Bab 1 ✈️

64 7 0
                                    

Jakarta, Indonesia
Jam 05.30 WIB

Author POV

"Rein". Suara lembut itu menyapa indra pendengaran Rein.

Rein berbalik menatap manusia yang memanggilnya tadi "Iya.. Ada apa Ma?". Tanya Rein.

"Bisa kamu keluar dari kamar dan turun ke ruang tamu? Ada yang ingin Papa dan Mama sampaikan kepadamu". Pinta sang Mama Airin lembut.

"Oh.. Baiklah. Aku akan segera turun. Tolong tunggu sebentar ya". Rein segera turun ke ruang tamu.

Setelah sampai turun Rein langsung ke ruang tamu rumahnya "Ada apa Mama? Papa?". Tanya nya sembari duduk di samping Reiki.

"Ada yang ingin kami bicarakan kepadamu Rein dan juga Reiko. Tentang.. Pekerjaan Papa". Jawab sang Papa Kyoharu.

'perasaan ku mulai tidak enak' Batin Rein.

"Iya.. Ada apa dengan itu Papa?". Tanya Rein penasaran.

"Begini, pekerjaan Papa mengharuskan Papa untuk pindah di Jepang dan akan mengubah kembali kewarganegaraan Papa di sana. Ibumu juga akan menjadi asisten papa disana. Jadi... Papa dan Mama ingin pindah kewarganegaraan dari Indonesia ke Jepang. Sekaligus kamu bersekolah disana dan akan menetap disana. Apa kamu mau nak?". Jelas sang Kyoharu.

'Jepang? Bagaimana dengan cita-cita ku ingin menjadi pemain voli dan juga bagaimana aku bisa berbahasa Jepang ya, walaupun aku bisa berbahasa Inggris tapi ah itu sangat sulit' Batin Rein.

"Baiklah.. Aku.. Aku mau ikut Papa dan Mama ke Jepang". Jawab Rein pelan.

"Benarkah nak, bagaimana dengan kamu Reiki?". Tanya sang Airin dengan sangat senang.

" Kalau kakak Rein mau aku juga mau" jawab Reiki.

"Iya Ma Benar, aku mau". Balas Rein.

"Jadi kapan kita akan berangkat ke Jepang, apa setelah aku lulus SMP?". Tanya Rein.

"Iya, Sekitar 2 Minggu lagi kita akan berangkat ke Jepang . Em.. Tapi kamu bisa berbahasa Jepang?". Tanya Kyoharu.

"Oh iya.. Benar juga. Kalau Rein dan Reiki tidak bisa bahasa Jepang, Rein dan Reiki akan kerepotan". Ujar Airin sembari berpikir keras.

"Iya itu bagaimana Pa, Papa dan Mama tahu kan kalau kami hanya bisa bahasa Inggris dan Indonesia". Balas Rein. Mendengar jawaban Rein, kedua orang tua mereka memikirkan cara lain.

"Bagaimana sebelum masuk ke sekolah Di Jepang kau Les dulu bahasa Jepang ". Tanya Airin memberi Saran.

"Itu ide yang bagus, tapi walaupun belum terlalu mengerti, bisa dipelajari perlahan selama 2 bulan karena di Jepang belum melakukan kelulusan sekolah jadi masih ada waktu " jawab Kyoharu membuat beban pikiran Rein sedikit terangkat .

"Wah Syukurlah kalau gitu jadi masih memiliki peluang walaupun hanya 2 bulan aku pastikan bisa berbahasa Jepang" kata Rein sambil mengepalkan tangannya ke atas dengan semangat.

"Itu kau saja kak yang bisa belajar dengan cepat, aku bagaimana bahasa Inggris ku saja masih ada salah bagaimana dengan bahasa Jepang ku, dan juga waktu nya hanya 2 bulan, aaaahh pusing sekali memikirkannya saja" sahut Reiki tidak setuju dengan perkataan Kak Rein.

"Kan kita belajar bersama, jika ada bahasa Inggris yang kau masih belum mengerti tanya kan saja pada ku" jawab Rein dengan bangga sambil menepuk dadanya sombong.

"Iyaaa kak Rein" jawab Reiki.

Reino POV

"REEEIIIN!!" Teriak seorang Cowok kulit sawo matang dengan tinggi nggak jauh beda dengan ku memanggil siapa lagi kalo bukan Aji Sahabatku dari kelas 1 sampe kelas 3, satu ekskul, sampe bosen aku liat nya tapi kayaknya setelah lulus aku bakal kangen sama Aji.

Fly High!!! (Haikyuu Fanfiction : Oc Male Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang