01:27 AM

262 15 3
                                    

Mata itu terpejam kuat, Winwin sedang mencerna cerita Jaehyun dan mencoba menghubungkan beberapa hal yang mungkin berkaitkan dengan informasi sebelumnya

"gue rasa ga mungkin kalo art studio itu ga dipake sama Dark Rose, Jay"

Winwin membuka laptopnya untuk mencari sesuatu.

"hasil retas cctv minggu lalu, bisa dilihat studio itu masih aktif– yang berarti lukisan terbaru D.R dibuat disana" sambungnya.

"lo gak bisa tembus cctv lain didalam studio, Win?"

"bukan gak bisa, tapi lo tau sendiri disana gak banyak cctv nya"

yang Winwin katakan memang benar, mungkin Dark Rose sudah mengantisipasi ini terlebih dahulu, supaya tetap bisa mempertahanankan annonymous nya.

"coba cek situasi saat ini dari kedua titik itu, win"

Winwin mengangguk dan kembali fokus dengan laptop, memasukan beberapa kode dan password untuk meretas cctv dititik yang Jaehyun minta.

raut wajahnya berubah setelah mendapatkan sesuatu yang aneh

"studio masih aman. tapi Dark Rose menambah jumlah anggota keamanan di art gallery. setelah gue cek gak ada apa-apa juga"

"yeah.. gue udah tau dari anak buah gue soal bertambahnya jumlah keamanan" ucap Jaehyun sambil memasang seringai.

"sepertinya si cantik mulai merasa terganggu. gue harus samperin dia buat usap usap rambutnya dan yakinin kalo dia gaperlu takut sama gue" lanjutnya.

"lo gila, Jay. obsesi lo parah banget, sial."

tawanya pecah mendengar perkataan Winwin barusan, Jaehyun mengacak rambutnya sendiri.

"he made me so. secepatnya dia akan jatuh ketangan gue, Win"

entah sosok dibalik nama Dark Rose itu menaruh matra apa pada Jaehyun, hanya dengan melihat lukisannya saja bisa membuat Jaehyun terpana, seakan sangat yakin bahwa sosok itu adalah tipe idealnya, walau sekedar melihat fotonya saja tidak pernah.

"kalo dilihat dari kondisi dan minimnya cctv di art studio, gue rasa kita punya peluang besar. ini saatnya kita menyelinap kesana" ucap Jaehyun tiba-tiba, membuat Winwin bingung.

"lo yakin malam ini?"

"yap. kumpulin anak 127 squad sekarang juga" jawab Jaehyun dengan sangat yakin.

tanpa membuang waktu Winwin segera membuka grup chat 127 Squad untuk mengirim voice note

'guys, kita turun malam ini. gue akan pastikan kondisi aman.'

• — •

Waktu menunjukkan pukul sebelas malam. seperti yang diperintahkan anggota 127; Doyoung, Winwin, Jungwoo, Mark dan Haechan sudah berkumpul di ruangan khusus yang ada di rumah Jaehyun, mereka punya markas tersembunyi disini.

Jaehyun dan Taeil menjadi orang terakhir yang memasuki ruangan karna mereka harus mematangkan strategi terlebih dahulu

netra tajam itu menangkap dua orang yang sedang asik berciuman di sudut ruangan, Mark dan Haechan. sedetik kemudian Jaehyun melemparkan gulungan kertas dan berhasil mengenai kepala mereka berdua

"bisa nanti dulu gak pacarannya?"

teguran dari sang bos membuat mereka mau tak mau harus menghentikan kegiatan itu.

"ekhem, jadi– gimana rencananya hyung?" tanya Haechan dengan wajah tanpa dosa

ketujuh anggota berkumpul di meja besar, sudah siap menyimak strategi menyelinap ke studio Dark Rose malam ini. Jaehyun memberi kode kepada Taeil untuk menggambarkan garis besar dari strategi hasil diskusi tadi di papan tulis yang telah disediakan

DARK ROSE 🔞 [TY JH JN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang