Atlas mulai melangkahkan kakinya yang sebenarnya ntah kenapa dia tidak mau meninggalkan zea , Atlas melihat kearah zea dan melambaikan tangan
"Apaan tuh alay " ucap zea yang sedang badmood gara-gara cia dia tidak bisa ikut berkumpul
Sesampainya Atlas dibawah semua orang lansung menatap Atlas dengan tatapan jijik
"Apa-apaan ini kalian kenapa ngeliatin gw gitu banget " Atlas mulai heran dan iya tersadar itu semua ulah HP yang hilang
"Aku gk nyangka ketua OSIS kita maling hahahahha " tawa cia dengan licik
"Lah emg gw maling ap gw tdi kan di UKS temenin zea "
"Alah maling ngaku penjara penuh " ucap siswa yang kehilangan HP nya
"Sudah cukup silahkan maju ke depan satu-satu, mulai dari kamu Atlas "
Setelah memeriksa ternyata cuma ad HP nya Atlas dan tibalah saat dimana tas cia mulai diperiksa dan menemukan beberapa HP cia sangat pucat dan terkejut
"Oh pantes kk dari tadi bolak balik kelas kami terus pas ditanya jawab gkpp terus larang orng main HP " ketus beberapa siswa yang mulai terpancing emosi
"Maaf tapi bukannya"
"Bukanya ap " potong Atlas saat cia bicara
"Lu udah gede cia malu , lu jijik sama gw sampe-sampe lu narok dalam tas gw lu kenapa segitu jahat banget "jelas Atlas dengan lembut dan membuat cia menangis
" maafin gw gw suka sama lu tapi zea sellau deketin gw gk nyangka lu nonjok gw demi zea sakit hati gw "
Mendengar itu Atlas lansung menundukkan kepalanya lalu berfikir sesuatu yang tidak bisa iya jelaskan , mendengar itu semua murid mubar begitupun guru-guru , Atlas lansung memeluk cia dengan rasa bersalah
"Maafin gw ya gw gk bermaksud gw juga dari awal deket sama zea karna ibu nya dan gw sampe sekarang masih inget Melia dulu gw juga sampe suka sama lu tapi lu udh di ambil brayen yaudah aku ngalah "jelas Atlas
"Cia mau Atlas jadian sama cia, cia suka sama Atlas " cia maksa dengan air mata yang selalu turun
"Hmmm yaudh iy..... "
"Tolong aaaa aaaa Aaaaa "terdengar teriakan dari UKS tempat zea dirawat, Atlas berlari menuju tempat itu dan meninggalkan cia dengan pembicaraan terpotong
"Abis lu sama gw zea " kata cia dengan sakit hati
Atlas yang berlari menuju tempat zea dirawat dengan tergesa-gesa sesampai disana zea tidak iya temukan bahkan HP zea tinggal Atlas mulai panik dan berusaha mencari
"Zea zea zea....... " panggil atlas dengan teriak lalu lansung berlari ke tempat ruang keaman dan melaporkan kejadian
Ditengah-tengah semua orang sibuk mencari zea , dan teman-temannya hilang atlas mulai merasa ad yang aneh atlas berusaha mencari cia dan menemukan cia menuju gudang akhirnya atlas meningikuti cia, ketika cia masuk atlas ikut masuk dan melihat zea yang tertidur di lantai dengan goresan luka banyak di badannya
"Giaman..., " ucap cia bicara dengan seseorang
"Aman boss "
"Yaudh sekarang kalian pergi " usir cia
Setelah orang-orang itu pergi, atlas lansung masuk dan kali ini dia mendorong cia dengan sangat keras sehingga membuat cia jatuh dan tangannya terluka , atlas yang berlari ke mobil terus terhalang beberapa rumput yang sengaja di ikat oleh cia untuk jebakan
Ketika membawa zea atlas menyuruh temannya Ryan membawa mobil karna atlas akan memegang zea diatas mobil, nth kenapa kali ini atlas merasa ad yang aneh di dalam dirinya seakan dia tidak tega melihat zea yang terluka tapi atlas masih memiliki dendam atas kematian Melia.sesampai dirumah sakit atlas lansung menggendong zea masuk kedalam dan setelah beberapa menit akhirnya atlas bisa melihat zea.
"Yallah kenapa gw sekarang kek seakan suka sama lu tapi gk mungkin, gw bisa-bisanya nangis kek gini liat lo sakit " ucap atlas dalam hati seketika zea yang tdi pingsan bangun dan melihat atlas yang sedang menangis
"Emm kamu kenapa zea salah ya maaf yak kalo misalnya zea buat km sedih " zea mintak maaf dengan penuh rasa bersalah
"Eh lu dah bangun, gk gw gk sedih ini tdi kena rambut lu zea gw pas di mobil " elakkan atlas dengan penuh gengsi
"Oh.. Pantes gitu kau , makanya kalo punya orang gitu jaan bawa-bawa gw anj**" jawab zea dengan rasa kesal
"Oh yo ndak tau "
"Serah kau lah "
"Iyh maaf ya zea yang cantik imut kek kambing " buli atlas
"Ohh yodah anterin gw pulang harus tanggung jawab "pinta zea
" yaudh ayuk gw antar " jawab atlas tampa basa basi
5 menit setelah sampai dirumah zea atlas disuruh masuk ibunya zea, atlas dengan rasa tidk enak kekita menolak atlas lansung masuk kedalam rumah
"Kamu jangan malu-malu atlas , anggap ajh rumah sendiri " kata mama zea membuat zea merinding
"Mana bisa gitu ini rumah zea bukan rumah atlas " tolak zea
"Hhhh" atlas ketawa melihat kepolosan zea
"Apaan lu ketawa " jawab zea dengan rasa yang agak tidak suka
"Yaudh makasih ya tante atlas mau pulang dulu ini udh hampir malm " pamit atlas ingin pulang
"Assalamu'alaikum " ucap papa zea yang baru sja pulang kerja keluar kota sedangkan mama zea pulang duluan
"Waikumsalam " jawab seisi rumah
"Ini siapa mah " tanya papa zea
"Temennya zea pah " jawab mama zea
"Oh temen toh kenapa gk pacar ajh ganteng nih zea " lelucon papah ke zea , sedangkan nth knp atlas dan zea tersenyum mendengar kalimat satu ini
"Waduh ad yang malu-malu " ucap mama zea
"Oh iyh malam ini temenin om ya calon mantu "
"Hah calon mantu " respon kaget zea dan atlas
"Hmm oky om tapi saya nanti malam pulang jam berapa om takut kemalaman "
"Nanti nginep disini ajh "
"Hah nginep om "
"Iyh pokoknya jaan nolak " ikut mama zea
"Hmm yaudh om tante "
"Ah apaan sih lu "
"............ " semua hanya terdiam
" lah zea cape pengen keluar bentar yah mama papah "
"Gw ikut "
"Yaudh "