatau mungkin aja mereka keturunan monyet🐒" jawab nayla
"Naylaaaaaaa OMGGGGG HELOWWWWWW"
Bisa tebak siapa ga tuhhh
Gimana next?
KAMU SEDANG MEMBACA
GGS (versi saya)
Werewolfkarangan , langsung baca yak hati hati typo berhamburan
