[END] Bibirnya, manis dan lembut

Bab 81-85

Bab 81

Mengirim pesan: Apakah Anda harus pergi ke rumahnya untuk tinggal bersamanya? Cepat bawa aku masuk, atau aku akan tidur di jalanan!

MoMo menjawab tanpa ampun: Anda tidak akan tidur di jalan, saya akan menelepon Tuan Huo dan memintanya untuk membawa Anda kembali.

Lei Muxi menjadi gila, dan menjawab: Saya serius dengan Anda! ! ! 【Gila】.jpg

MoMo: Aku serius! Lihat wajah seriusku [serious face].jpg

Lei Muxi: Anda menerima saya, saya akan membelikan Anda kamera dan lensa Leica SLR!

MoMo: Kekayaan dan kehormatan tidak bisa sembarangan. 【Wajah Serius】.jpg

Lei Muxi lembut dan keras: MoMo ...

MoMo: Hah?

Lei Muxi benar-benar tidak punya pilihan selain mengatakan dengan jujur ​​​​di WeChat: MoMo, saya benar-benar tidak bisa pergi ke rumahnya! Awalnya, ayah saya keberatan kami bersama. Jika saya benar-benar pergi ke rumahnya, mungkin tidak ada masa depan untuk dia dan saya ......

Setelah beberapa saat, MoMo menjawab: ... Yah, aku kalah darimu. Apakah Anda tahu di mana rumah saya, kata sandi untuk kunci pintunya adalah: 102397. Saya harus berurusan dengan beberapa hal di perusahaan nanti, saya akan kembali nanti, Anda bisa masuk sendiri ketika Anda tiba, atau pergi ke emm dengan Tuan Huo dulu ... tidak apa-apa. 【tertawa buruk】.jpg

Lei Muxi: ...

MoMo ini juga nyata, dia tidak berbicara serius.

Namun, Lei Muxi akhirnya punya tempat tinggal.

Mobil berhenti di ruang bawah tanah Komunitas Sungai Mutiara Dijing, dan Huo Yunting menemani Lei Muxi ke atas.

Begitu Lei Muxi memasuki ruangan, dia dengan sederhana dan cepat mengepak beberapa pakaian dan kebutuhan sehari-hari, dia tidak memasukkannya ke dalam kategori yang berbeda, dan melemparkannya langsung ke dalam koper, menutup koper dan ingin pergi.

Huo Yunting sedikit mengernyit, mungkin karena gangguan obsesif-kompulsif, dia tidak tahan dengan kekacauan di dalam koper, dia meletakkan koper troli di tangan Lei Muxi, dan berkata, "Jangan khawatir, saya akan membereskannya untuk kamu."

"Tidak! Bagaimanapun, aku akan pergi ke rumah MoMo dan membersihkannya lagi nanti, jadi tidak akan menjadi masalah." Lei Muxi buru-buru meraih tuas di tangan Huo Yunting dan pergi, langsung menekan tombol lift.

Dia tidak berani tinggal di sini terlalu lama, jika dia bertemu seseorang dari pihak Ayah, dia mungkin tidak bisa pergi meskipun dia mau.

Huo Yunting tersenyum tak berdaya, dan berjalan bersamanya.

Mengantar Lei Muxi ke rumah MoMo. Sebelum pergi, Huo Yunting mencium dahi Lei Muxi dan berkata: "Aku pergi dulu, dan aku punya janji untuk berbicara dengan seseorang malam ini, jadi aku tidak akan makan malam denganmu, ingat Makanlah dengan patuh, dan hubungi aku jika kamu butuh sesuatu."

"En! Silakan." Lei Muxi melingkarkan lengannya di pinggang Huo Yunting, menatapnya, dan memberinya senyum manis, "Ayo!"

Sebelum melepaskan Lei Muxi, Huo Yunting memanjakan bibirnya dengan lembut, lalu dengan enggan pergi.

Jika memungkinkan, dia ingin berada di sisinya sepanjang waktu, tidak pernah meninggalkannya. Tetapi untuk masa depan dia dan dia, dia harus bertahan dalam periode yang luar biasa ini.

Setelah melihat Huo Yunting pergi, Lei Muxi kembali ke kamar dan mulai membereskan barang-barang yang berantakan di dalam kotak.

Rumah MoMo adalah dua kamar tidur, tanpa ruang ganti khusus, apalagi ruang ganti seperti lemari toko kelas atas di rumahnya. Untuk pakaian Lei Muxi, sebaiknya dia melipatnya dengan rapi dan meletakkannya di lemari, yang menghemat ruang.