kehidupan seorang remaja laki-laki yang begitu disayangi oleh seluruh keluarganya. Ceritanya diisi dengan banyak kasih sayang dan cinta.
Namun bagaimana jadinya jika rahasia keluarga tersebut terbongkar, apakah rumah ini akan tetap dipenuhi oleh ka...
Terima kasih sudah bertamu dan singgah di rumah keluarga harmonis ini, semoga betah ya(~ ̄³ ̄)~
Stay tune ! Dan ikuti series keluarga ini🤗💙
. . . .
Happy reading ! ! !
_________________________
. . . .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
San Jose, California
Hari mulai gelap gulita, sang lentera dunia telah meredupkan cahayanya. Sudah sejak sore hari kota ini dilanda hujan yang cukup lebat, bulan ini memang ditandai dengan datangnya musim hujan. Hujan yang tidak juga segera berhenti membuat udara menjadi cukup dingin di malam hari.
Di salah satu rumah yang cukup besar berarsitektur klasik. Seorang remaja laki-laki tampak tertidur pulas, enggan membuka matanya. Lihatlah kelopak mata dengan bulu mata yang cukup lentik untuk seorang laki-laki masih terkatup rapat, bibirnya mengerucut lucu dan kedua alisnya merengut mulai merasa terganggu dengan suhu udara yang dingin. Sangat menggemaskan melihatnya.
Terdengar suara ketukan pintu disusul dengan suara lembut seorang wanita, "Jjunie, sayang.. saatnya makan malam, Jjunie? Mama masuk ya?"
Gagang pintu itu diputar, seorang wanita cantik dan anggun mulai memasuki kamar tersebut. Beliau lah ibu dari remaja laki-laki yang sedang tertidur itu.
"Astaga ternyata dia tertidur, pasti sangat padat jadwal terakhirnya di sekolah tadi"
"Yeonjunie, sayang.. bangun putra tampan mama, kita harus makan malam"
Diusapnya kepala putranya - Choi Yeon jun dengan lembut.
Usapan itu berhasil membangunkan Yeonjun terlihat dari gerakan kecil menggeliat itu.
"Mama~" gumamnya manja.
Yeonjun merentangkan tangannya meminta pelukan pada sang ibu - Choi Yoon ah menyambut pelukan putranya, mengusap punggung putranya manja.
"Saatnya makan malam, sayang.. mama dan papa tunggu di bawah ya"
Pelukan itu terurai, Yeonjun mengangguk dan segera beranjak menuju kamar mandi. Sebelum meninggalkan kamar itu, Yoona tersenyum gemas melihat putranya yang sempat terhuyung ke samping, seperti Yeonjun masih belum cukup sadar diri tidurnya.
🐥🐤🐥
Denting sendok mengisi kesunyian di meja makan, sudah menjadi peraturan tak tertulis keluarga tersebut untuk tidak berbicara saat memakan makanan di meja makan.