2

185 12 0
                                    

"Anna bangun, udah siang kamu mau telat berangkatnya? " Ucap wanita yang biasa di panggil mama oleh Anna, dia adalah VANIA SHANUM VEENENDAAL

"Eghh, 5 menit lagi ma," Sahut Anna

"Nggak ada 5 menit 5 menitan, cepet bangun!" Ucapnya sambil membangunkan Anna untuk berdiri

"Aduhh ma, masih ngantuk tau."

"Diam dan cepat mandi udah jam setengah 6 tuh,"

"Iyaa, iyaaa."

"Yaudah mama mau ke bawah dulu, mau nyiapin makanan." Ucap Vania lalu keluar dari kamar anak gadisnya itu

Anna pun masuk ke kamar mandi dan melakukan ritual mandi, setelah 15 menit di kamar mandi Anna pun keluar lalu memakai seragamnya dan memberikan sedikit polesan makeup pada wajahnya setelah itu ia pergi ke bawah untuk sarapan

🌻🌻🌻🌻🌻

Di jalan Anna bertemu dengan anggota inti THE LION, itu nama geng yang di pimpin oleh Devan, ya Devan ketua dari Black Lion. Geng yang terkenal akan kenakalan anggotanya tetapi di balik itu ada rasa saling toleransi dan saling menghargai

Anna saat ini pergi ke sekolah menggunakan motor sport miliknya yang sudah lama tidak di pakai. Anna melesatkan motornya meninggalkan geng motor itu

Disisi lain, ada sepasang mata yang menatap kagum Anna yang melesatkan motornya, jarang cewek yang menggunakan motor sport sekalinya liat lagsung kagum tanpa tahu orang di balik helm fullface

"Gilaa, siapa tuh," Pekik Tama

"Kalo liat dari bodynya sih, cewek," Jawab Bastian, tak kalah kencang

"Anak mana tuh, keren sih gila!" Pekik Marvin

"Nggak sekeren gue!" Ucap Devan dengan kencang, laku melesatkan motornya membelah jalanan ibu kota yang tidak terlalu ramai

"Wah, tungguin napa!" Ucap keras Tama

Begitulah reaksi para anggota inti Black Lion, saat melihat Anna mengendarai motornya dengan kencang.

Jalanan ibu kota tidak terlalu ramai, membuat anggota inti Black Lion bisa melesatkan motornya dengan kencang.

Back to Anna

Anna sudah sampai di sekolah, ia pun langsung memarkirkan motornya lalu suara motor yang cukup keras menarik perhatiannya untuk menengok kebelakang, ternyata mereka, sekelompok geng motor yang tadi ia temui di jalan.

Tanpa memikirkan apapun Anna segera memarkirkan motornya lalu pergi dari parkiran menuju kelasnya, tetapi saat jalan memasuki gedung sekolah langkah nya berhenti saat mendengar suara kencang dari seseorang.

"Pindahin motor lo! " Pekik seseorang dari geng itu

"Maksud? " Jawab Anna

"Pindahin, kita mau parkir. " Ujar Bastian

"Masih banyak tempat yang masih kosong, " Ucap Anna

"Ini tempat parkir buat kita, jadi lo sekarang pindahin motor lo itu! "

"Kalo gue nggak mau! " Jawab Anna

"Apa susah nya pindahin motor? "

Tanpa mendengarkan omongan mereka, Anna pun pergi dari tempat parkir itu tanpa peduli.

"Wahh, parah banget tuh cewek" Pekik Tama

"Udahlah, masih bisa kok buat kita ber6 parkir" Ujar Eden

"Iya udahlah biarin aja" Ucap Arsen juga

Mereka pun memarkirkan motornya di pinggir motor Anna dengan muka yang kesel, gimana tidak masih pagi tapi udah di suguhin cewek keras kepala seperti Anna.

He is My BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang