Rubah Yang Tersesat (1)

13 3 0
                                    

SEBELUM MEMBACA JANGAN LUPA VOTE DULU!

SELAMAT MEMBACAA

























AUTHOR P.O.V

Seorang Pria berjalan ditengah kegelapan, hujan turun dengan sangat lebat.

"Tolong.." lirih seseorang

"Siapa?"

...

Aku yakin mendengar nya dari sini, eh? Disini hanya ada seekor rubah.. batin seorang pria dengan tatapan tajam, Levi Ackerman.

Masa bodoh, aku tidak peduli. Jika dia manusia akan ku tolong. Lagipula aku tidak membawa payung. Batin levi, sambil menyelimuti tubuh sang rubah dengan jas hitam nya.

"Tch, dasar rubah menyusahkan" ucap levi, lalu segera pergi dari gang sempit itu.

....

"Sial! Aku lupa.. kartu kamar apartemen ku ada di jas itu, tch." Decih levi, baru ingat jika kartu/kunci apartemen nya ada dijas yang bekas ia berikan pada rubah tadi.

"Kon kon/コンコン"

*ini jan pada travel kemana mana y, ini sy udh cri di mbak googl3 suara rubah dalam bahasa jepang. Dan gk nemuin ada nya yg serigala, karna mereka masih sdikit sejenis/mirip jadi sy pke yg ini sja krna gk ad yg lain. Tpi di 'kon kon' ini dibaca nya 'kong kong'. Jadi don't travelling in where where:v

"Bagaimana rubah ini bisa ada disini?!" Ucap levi, yang terkejut karna tiba tiba ada rubah yang tadi dia temui.

"Tch, baguslah. Kau sudah membawa jas ku" lanjut levi, lalu mengambil jas hitam nya lalu membuka rumah nya.

.

Rubah kecil itu pun mengikuti levi, levi yang tidak sadar pun tidak melihat bahwa rubah itu telah ada didalam rumah nya.

"Apa yang kau lakukan rubah?! Kenapa kau mengikuti ku?" Ucap levi, rubah kecil itu pun hanya memiringkan kepala nya. Seolah dia tak mengerti perkataan levi. Levi pun hanya menghela nafas lalu pergi untuk mandi.

 













.

"Kon kon!" Ucap snag rubah, ketika levi ingin masuk ke kamar mandi.

"Tch, kau tidak boleh ikut. Diam disini dna jangan pergi sampai aku selesai" Ucap levi.

Beberapa menit kemudian.
Levi telah selesai mandi, dia membuka pintu dan terlihat bahwa rubah kecil yang mengikutinya sedang tertidur.

Dasar rubah aneh batin levi.

Levi pun menggendong rubah kecil itu, dan pergi ke kamar nya untuk menyelimuti rubah kecil itu.

"Kau sangat menyusahkan ku, Rubah" gumam levi.

Pandangan levi tak lepas dari sang rubah, sampai rubah itu pun bangun dari tidur nya.

"Kon..."

"Kemari, aku tidak mau ada hewan kotor didalam rumah ku." ucap levi, lalu membawa sang rubah ke kamar mandi untuk dimandikan.

.

"Kon kon (?)" Ucap sang rubah, seperti sedang bertanya.

"Kau akan kumandikan sampai bersih, diam dan jangan melawan. Atau aku akan membuang mu" jawab levi, seakan mengerti dengan ucapan dari rubah yang akan ia mandikan.

Levi pun memandikan rubah kecil itu sampai bersih, dan rubah kecil itu pun tidak melawan levi sama sekali. Menuruti perintah levi.

..

"Kau sudah bersih, rubah" ucap levi.

Sang rubah hanya mendusel dusel didalam pelukan levi.

Levi pun meletakkan rubah kecil nya di sofa dan pergi ke dapur untuk membuat teh hitam.

..

"Kon kon!" Panggil sang rubah, lalu mengendus endus teh hitam  levi.

"Jangan di minum, aku tidak mau seminum dengan rubah kotor seperti mu" ucap levi, rubah itu pun hanya menunduk seakan sedih mendengar itu.

"Kon.." lirih sang rubah, levi pun segera mengambilkan air untuk sang rubah.

.

"Itu, air untuk mu" ucap levi, rubah itu pun mengangkat kepala nya lalu segera meminum air yang diberikan levi.

..

Malam berlalu
Sekarang sudah pukul 23:50, levi segera bersiap untuk tidur.

"Kon.." ucap sang rubah.

"Kau akan tidur di sofa, jangan dikasur ku" ucap levi.

"Kon kon!" Ucap rubah itu lagi, seakan menolak.

"Tch, terserah kau saja." Ucap levi.

...

Levi pun segera membaringkan tubuh nya dikasur, menatap jendela yang tidak ia tutup. Dan melihat bulan yang indah, hujan belum berhenti turun, sebaliknya hujan semakin turun dengan deras dan banyak bunyi petir.

"Selamat malam, rubah" gumam levi.

10 menit kemudian.

LEVI P.O.V

Tch, sial.. aku tidak bisa tidur. Semua petir itu mengganggu ku. Ini sudah lebih dari 10 menit..

Aku berpikir.. sekarang aku seperti orang bodoh, berbicara dengan rubah aneh seperti tadi? Apa yang ku pikirkan..

DUARR!

Petir nya sangat besar..

DUARR!!

Tch, menganggu tidurku saja.

Aku membalikkan badan ku untuk melihat rubah kecil tadi, entah kenapa seperti ada sesuatu yang menarik dari nya.

Mata ku membulat sempurna..

Kenapa.. ada seorang wanita?!

...
























TBC

TERIMAKASIH SUDHA MEMBACA SMPAI AKHIR

MAAF JIKA ADA KESALAHAN DALAM CERITA
JIKA ADA MASUKN SILAHKAN DM AUTHOR
JIKA ADA KESAMANA ALUR ATAU ALUR YG CRINGE MOHON MAAF.

TERIMAKAISIH SEKALI LAGI
SAMPAI JUMPA DI CHAPTER SELANJUTNYA!

NOTE : 719 KATA

実話 (Jitsuwa_True story) Erwin Smith x ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang