Bocah TK [00line]

03

Hari ini haechan udah dijemput aa' mingyu nya dan udah goleran didepan tv dengan dikelilingi mainannya yang baru dia mainin

Awalnya mingyu yang lagi sibuk sama laptopnya cuma sesekali ngelirik haechan, tapi lama-lama kok miris ya liat adeknya yang cuma pake celana dan ngga pake baju tiduran di karpet

"Adek, pake baju dulu yok aa' pakein" tawar mingyu

"Oke, tapi echan maunya yang pasangan" sahut haechan

"Pasangan gimana?" Tanya mingyu

"Echan mau baju pasangan ih!" Oh mingyu mengerti, adeknya ini minta pake baju setelan berarti

"Iya, ayo aa cariin" mingyu mulai beranjak ke kamar adiknya diikuti haechan dibelakangnya lalu membuka lemari pakaian haechan

"Dek, ini gaada baju pasangan gapapa ya? Pake yang lain aja?"

"GAMAU!! MAUNYA PASANGAN!!" Haechan teriak, mingyu frustasi

"Gaada echann, udah pake ini aja" mingyu memberikan baju biru bergambar sapi kepada haechan, namun yang namanya haechan ya haechan dia ngga mau pake itu

"Gamau! Echan engga pake baju aja!" Haechan lari keluar kamarnya, mingyu menghela nafas lalu menggeleng

"Si mamah ngidam apasih dulu? Bibit papah agaknya kurang topcer"

.
.
.

Dikarenakan galau yang udah gabisa dibendung, akhirnya haechan main kerumah tetangganya yaitu jeno

"Nonoooo" panggil haechan dari pagar rumah jeno

"Nonooooo" masih belum ada sahutan dari pemilik rumah

"Nono jelekkk"

"Apa item!" Akhirnya jeno keluar, lengkap dengan celana jeans selutut, kaos hitam dan wajahnya yang putih dipenuhi bedak, tak lupa rambutnya yang masih basah

"Nono ngatain echan? Ngaca dong! Nono jelek alisnya ketutup bedak!" Haechan ngebales jeno, dia ngga terima dikatain item padahal dia duluan yang mulai :)

"Kata ibu nono ganteng! Echan item jelek huuu" jeno menyoraki haechan

"Hehh! Ngapain pada sorak sorakan didepan rumah gue?" Jaehyun, kakak jeno akhirnya keluar dari hibernasinya akibat kebisingan yang dibuat dua bocah ini

"BUSETT, MINGYU INI ADEK LO KELUAR KOLORAN DOANG? HEH BAJUNYA DIPAKE!!"

"Abang jeje diem! Ini urusan anak-anak!!" Sentak haechan, reflek jaehyun mengelus dada

"Abangg echan ngatain nono jelek, kata echan alis nono ilang" adu jeno ke jaehyun, wajahnya udah mau mewek

"Hehh nono ganteng kok, kan abang yang bedakin nono terus jangan nangis ya ganteng, nanti bedaknya luntur malah jelek mau?" Jeno menggeleng brutal

"Tuh! Abang jeje bilang nono ganteng kok!"

"Huh, echan mau pulang aja!" Haechan lari lagi, Jaehyun yang lihat adik temennya itu cuma bisa mbatin doang, abang adek kelakuannya sama semua

"Heh adek sini aa' pakein bajuu!!" Mingyu lari mengejar haechan yang ternyata ikut lari

"Gamau wleee, mau nya baju pasangann" haechan terus berlari kencang hingga mingyu kewalahan dan

Dug

Haechan jatoh, dia nabrak cowo pake kacamata yang lagi gendong kucing dipinggir lapangan

"Huweeeee pantat echan atitttt" tangis haechan pecah, kucing yang digendong cowo tadi jadi kabur

"HAH TITIT?!"

"ECHAN ENGGA PAPA?" Mingyu memutar mutar tubuh adiknya lalu menciumi muka haechan sampe basah

"Hueweeeeeee pantat echan sakit aaaaaaa" tangis haechan semakin kencang, cowo tadi pun akhirnya turun tangan buat nenangin haechan

"Eh echan jangan nangis lagii, kalo nangis terus pantat echan bisa keras mau? Nanti poop nya susah loh" seketika haechan berhenti menangis dan menatap cowo tadi dengan mata yang masih berkaca-kaca

"Kakak meong beneran?"

"Eh?" Cowo tadi terlihat bingung dengan ucapan haechan, kakak meong?

"KAKAK MEONG LUCUUU" Haechan langsung berdiri dan memeluk cowo tadi sambil mencium pipinya, lalu lari lagi entah kemana yang pasti dia belom pake baju

"Eh maafin adek gue ya, aduh jadi ngga enak gue" ucap mingyu kepada cowo tadi

"Gapapa santai ajaa, adek kamu lucu banget anaknya"

'mana ada lucu, tengil begitu'

"Haha iya, btw gue mingyu" mingyu menyodorkan tangannya danlangsung disambut baik oleh lawan bicara

"Aku wonwoo"

.
.
.

"ABANG IDOY AKU MINTA MINUM DONGGG" entah sejak kapan, sekarang haechan sudah sampai dirumah yangyang, disana ada yangyang yang sedang bermain dengan mainanya dan doyoung yang memantau adik nya itu

"Ngga tau diri lu cil! Udah ngga pake baju, belagak kaya tuan rumah lagi!" Celoteh doyoung

"Abang gaboleh gitu! Echan itu ketua gengnya yayang! Echan bisa nangkep ayam baru melahirkan soalnya" jelas yangyang sambil memelototi kakaknya itu

"Iya sip" dengan terpaksa, akhirnya doyoung menuruti permintaan adik mingyu itu

"Eh yayang kamu tau engga, tadi aku ketemu sama kakak meong!! Kakak meong nya lucu pake kacamata" haechan berbicara sambil memeragakan bentuk kacamata

"Oh iya?! Aku mau liattt"

"Engga boleh!! Nanti kakak meongnya kamu ambil!!" Omel haechan dengan wajah garangnya

"Apenih ambil ambil" doyoung kembali dengan dua gelas susu dan segelas es tebu

"Nih susu buat lo berdua" doyoung meletakkan dua gelas susu didepan haechan dan yangyang

"Echan maunya es tebu!!"

"Yayang jugaa!"

"Cobaan begitu berat" doyoung megang kepalanya pusing, belum selesai per es tebuan ini tiba-tiba ada han yang datang membawa seplastik marimas stroberi

"Hai teman temann" sapa han

"AKU MAU MALIMAS TOBELIII"

"AKU JUGA MAU"

"Yaudah, ayo barengan sama hannie" akhirnya mereka berbagi marimas stroberi, dan doyoung bisa menghabiskan es tebunya

"Eh cil, ini gue tinggal dulu ya? Nanti kalo udah kelar main mainanya diberesin, gerbangnya ditutup biar ngga ada penculik, paham?"

"SIAP PAHAM ABANG DOYOUNG"

"baguss, dah ya abang keluar dulu paipai"

Doyoung pergi, sekarang tinggal mereka bertiga, yangyang, haechan dan han

"Echan kenapa engga pakai baju?" Tanya han

"Aa' engga mau cariin echan baju pasangan! Echan mau baju pasangan!" Jawab haechan

"Hah?! Kalau gitu hannie mau pake baju pasangan juga!" Han mencopot bajunya, menyisakan kaos dalem nya doang

"YAYANG JUGAA"

"Yayang jangan teriak terus! Telinga echan sakit!"

"Oke"

"Ayo kita ke warungnya ubin!" Ajak haechan

"Ayoo!"

"Astagfirullah, PAKE BAJU DULU WOYYY"

itu yang teriak mingyu, yang masih bawa-bawa baju haechan

"GAMAUUUUU"

"anjinggg"

•••

KANGEN NGGAA??