Perjodohan

95 9 4
                                    

"AKU GA MAU MA!!! PA!!!"

"POKOKNYA AKU MENOLAK!!!"

Ruang keluarga itu hening. Dua orang baruh baya pria dan wanita yang ada disana hanya bisa mendesah pasrah dan menggeleng menanggapi penolakan putra kedua mereka. Mereka seratus persen sadar bahwa putra kedua mereka pasti akan menolak perjodohan paksa ini. Namun apa daya??? Apa yang bisa mereka lakukan sebagai orang tua saat keluarga mereka yang berada di tingkatan bawah rantai makanan melawan pihak lawan yang berada di puncak Piramida rantai makanan?

"Ma... Pa... Apa kita benar-benar tidak bisa menolak perjodohan ini? Kasihan Yibo Didi" Sang putra tertua, Wang Haikuan bertanya hati-hati.

Lagi-lagi orangtua mereka menggeleng lemah, " Pihak lawan mengancam akan menghancurkan keluarga kita sampai ke akar-akarnya jika kita menolak...." Wang Haocun mendesah pasrah.

"Apa keluarga kita benar-benar gak bisa melawan mereka sama sekali pa...?" Fanxing bertanya pelan. Dia tidak tega melihat Kakak keduanya saat ini yang tengah frustasi.

Lagi-lagi Wang Haocun hanya bisa menggeleng lemah. Menatap menyesal kepada ketiga putra mereka, "Keluarga kita tidak lebih dari debu dimata mereka..."

Wang Yibo mengepalkan tangannya erat sampai buku-buku jarinya memutih. Giginya bergemeletuk.

BRAAKKK!!!

Semua orang yang ada di ruang keluarga itu terlonjak kaget. Wang Yibo- pelaku pengebrakan meja menatap tajam ke arah orang tuanya. "Aku sudah punya Zhao Liying sebagai kekasihku!!!"

Wang Sishi mendekati putra keduanya. Wajah Yibo memerah. Matanya bahkan berkaca-kaca.

"Sayang....." Wang Sishi memanggil lembut. Dia merengkuh sang putra kedalam pelukannya. "Maafin mama sayang.... Maafin mama yang gak bisa buat Yibo bahagia...... Maafin mama.... Maaf karena sudah buat Yibo menderita" lirih sang mama di telinga sang putra sambil berderai air mata.

Sebagai seorang ibu, Wang Sishi benar-benar sakit melihat putranya menderita. Dia ingin putranya memilih kebahagiaannya sendiri. Dia ingin sang putra bahagia dengan pilihannya. Bukan perjodohan yang tidak dikehendaki. Namun.... Dia tidak bisa apa-apa. Dia tak kuasa melindungi kebahagiaan sang putra. Dia merasa benar-benar buruk sebagai orang tua.

Tubuh Wang Yibo bergetar. Dia mengeratkan pelukannya kepada sang Mama. Air mata yang ditahannya sedari tadi... Perlahan mulai mengalir. Seakan-akan saling berlomba untuk keluar dari tempat persembunyiannya.

"Hiks ....hiks...hiks.... Yibo cinta sama Liying Maa.... Yibo gak kuasa pisah sama Liying..... Hiks...hiks... Yibo juga straight.... Yibo gak mau nikah sama sesama pria HIKSSS...." Tangis Yibo semakin keras. Dia mengadukan kesakitan hatinya di pelukan sang mama.

Haikuan yang mendengar itu memalingkan wajahnya. Pasalnya dia sebenarnya tersindir oleh ucapan adiknya, kerena dia juga menjalin hubungan dengan Zhoucheng yang juga seorang lelaki. Sedangkan sang ayah, Wang Haocun hanya bisa menghela nafas mendengar itu....

"Ma.... Gimana kalau FanXing aja yang gantiin Yibo Gege?" Ucapan polos dari putra bungsu keluarga Wang sukses menarik atensi semua orang padanya. Semua orang terkejut dengan apa yang di ucapkannya, terlebih Wang Yibo.

"FanXing... Kau..." Nyonya Wang tak sanggup melanjutkan ucapannya. Dia benar-benar tak menyangka putra bungsunya akan berkata demikian.

"Kenapa ma? Keluarga kita ga bisa menolak mereka. Yibo Gege menolak karena sudah punya kekasih. Haikuan Gege juga sudah punya kekasih. FanXing belum ada Ma... Jadi FanXing siap gantiin Yibo Gege..."

"Tapi... Kau masih SMA FanXing...."

"Kenapa memangnya Ma? Anggap aja, FanXing menyelamatkan keluarga ini dari kehancuran"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 07, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang