03

204 12 2
                                    

Mwehehehehe maaf minna
Aku gajadi update minggu kemaren
Banyak tugass ditambah masuk angin jd maklumin aja lah yaa wkwkkw
Lanjut aja kuy
.
.
.
.

'Akhrinya aku sama Zoro bisa baikan lagii' batin y/n merasa lega karna dia dengan Zoro sudah baikan.

Drrtt..
Drrtt..
Drrtt..

'uh? Siapa yang telpon, ayolah aku baru saja samai rumah, appakah dari kantor?' batin y/n.

"Halo? Siapa ya?" Ucap y /n. "Oh iya halo, benar ini dengan ibu y/n?" Jawab orang tak dikenal itu. "ah iya! Kenapa ya?" Tanya y/n. "Begini bu, ini ada paket tp tidak diketahui pengirimnya siapa, dan juga, boleh saya tau patokan rumah ibu dimana?" Jawab orang itu.
'hah? Paket? Dari siapa? Tidak diketahui pengirimnya?' pertanyaan mulai muncul di kepala y/n.

"Umm... Halo bu?"

"Ah iya!, maaf mas, patokan rumah ya? Rumah saya depan indosember mas rumahnya warna orange ya mas" jawab y/n.

"Oke bu! Makasih ya"

"Iya sama-sama" jawab y/n lalu menutup telfon itu.

'paket dari siapa ya kira kira?' batin y/n.

Y/n langsung pergi masuk ke rumah.

"Aku pulang!!" Ucap y/n

"Selamat datang!!" Ucap papa y/n

"EHHHH? PAPA? Kapan papa datang?" Ucap y/n, sambil memeluk papanya, dia sangat kangen dengan papanya yang sudah hampir 2 tahun tidak bertemu karna pekerjaannya, sejujurnya satu tahun yabg lalu sudah ada rencana untuk pulang, tp ada pandemi yang mengharuskan di daerah situ lockdown

"Ahahahhaha baru aja dateng! Oh iya makan yuk ayah bawain makanan kesukaanmu ituu, papa lapar!" Ucap papanya

"Ayuk!! Aku juga laparr!!" Jawab y/n

Ibu y/n yang melihat itu sangat bahagia, sebab sudah lama dia tidak melihat senyum putrinya seperti itu, begitulah y/n walaupun sudah ber 'kepala' dua tetap saja seperti anak kecil, dia sangat menyukai papanya.

Semua sedang makan dengan lahap, apalagi y/n dia sangat sangat menyukai makanan itu, ditambah yang membelikannya papanya sendiri,

"Oh iya kamu udah punya pacar belum?" Tanya papa y/n

"Udah dongggg"jawab y/n

"Kamu gatau toh? Aku kira y/n sudah ngomong sama kamu.." ucap mamanya

"Belum tuh"-papa

Y/n langsung memperlihatkan foto Zoro kepada papanya.

"Ini lho pah" /y/n memperlihatkan foto Zoro/

"Owalahhh bagus seleramu nak! Papa suka! Besok bawa kerumah ya? Besok kan libur." Ucap papa y/n.

"Swiyab bwoskwu! (Siap bosku!)" Ucap y/n sambil mengunyah makanannya.

My Possessive boyfriend (Zoro X Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang