chapter 6

162 11 1
                                    

Mataharipun sudah terbit, ali bangun dari tidurnya dan melihat cahaya dari jendela kamarnya, ia keluar dari kamar hendak membangunkan mama nya dan,,,

"Pagi sayang,,"sapa mama ali

"Pagi mah, tadi ku mau bangunkan mamah eh ternyata mamah dah bangun, mana mila mah?? Gue disini, kenapa lo nyariin gue kangen lo. Nih dah gue buatin sarapan?" Seru mila, "makasih ya mil, loh tuh bukan cuma sepupu gue tapi dah kayak orang yang gue sayang setelah mamah,.setelah papah ninggalin aku dan mamah,,. Kecelakaan itu yang sudah memisahkan kami, tapi karena kamu kami masih bisa merasakan keramaian dirumah ini, ya kan mah, walaupun keponakan mamah ini sedikit cerewet mah, hahahahahaha" ledek ali.

"Ich lo li, tapi hari ini kebahagiaanmu jadi kebahagiaan ku, yuk sarapan,,.. Oh ya tan, nanti mila mau keperpustakaan mau cari buku tan, kamu mau ikut gak li?"tanya mila.

"gak ah mil, lo jja maaf ya, lo bawa mobil mamah jja. Bener lo gak mau ikut ntar nyesel lo. Ku bareng prill,,,,"

"apa prilly? Ikut deh." Jawab ali lansung,.

Mamah ali bingung, "siapa prilly?" menanyakan pada mila dan ali.

"Sahabat aku tan,,"jawab mila,. "Trus hubungannya apa sama ali?. Trus koq kayaknya anak mamah yang satu ini semangat banget dengar namanya?"

"Ih mamah,, sahabat mila itu berarti sahabat aku donk mah, gak ada apa² koq mah,"ucap ali.

"Maklum tan ada yang lagi berbunga². Oh ya tan prilly itu anaknya om rizal dan tante ully. Yang kemaren ke puncak." Sambung mila,

"oh ya apa kabar mereka ya?? Setelah kepergian papah ali, tante sudah lama gak bertemu, mungkin karena tante sibuk ngurusin bisnis ya,,hmm"

"Tapi semalam kami kesana tan, om rizal dan tante ully titip salam buat besan?".ledek mila didekat telinga ali.

"Ich mulai deh ledek aku mil. Udah cepat makan sarapan lo, katanya mau ke perpustakaan!"seru ali.

"Kayaknya masih lama lah bukanya li,,"ucap mila.

"kan kita jemput prilly lagi mil...".

"Ya udah,"

Setelah selesai sarapan ali pun bersiap² untuk menjemput prilly,,

"Mil dah siap blom?"

"udah nih li sabaran kenapa sieh,. Yuk berangkat," ajak mila. "Mah ku berangkat ya mah,, asalammualaikum,,,,"

(Skip)

Mereka pun sampai didepan rumah prilly, "yuk turun li,"ajak mila,,

"yuk.."

Tok tok tok,,,,

"assalamualaikum..."

"Wa'alaikumsalam,, oh bang ali". ternyata yang buka raja.

"Masuk bang, kak."

"Eh mil, koq cepat banget datangnya,, gue baru selesai sarapan".ucap prilly. "Biasa prill,noh ada yang gak sabar,,," nunjuk ke ali,

Prillypun tersenyum,, "ya udah yuk berangkat,, mah,pah ku berangkat dulu ya,, mau keperpustakaan."

Merekapun menuju perpusatakaan dan sampai saat toko itu buka,, "hmm apa gue bilang masih kepagian,, lo sih li mau buru² jja ketemu prilly."

Tiba..tiba,, sosok pemuda tinggi,putih, tampan hadir di hadapan mereka,, "hai,," sapa pemuda itu,mereka langsung melihat nya dan kemudian,, "kevin??" Ucap mila,, "pagi sayang ku gak telatkan??" Tanya kevin. "Gak koq oh ya nih sepupu ku ali, nih sahabat aku prilly.." jelas mila. "Ku kevin salam kenal ya,,,"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 09, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

LUKISAN CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang